BAB XXII 'Kun mengetahui semua'

102 16 1
                                    

Beberapa saat kemudian, Xiaojun sudah memakai pakaiannya kembali setelah membersihkan diri. Hendery? Dia meringis kesakitan yang Xiaojun perbuat.

"tidak perlu se lebay itu Hendery"

Xiaojun hendak pergi namun..

"kau ingin kemana" tegur Hendery.

"ingin kembali ke apartku lalu bekerja, aku harus menyelesaikan gaun itu"

"tidak perlu dilanjutkan, pernikahan itu sudah batal" membuang wajahnya.

Xiaojun menatap lama Hendery

"aku akan tetap melanjutkannya" ucap Xiaojun membuat sang empu menatapnya.

"apa?" tanya Hendery memastikan.

"aku akan tetap menyelesaikannya" tegas Xiaojun.

"meskipun pernikahan itu batal?"

Xiaojun berfikir sebentar lalu ia mengangguk dan langsung pergi dari kediaman Hendery.

Hendery hanya mengusap wajahnya.


Saat sudah diluar, Xiaojun pun mengusap wajahnya, bagaimana dia bisa lupa, dia tidak membawa mobil semalam. Dan Kun... dia baru mengingat managernya itu, apa yang terjadi semalam dan apa yang terjadi dengan Kun? Kun benar-benar meninggalkannya dirumah Hendery.

"tidak usah melamun.. pakai ini" Nampak Hendery yang hanya memakai handuk di pinggangnya dan melempar kunci mobil.

Xiaojun dengan reflek menangkap kunci itu. Hendery pun kembali memasuki rumahnya.

Xiaojun pun pergi membawa mobil Hendery dan membawa nya juga ke tempat ia bekerja.


/TINGGG

"ahh Xiaojun, kau sudah membaik" tanya Kun khawatir.

"Kau kenapa meninggalkan ku Ge?" cemberut Xiaojun.

"Kenapa? Apa Hendery melakukan sesuatu" Kun melirik ke leher Xiaojun yang masih ada tanda kemerahan.

Xiaojun hanya mengangkat bahu isyarat jika ia tidak tahu.

"Xiaojun perihal kenapa aku meninggalkanmu disana karena aku percaya pada Hendery, dan ada beberapa yang ingin aku tanyakan padamu" ucap Kun menarik Xiaojun untuk duduk.

Xiaojun yang merasa Kun mulai curiga dengan Hendery pun bingung bagaimana cara ia menjawab.

"aku tanya padamu Xiaojun, apa hubunganmu dengan Hendery" tanya Kun menatap dalam Xiaojun.

Xiaojun yang melihat itu langsung memalingkan wajahnya gugup.

"a-aku tidak ada hubungan apa-apa, ah permisi aku harus menyelesaikan gaun itu"

Xiaojun pun meninggalkan Kun sendiri.


Kun hanya melihat Xiaojun yang pindah ke meja kerjanya dan meneruskan pekerjaannya.

"aku tau kalian ada apa-apa"

/FLASHBACK

Hendery dan wanitanya sedang masuk ke ruang fitting untuk mencoba gaun dan seragam yang akan mereka pakai, Hendery dibantu oleh Xiaojun karna sesame pria, dan wanitanya Bersama karyawan Wanita lainnya.

"Bukankah untuk Tuan Hendery bagus memakai dasi yang ini" menatap dasi yang ia pakai.

"aku akan memberikannya kepada Xiaojun agar ia memberikannya kepada Hendery"

Kun pun berjalan kearah ruang fitiing pria, namun ia mendengar sesuatu yang membuat dia berhenti didepan ruang fitting

"jangan Hendery ini bukan tempatnya"

Oh Ya Tuhan itu suara Xiaojun, tapi kenapa?.

Kun pun memberanikan mengintip keruang fitting dan ia pun terkejut dengan apa yang ia lihat.

Hendery mendudukkan Xiaojun di meja Rias menghadap kepada Hendery, Hendery memeluknya dan mendekatkan dirinya kepada Xiaojun.

"jalang tidak perlu mandang tempat bukan, lagipula siapa yang mau melihat" jawab Hendery.

Kun melihat Hendery membuka kerah Xiaojun dan menurunkan kerahnya sambil mendekatkan wajahnya ke wajah Xiaojun yang masih tidak menginginkan Hendery melakukannya disini.

Kun pun mengepalkan tangannya, tapi ia masih bingung ada apa sebenarnya. Kun memalingkan wajahnya.

"Sayangggg" oh itu suara kekasih Hendery yang memanggilnya.

Kun yang menyadari bahwa Hendery akan menghampiri kekasihnya itu pun dengan segera mengumpat dibalik ruang fitting. Setelah Hendery keluar ia pun keluar dari persembunyiannya dan pergi dari sana.

/FLASHBACK OFF

"bagaimana caranya kau jujur padaku Xiaojun" Kun menatap Xiaojun yang kembali mengerjakan gaun itu.

"bagaimanapun juga aku tau kalian ada apa-apa"

-

-

-

jgn lupa di vote guys...>.<

'designer' henxiaoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang