Happy Reading~
Kasus aksi bunuh diri seorang siswa resmi ditutup, semua dinyatakan murni keinginan dari siswa tersebut dan tak ada motif yang mendorong siswa tersebut untuk melakukan aksi bunuh diri.
Semoga keluarga diberi ketabahan untuk ini dan sekian informasi berita kami hari ini, terimakasih jangan lupa saksikan acara berita kami terus untuk mengetahui berita terbaru.
Seorang gadis nampak frustrasi menerima kenyataan semua rencananya benar benar gagal total, pikirnya.
"Bagaimana bisa... Lily dinyatakan tak bersalah?" Gumam Delynn bertanya kepada dirinya sendiri
Pikirannya kacau saat ini, ia benar benar ketakutan bahkan ia hanya berdiam diri dikamarnya tak berani mengintip kedunia luar
Beberapa hari ini ia mengambil izin untuk tak masuk sekolah sampai dirinya benar benar pulih dan berani menemui orang itu lagi, namun jangankan berani untuk memikirkan orang itu saja dirinya sudah ketakutan setengah mati.
Nama "Lily" itu terus mengisi dan mengelilingi pikirannya seakan benar benar tak menginginkan Delynn untuk tenang dan beristirahat.
Ia benar benar ketakutan bahkan sesekali ia dapat melihat jelas Lily dalam pandangannya walau itu hanyalah imajinasinya ia benar benar sudah dibuat gila akan hal ini
Tok tok tok
"Nak Delynn... Keluar dulu, Nenek sudah menyiapkan makan untuk mu" Ucap nenek Delynn sambil mengetuk pintu kamar Delynn
Tentu hal itu mampu membuat Delynn membuyarkan lamunannya, Delynn sedikit mengacak - acak rambutnya sebelum ia membuka pintu untuk neneknya tersebut
"Iya nek" Balas Delynn dengan suara yang lemah
Pintu pun terbuka, Delynn mengambil makanan itu dari neneknya tak lupa ia mengucapkan terimakasih sebelum ia kembali mengurung dirinya dikamar itu
"Makasih nek" Nenek Delynn pun menganggukan kepalanya sebagai jawaban ucapan Delynn.
Delynn pun kembali menutup pintunya, sungguh ia tak memiliki nafsu dan keinginan untuk memakan makanan tersebut
Ctingg ctingg
Pesan masuk berbunyi di ponsel Delynn, ia hanya bisa melihat pesan itu tanpa ada keinginan untuk membalasnya
+62 **** **** ****
tak ada gunanya kamu memblockir kontak ku, sayang
dan aku tak menyangka kamu seberani itu untuk melaporkankukamu nampak sangat cantik kemarin, pesona mu benar benar tak mengalihkan pandanganku sekalipun
aku menyukai wajah ketakutan mu, maksudku hey itu sangat menggemaskan
aku merindukanmu, sangat merindukanmu jangan lupa untuk memakan makan siangmu dan tunggu kehadiranku malam nanti... Okay?
hentikan semua ini Lily
hentikan? Itu tidak akan terjadi sebelum kau menjadi milikku
kamu jahat, kamu pembunuh, kamu merenggut kebahagianku, kamu benar benar mengambil semuanya dari aku
kenapa? biarkan aku hidup bahagia bersama Fian kamu benar benar kejam
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsessed Stalker.
FanfictionMengisahkan tentang seorang gadis berparas cantik dan selain parasnya yang ayu ia dikenal sebagai gadis yang berbaik hati. Namun bagaimana jadinya jika perlakuan baiknya itu malah membawanya pada titik awal kehancurannya dan mimpi buruk yang tak hen...