---------------------------------
Hello... jika kamu ada disini, artinya kamu sudah menyelesaikan 200 episode di part 1 bukan? Kalau belum, please check it out dan bacalah part 1 lebih dulu, biar kamu bisa memahami dengan lebih baik terminologi dunia fantasi yang satu ini serta jalan cerita menarik petualangan Lin Yuan dari awal.
Enjoy reading, don't forget to vote and comment your thoughts, many thanks!!
~ HadesV
---------------------------------
Red Thorn memuntahkan sejumlah besar spora dari rongga spora korosifnya dan segera membentuk lautan bunga predator yang besar berkat transmisi energinya. Ia tidak pelit dengan energinya untuk duel ini. Di bawah komando Lin Yuan, ia lalu menyebarkan lautan bunga sebanyak mungkin untuk menutupi sebagian besar wilayah arena duel.
Kadal Rawa Ekor Besar juga tidak tinggal diam. Ia telah menggunakan kemampuan ability-nya, Stinky Swamp, untuk membuat rawa berbau seluas hampir sepuluh meter persegi. Karena Fey kadal yang satu ini adalah unit bertipe mantra magic, kemampuan ini memungkinkannya bersembunyi dan menghindari kerusakan di dalam rawa berbau itu. Dengan begitu, ia bisa terus - menerus menggunakan ability Stinky Mud atau Corrosive Mud Downpour untuk menyerang dari belakang.
Kadal Rawa Ekor Besar lalu melemparkan lumpur berbau ke arah anak ramet Red Thorn, tapi apa yang terjadi selanjutnya diam - diam mengejutkan Chen Hongfeng. Lumpurnya yang sangat korosif hanya menyebabkan sedikit kerusakan saja pada lautan bunga itu.
Lin Yuan tidak menganggap hal ini mengejutkan, karena semua sesuai harapannya. Red Thorn harus melahap daging dan darah bersifat korosif dari makhluk dimensional dalam jumlah besar setiap hari. Sejauh ini, ia telah memakan banyak daging dari makhluk dimensional Kelas 3, yang setara dengan nutrisi daging dan darah Fey grade Gold.
Daftar santapannya ini termasuk serangga asing Kelas 3 yang sangat korosif, Acid Tapeworm (Cacing Pita Asam). Ia melahap Cacing Pita Asam itu dengan nikmat, tanpa terpengaruh sama sekali. Oleh karena itu, ramet dan ramet turunannya memiliki kekebalan yang tinggi terhadap efek korosi apapun.
Saat itu, Kadal Rawa Ekor Besar ingin memperluas rawa buatannya untuk menutupi lautan bunga. Ia segera melompat ke tepi lautan bunga dan bersiap menggunakan ability grade Gold-nya, Corrosive Mud Downpour (Hujan Lumpur Korosif).
Melihat itu, Lin Yuan segera memanggil keluar Fey yang selama ini belum pernah ia panggil keluar dalam duel di Star Web, Kupu - Kupu Blue Flash Ungu. Sebelumnya, di duel - duel yang lalu, Fey Kupu - Kupu ini melepaskan skillnya, Silence Scale Powder, hanya melalui Morbius yang melingkar di pergelangan tangan Lin Yuan.
Sayangnya, skill Silence Scale Powder yang dilepaskan Morbius tidak sekuat yang dirilis sendiri oleh Kupu - Kupu Blue Flash Ungu. Oleh karena itu, menghadapi duel berat kali ini, Lin Yuan mau tidak mau harus memanggil Fey ini keluar dari tubuhnya.
Saat Kupu - Kupu Blue Flash Ungu muncul, cahaya biru keunguan bersinar. Terlihat berkedip beberapa kali, ia kemudian menghilang ke lautan bunga. Serbuk sisik yang tersebar di belakangnya tampak seolah - olah menciptakan busur kabut berwarna ungu muda. Namun, kabut yang luar biasa ini merupakan bencana besar bagi Kadal Rawa Ekor Besar yang jalur evolusinya adalah mutasi spiritual.
Serbuk sisik perekat dari Silence Scale Powder mendarat di tubuhnya. Akibatnya, saat Kadal Rawa Ekor Besar mencoba mengeksekusi skill Corrosive Mud Downpour, skill itu gagal dikeluarkan karena statusnya sedang Silence. Segera setelah Silence Scale Powder bersentuhan dengan tubuhnya, status Silence yang menimpanya menyebabkan ia kehilangan kemampuan penginderaan terhadap elemen air dan tanah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pedagang Evolusi Fey (Makhluk Buas Spiritual) _[part 2]
FantasySatu abad setelah Kebangkitan Spirit Qi, dunia memasuki era baru. Manusia mampu menyerap spirit qi dari dalam dunia, memungkinkan mereka untuk menapaki jalan baru - profesi dan pekerjaan di bidang spirit qi! Secara bersamaan, tumbuhan dan hewan di p...