Taypo bertebaran!!!
Happy reading!!
.
.
.Naraya masih kesal dengan drama keluarga semalam. Ia sangat dendam kepada Oma nya, ia dikatakan cewek gak bener cuma karena pulang jam sembilan malam? Gak masuk akal.
Dan tepat lah pagi ini. Naraya masih belum bangun mungkin beberapa saat lagi mommy nya akan mengedor-ngedor pintu kamarnya.
TOK
TOK
TOK
tuhkan bener hehe
"NARAYA BANGUN!! JANGAN SEPERTI TUAN PUTRI DI MANSION INI, MANSION INI MILIK ANAK SAYA!." teriakan itu berasal dari luar kamar Naraya.
'heh kok suara nya beda' batin Naraya masih setengah sadar.
Ceklek (suara pintu)
Byuurr
"Aakhhh bangke!." Teriak Naraya berdiri dari tidurnya.
"DASAR GAK GUNA KAMU!." teriak Oma nya.
"Pliss deh Oma. Sehari aja gak cari gara-gara bisa ga?." Ketus Naraya sambil mendelikkan matanya malas.
"NGELAWAN KAMU!!."
"STOP TERIAK!! GUE MASIH DENGER." teriak Naraya sudah jengah dengan tingkah Oma nya yang satu ini.
Gendis bungkam mendengar teriakan Naraya. "ANDA HANYA NUMPANG DISINI NYONYA GENDIS."
"Ini rumah anak saya." Ucapnya membela diri.
"Terus anda berhak nyiram saya pakek air?. dengarkan saya ya, saya bisa saja menghapus anda dari dunia ini tapi, saya masih menganggap anda Oma saya!." Tegas Naraya dengan mata tajam menatap gendis.
"KELUAR DARI KAMAR SAYA SEKARANG JUGA!!." teriak Naraya lagi.
Gendis keluar. Ternyata dia juga bisa takut dengan Naraya. "Bangke tu nenek lampir bau tanah. enak banget nyiram gue"
Naraya pun masuk kedalam kamar mandi dan bersiap-siap menuju sekolah. Sekarang ia sudah rapi dengan pakaian sekolahnya, ia memakai make-up tipis dan memakai bando berwarna hitam yang membuat dirinya lebih cantik dua kali lipat dari biasanya.
Tap
Tap
Tap
"GOOD MORNING DADDY KU!!." teriak Naraya masih berada di anak tangga terakhir.
"Morning princess." Sahut Askara. Naraya berhambur memeluk tubuh Askara membuat Elisa cemburu melihatnya.
"Jangan peluk-peluk Suami mommy dong sa." Ucap Elisa dengan nada manjanya.
"CK! Sama anak sendiri aja cemburu." Ketus Naraya dan melepaskan pelukan Daddy nya.
"Haduh sa. Kamu masih cemburu Sama anak sendiri?." Tanya sang Opa.
"Iya Lo Opa. Tiap hari pasti mommy cemburu, kan Daddy itu cinta pertama nya Nara." Sahut Naraya membuat Elisa mendelikkan matanya malas.
KAMU SEDANG MEMBACA
SI CULUN PUNYA PAK KETU
Teen FictionDi chapter 1-36 season 1 Di chapter 37 sampai seterusnya season 2 😁 DI BAWAH UMUR JANGAN MAMPIR!!! CERITA INI MENGANDUNG 18+++ TAPI KALAU MINAT SIH YAUDAH BACA SAJA SAYA TIDAK MELARANG CUMAN MENGINGATI SAJA😊😊😊😊TERIMAKASIH😋