Terlihat gadis jangkung duduk bersandar di bawah pohon dengan beberapa bendera ditangannya, menunggu kedua teman yang ia pikir sedang asik berduaan sembari sesekali memejamkan matanya, ia mulai mengantuk.
"Nih dua orang kemana ya, sebegitu lupa waktunya kah mereka karena asik pacaran" ucap gadis tersebut yang adalah Jaeun sambil menatap sekitar.
Tak lama terdengar langkah mendekat, Jaeun menjerit senang akhirnya dua orang yang ia tunggu tunggu datang. Kelompok mereka akan jadi yang pertama sampai dan memenangkan hadiah.
Namun senyumnya langsung luntur saat melihat sosok tersebut. Salah satunya adalah pacarnya sendiri.
"Yak chagi, apakah kau setidak senang itu melihatku hingga saat menatapku senyumanmu langsung luntur? Kau menunggu siapa hah?! Nunggu cewek lain ya!?" Omel Jaehyeong, tak lupa menggulung lengan bajunya bersiap untuk memukuli Jaeun. Jaeun langsung membulatkan matanya.
"Aniyooo, bukan gitu. Aku nungguin Yerim sama Harin. Mereka ngilang tadi pas aku tinggal beol. Aku kira mereka pergi duluan buat ngehemat waktu dan nungguin di dekat pos ternyata pas aku sampe sini gak ada siapa siapa. Mungkin mereka berdua lagi ngabisin waktu bersama makanya mereka sampe lupa waktu dan gak balik balik" ucap Jaeun
Jaehyeong langsung menggeplak kepala kekasih tercintanya itu. Jaeun langsung menggaduh.
"Yahh kamu kenapa sih beb KDRT mulu aku laporin pak rt ya kamu" protes Jaeun.
"Ya lagian kamu bisa bisanya mikir kayak gitu. Sejak kapan Yerim sama Harin akur? Bisa bisanya kamu ninggalin mereka berduaan bisa bahaya tau" omel Jaehyeong tak lupa menjewer telinga Jaeun.
"Aduduhhh bebb lepasinn. A-aku kira kan mereka udah damai soalnya kemaren aku liat mereka berduaan dikamar mandi sambil tatap tatapan" jelas Jaeun membela diri.
Jaehyeong dan Sooji sedikit shock mendengar hal itu berbeda dengan Doah yang menghela nafasnya karena ia tau Jaeun salah paham soal tragedi kemaren.
"Ye-yerim sama Harin berduaan di kamar mandi?" ucap Sooji agak terbata.
"Apakah mereka menyerah mendapatkanmu dan memilih hidup bersama sekarang ji? Jangan jangan sekarang mereka juga kawin lari!?" heboh Jaehyeong.
Sekarang kalian ngerti kan guys kenapa Jaeun sama Jaehyeong bisa pacaran. Otaknya satu jaringan toh 😭.
Doah menggelengkan kepalanya merasa pikiran para teman temannya sudah nyasar jauh.
"Mereka di kamar mandi juga berantem. Rebutan mandi duluan. Makanya begitu, aku juga ada disana waktu itu. Kau tidak menyaksikannya dari awal Jaeun. Jadi hanya melihat adegan mereka tatap tatapan dikamar mandi tanpa melihat mereka getok getokan gayung" jelas Doah membuat Sooji bernafas lega. Yakali kan yang harusnya dia jadi peran utama di cerita ini malah jadi perantara jodoh Yerim sama Harin.
"Terus sekarang mereka dimana dong?" tanya Sooji. Membuat mereka saling tatap tatapan bingung.
--
Disisi lain terlihat sesosok gadis yang cantik namun juga tampan meringis, ia merasakan nyeri pada lehernya. Ia baru sadar dari pingsannya setelah jatuh dari jurang diseret oleh musuh bebuyutannya sendiri.
"Aish Harin sialan. Kena musibah malah ngajak ngajak. Leher gue nyeri banget gak bisa digerakin nih" ucapnya sambil memegangi lehernya. Ia menatap sekitar, langit sudah menjingga menandakan sebentar lagi kegelapan akan hadir menemaninya.
"Gue harus cepet cari tempat perlindungan sebelum gelap" ucapnya sambil bangun.
Ia mulai berjalan mencari tempat aman. Namun saat ingin melangkah kakinya seperti ditahan oleh sesuatu. Ia menutup matanya sambil mengumpat dalam hatinya. Sial banget siapa yang megangin kakinya aihh mana ini malam jumat lagi, apa gue injak aja terus lari ya. Lagian dia gabisa liat siapa yang megang kakinya, ya seperti yang kalian tahu leher Yerim cedera noleh aja gabisa apalagi nunduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Idol, soojixyerim (pyramid game)
Novela JuvenilSung Sooji yang lelah menghadapi kehidupan sekolahnya karena memiliki misi untuk melenyapkan permainan pyramid game yang dibuat oleh mantan kekasihnya sendiri bertemu dengan Im Yerim yang merupakan idola sekolah mereka. Meski awalnya Yerim tidak ped...