18. Obsessed with you

2K 171 4
                                    

Oline memutuskan mengajak Hanin pergi ke salah satu mall untuk menemaninya berbelanja seperti dulu. Mereka berdua dulu sering sekali pergi menghabiskan waktu bermain berjam jam tanpa rasa bosan, mungkin hari ini mereka ingin melakukan hal yang sama seperti yang mereka lakukan dulu

"baju ini cocok deh lin sama kamu, coba deh kamu pake aku mau liat" ucap Hanin menunjukkan baju yang ia temui dan menyuruh untuk Oline pakai, "aneh nin kayaknya ga cocok deh sama aku" sahut Oline ketika melihat baju pilihan Hanin untuknya

"dicoba dulu dong baru komen, kamu itu harus punya nuansa yang baru jangan hitam putih aja yang dipilih"

"sebentar aku coba dulu, sekalian aku titip hp aku sebentar di kamu" Oline pun memberikan benda pipih itu di Hanin lalu pergi untuk mencoba bajunya. "Liat liat isi hp Oline boleh ga ya?" gumam Hanin melihat lihat hp Oline yang ia pegang

Hanin yang membaca isi chat tersebut ada rasa kecemmburu dalam hatinya, orang yang selama ini ia cintai sudah memiliki pasangan baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hanin yang membaca isi chat tersebut ada rasa kecemmburu dalam hatinya, orang yang selama ini ia cintai sudah memiliki pasangan baru. Sedangkan dirinya masih mengharapkan cinta Oline kembali

"gimana sama penampilan aku sekarang menurut kamu?" tanya Oline ketika sudah menggati pakaiannya, "bagus lin, kamu tuh pake apa aja cocok"

"ini buat siapa" tanya Hanin ketika melihat satu dress berwarna hitam yang Oline bawa. "Buat seseorang yang sepesial" jawab Oline sambil senyum senyum, 'aku yakin baju ini akan cocok banget di pake sama Erine' batin Oline sambil membayangkan Erine memakai baju pemberiannya

"ya udah yuk kita pulang" ajak Oline

........












"aku pulang duluan ya" ucap Oline ketika sudah sampai didepan pekarangan rumah Hanin. "Ga mau mampir dulu lin? buru buru banget tumben"

"kapan kapan aja ya soalnya udah malem, besok aku harus sekolah"

"ya udah hati hati di jalan" ucap Hanin, lalu Oline menjalankan mobilnya keluar dari halaman rumah Hanin, 'kamu beda banget ya lin sekarang kayak bukan Oline yang aku kenal dulu' gumam Hanin ketika melihat kepergian mobil Oline yang mulai menjauh dari pandangannya

Oline memberhentikan mobilnya sebentar di indomaret untuk membeli beberapa cemilan, ketika ingin membayar belanjaannya ia melihat ada seorang ibu ibu yang sedang kesulitan untuk membayar. Sepertinya ia lupa membawa dompet

"biar belanjaan ibu ini saya yang bayar, berapa total harganya?"

"totalnya 200 rb mba" jawab sang kasir, Oline pun memberikan dua lembar uang berwarna merah tersebut kepada kasir. Ibu itu tak lupa mengucapkan terimakasih kepada Oline karena telah membantunya

"terimakasih ya nak nanti uang kamu saya ganti, boleh minta nomor telpon kamu?" ucap Ibu itu, "mau saya antar pulang bu?" tanya Oline "tidak perlu repot repot, rumah saya dekat dari sini" jawab ibu itu, lalu pergi meninggalkan Oline

"mommy dari mana aja sih? Erine takut tau sendirian dirumah" ucap Erine menyambut mommy yang baru sampai. "Mommy tuh tadi lupa bawa dompet rin, untung ada orang baik yang nolongin mommy jadi dia yang bayarin belanjaannya mommy" sahut Cynthia lalu pergi ke dapur.

"Ya ampun mommy kok bisa teledor gitu sih, ternyata bener kata deddy"

"tapi tadi anak itu baik banget lo rin sempet ngajakin mommy pulang bareng, mommy demen banget deh sama anak baik kayak dia"

"hati hati mom, nanti ada maunya lagi" sahut Erine

Jakarta, Indonesia pukul 06.58 pagi

Erine keluar dari halaman rumah dan menunggu seseorang menjemputnya, setelah beberapa menit menunggu orang itu pun datang menemuinya

"maaf ya cantik telat datengnya, udah nunggu dari tadi ya?" ucap Oline sambil membukakan pintu mobilnya untuk Erine, "ihh wangi banget, mau genit ya kamu sama cewek cewek disekolah?" ucap Erine menghirup aroma parfum Oline yang begitu menyerbak.

"Buat apa aku genit ke yang lain, sedangkan aku udah punya kamu mahluk paling cantik didunia ini. Udah cantik ngangenin lagi" sahut Oline lalu mencium punggung tangan Erine, "apasih bikin orang salting" ucap Erine lalu menyembunyikan wajahnya yang sudah memerah seperti kepiting rebus di dada Oline

"gemes banget sih pacar aku" Oline menjalankan kedaraanya menuju sekolah. "Idih mentang mentang udah go public seenaknya bermesraan mesraan didepan kita" ucap Ribka

"iri aja lu rib, mangkanya cepet cepet cari pacar gih biar ga jomblo terus" sahut Nala, "kaya lu punya pacar aja nal" sahut Ribka

"dih punya dong gue" jawab Nala

"lah siapa?" sahut Regie dan Lily secara berasamaan "Nachia, baru jadian gue semalem sama dia"

"APA!" sontak semuanya pun terkejut mendengar ucapan Nala, "ih iri banget, habis ini gue juga mau coba nembak kimmy" ucap Regie

"jangan dulu lah gie, temenin gue dulu ngejomblo" sahut Ribka, "udah lu ada temennya tuh si Lily"

"tenang Ribka kamu ga sendiri masih ada aku disini" ucap lily, dan mereka semua pun menertawakan ekspresi Ribka.































Semoga suka!

Obsessed with female dancers (Orine) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang