5

642 57 4
                                    

"buset, kejepit amat lu masuk hari ini. besok juga dah libur lagi"

"ARGHH.. gua mendingan sekolah dah daripada harus menderita dirumah gara gara emak gua!"

jengkel haruto menjawab leehan disampingnya.

"noh pacar lo dari kemaren kek orang bego cuma bengong doang di kelas"

pacar? haruto ngga ngerti apa yang dimaksud leehan.

"si jeongwoo loh, to"

"oh tuh bocah"

haruto terlihat tidak peduli dan pergi menjauh dari leehan.

"bay the way, dia bukan pacar gua"

setelah selesai dari kantin, haruto kembali masuk kedalam kelasnya.

seperti biasa, kelas aneh itu sangatlah berisik. dari jauh, terlihat seorang pemuda dengan jaket yang ia ikat dilehernya sedang duduk dimeja haruto. tidak salah lagi, dia jeongwoo.

hari jumat ini sama sekali tidak ada yang berubah. masih menjengkelkan seperti hari hari kemarin, huhh.. haruto sudah menyiapkan mentalnya sebelum mendekat kearah jeongwoo untuk duduk dimejanya.

jeongwoo tersenyum lebar melihat si manis yang galak berdiri didepannya.

"OHAYOO.. BEYBIHH"

SIALANN.. haruto merasa begitu tertekan sekarang. jeongwoo sudah mulai berani memeluk dirinya.

"BAWU BAWANG, JAUH JAUH DEH LO WOO"

jeongwoo tidak memperdulikan ucapan haruto. pemuda itu terus memeluk haruto dengan sangat erat.

"huehuee.. gua gak bisa napas anjeng!"

jeongwoo akhirnya melepaskan pelukannya dan menatap wajah haruto datar sebentar membuat haruto sedikit tidak nyaman. namun..

"WOY KOK LU TAMBAH LUCU?!"

teriak jeongwoo dan langsung menarik pipi haruto yang semakin menggemaskan.

"bangsat.. yatuhan.. ngga kuat."

"bucen teross.."

teriak niki dari luar sembari berjalan kearah meja haruto.

"bagi duit ki"

haruto menjulurkan tangannya kepada pemuda didepannya.

"GUA BARU DATENG ELAH BANGG"

"kasih aja ki, nanti gue bayar-"

"taun depan"

pftt.. haruto tertawa begitu mendengar kalimat yang keluar dari latin jeongwoo. sedangkan niki hanya menatap judes jeongwoo, terlihat begitu judes. bener bener judes.

"BECANDA"

niki yang tadi ingin berkunjung dan sedikit mengobrol sebelum gurunya datang menjadi malas dan memilih untuk kembali.

"yehhh bocahh.."

haruto hanya menatap punggung niki yang semakin menghilang. namun tiba tiba saja seorang wanita cantik berlalu didepannya. haruto langsung menarik wanita itu kehadapannya dan mengeluarkan sesuatu dari kantungnya. itu cicak, cicak mainan.

"NAHH KETANGKEP LU"

tanpa basa basi, cicak mainan ditangannya langsung dia tunjukkan tepat didepan wajah wanita cantik didepannya sekarang.

AKHHH... CICEK..

"bagi duid dong sull"

sullyoon tanpa berfikir panjang langsung mengeluarkan uang 15rb dari kantungnya dan memberikan uang itu kepada haruto agar cicek didepan wajahnya sekarang menghilang.

school thug ; jeongharu ft. gyuicky (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang