chapter 7

150 7 0
                                    

Sebelum nya:

Raden kian santang dan Rara santang pun menyalurkan hawa murni mereka begitu juga semua anggota istana yang menyalurkan hawa murni mereka ke Ratna dewi agar luka nya cepat sembuh.

Setelah itu Ratna dewi pun membuka mata perlahan dan alangkah terkejutnya ayah nya dan saudara saudari nya memeluk nya secara brutal sampai sampai dia terjatuh

Ratna dewi: hei bangun lah berat sekali kalian aku tidak bisa bernafas.

Para ratu padjajaran dan juga yang lain hanya bisa tertawa melihat sang ayah dan anak anak nya memeluk putri Mahkota mereka.

Gagak ngampar: rayi kian santang sudah lah kasihan putri mu.

Kian santang: baiklah.

Ratna dewi: kalian sangat menyebalkan.

Candra wulan: maafkan kami Yunda.

Raden permana: maaf kan kami Yunda karna membuat mu kesal

Ratna dewi pun berdiri dan tersenyum, dan dia pun membentangkan tangan nya untuk saudara saudari nya, saudara saudari nya yang melihat pun mulai menetaskan air mata dan memeluk Yunda mereka.

Raden permana: Yunda maafkan kami sudah menyusahkan mu dari kemarin. Ucap raden permana dengan meneteskan air mata nya.

Kian santang: sudah lah kalian tidak membebani dia kalian sudah mengerjakan tugas kalian.

Rengganis yang melihat nya tampak kesal dan menarik telinga kian santang dengan sangat keras

Rengganis: ayah macam apa kau ini putri mu masih belum pulih malah kau tindih dan kau bilang dia tidak ada beban sama sekali?.

Kian santang: maaf maaf aku hanya bercanda tolong lepaskan telinga ku.

Rengganis : aku tidak akan melepaskan nya sampai kau menarik omongan mu itu.

Kian santang: baiklah aku akan menarik omongan ku. Ucap nya sambil kesakitan.

Citraloka: Yunda sudah lah jangan terlalu keras.

Rengganis: jikalau tidak aku kerasi dia tidak akan menarik perkataan nya itu.

Citraloka: kau benar Yunda tapi apakah tidak kasihan kau?.

Rengganis: baiklah aku akan melepaskan nya.

Ratna dewi: ayah, apakah ayah akan meninggalkan kami semua?. Tanya Ratna dewi dengan mata sendu

Kian santang: tidak putri ku ayah tidak akan meninggalkan kalian.

Ratna dewi: tapi firasat ku mengatakan kau akan menikah untuk ke 4 kali nya dan meninggalkan kami. Ucapnya yang meneteskan air mata.

Kian santang yang mendengar hal itu langsung memeluk putri nya dan mencium kening nya.

Citraloka: kanda apa yang di katakan Nanda Ratna dewi benar?. Tanya nya.

Kian santang: tidak kanda tidak akan meninggalkan kalian semua.

Ratna dewi: ayah saat ayah di perintahkan untuk ke kerajaan galuh nanti apakah aku boleh ikut dengan mu?. Tanya Ratna dewi.

Kian santang: baiklah, putra putri ku kalian akan ikut ayahanda ke kerajaan Galuh.

Skip 1 bulan kemudian.

Ratna dewi dan saudara saudari nya sedang berada di taman istana dengan nyinas Rara santang dan nyimas endang geulis

Endang geulis: nyimas lihat lah di depan mu ayah mu melihat mu

Ratna dewi pun melihat nya

Ratna dewi: terimalah hormat ku ayahanda.

Kian santang : putra putri ku ayahanda akan ke kerajaan Galuh kalian bersiap siap lah.

kembalinya raden kian santang final season √EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang