MONSTER [COMPLETED]

30

Three Sixty Lounge.

lounge bergaya dan bar atap di Millennium Hilton Bangkok Hotel . Walaupun 32 lantainya mungkin tidak setinggi bangunan-bangunan terkenal di kota ini, apa yang tidak dimiliki Hilton, hal ini diimbangi dengan pemandangan luar biasa yang melampaui hampir semua rooftop bar lainnya di ibu kota Thailand.

Bar ini memiliki 2 area berbeda, ruang persegi panjang dan terbuka yang menutupi seluruh bagian tengah Millennium Hilton Bangkok, dan kubah 360 derajat menakjubkan yang menyeimbangkan lantai di atasnya. Benar-benar terlihat seperti piring terbang raksasa yang mendarat di tepi menara, dan pemandangan dari bar panorama dalam ruangan ini sungguh fantastis.

Matahari terbenam menghadap bagian belakang Millennium Hilton Bangkok dan tidak menawarkan kesempatan berfoto yang bagus, namun warna langit yang selalu berubah merupakan tontonan yang menarik. Anggur dan koktail melengkapi suasana hati dan dengan daftar minuman sepanjang lengan, ada banyak pilihan.

Pukul 16.00

Entah sudah berapa kali Becky menguap, rasa kantuk menjalar di tubuhnya. Ia sudah menunggu selama 6 jam di dalam mobil hingga langit yang awalnya cerah berubah menjadi warna oranye dari jam 10.00 sampai jam 16.00. Tidak berbeda jauh dengan Becky, Irin mulai bosan dan lelah menemani Becky yang sedang memantau Freen.

Becky berada di dalam mobil bersama Noey yang sedang melihat layar monitor mini yang meretas cctv dalam bar untuk melihat situasi yang terjadi, sedangkan Irin berada di dalam berpura-pura menjadi pelanggan serta beberapa bawahan ayah nya yang berada di dalam. Jika kalian bertanya dimana Emily, ia di titipkan ke Leon meskipun awalnya Leon menolak karena memiliki urusan yang sangat penting tapi karena Irin terus memaksanya jadi mau tidak mau Leon menerimanya.

"Mereka menyewa sebagian bar selama sehari penuh ya?"

"Mungkin."

"Bukankah itu berlebihan hanya untuk sekedar reuni?"

Becky menaikkan bahunya pertanda tidak tau. Tidak ada yang tidak mungkin, lagipula bisa saja mereka memang mempunyai banyak uang jadi bisa menyewa tempat mahal seperti bar ini. Meskipun memang terkesan berlebihan tapi beberapa orang rela menghamburkan uang nya demi bersenang-senang, ataupun ingin memamerkan kekayaannya agar terlihat keren. Dan lagi, Becky tidak terlalu mengenal teman-teman Freen sepenuhnya. Satu hal menjanggal, Becky tidak melihat keberadaan Ashlee sama sekali.

"Calon istri mu cantik juga. Kamu tidak takut ada yang mendekati nya?"

Ucap Noey melihat layar monitor yang memperlihatkan Freen sedang duduk mengobrol dengan teman-temannya bahkan terkesan sangat senang diiringi tawa. Becky hanya manggut-manggut saja, ia sama sekali tidak menunjukkan ekspresi takut jika ada seseorang yang mendekati Freen. Malahan sekarang kedua mata Becky menatap fokus Freen yang membuatnya terpana, bahkan ia bisa tenggelam dalam kecantikan Freen.