39-terbongkar

12 2 0
                                    

Happy reading





Sepulang dari acar kantor tadi disfa langsung bebersih dan tidur tanpa memeriksa ponselnya.

Tapi suara notifikasi yang tak kunjung berhenti dari ponsel disfa membuat disfa terganggu dan terpaksa memeriksa ponselnya.

Di bukanya ponsel itu dan banyak sekali notifikasi pesan dari nomor tidak di kenal.

+6257******

"Tidak usah basa-basi"

"Salah satu dari gengmu sudah ku kirim video yang kalian cari selama ini"

"Kalau kalian mencurigai sasa karena pakaian dan kuku yang putus itu salah!"

"Pelakunya bukan sasa,sang pelaku hanya meniru pakaian yang di pakai sasa dan meninggalkan potongan kuku palsu di pojok ruangan dan berhasil di temukan pihak sekolah"

"Dan kalau kau mencurigai pihak sekolah itu salah besar mereka berniat untuk membantu kalian tapi beralasan atas permintaan tuan Cakra"

"Ingat! Kau sekolah di DHS,sekolah yang mengetahui semua tentang muridnya sampai masa lalunya juga"

"Namun tak ada yang tau hal itu,kecuali sepupumu dia sudah tau sejak lama sebelum kau pindah kesana,tapi dia memilih diam"

"Ini petunjuk terakhir tolong ingat ini baik-baik dan jangan kaget"

"Pelaku 2 orang perempuan bersaudara dari keluarga kortafelis dan Alexsandera"

"Pastinya kau sudah tau tapi akan sulit mengingat banyaknya keturunan kortafelis dan Alexsandera"

"Semoga ini membantu"

Pesan sudah di baca oleh disfa dia begitu kaget sampai tak jadi mengantuk. Dia harus segera mengabari teman-temannya.

°°°

"Ngapain ke markas masih siang bolong gini"gerutu Bagas.

"Lo mau cepet tau pelakunya apa nggak"sarkas disfa dengan mata melotot.

"Emang Lo udah tau?"tanya gio dengan nada meremehkan.

"Sekarang jujur di antara kalian semua siapa yang udah di kirim video yang kita cari"semua menggeleng,rupanya masih tidak mau jujur.

"Jujur atau gue yang cek hp kalian satu-satu"ancam disfa.

"Nggak ada yang dapet dis,kalau salah satu dari kita dapet udah kita kabarin dari lama"protes dewa,tapi dewa juga merasa ada yang di sembunyikan.

"Ck,kumpulin hp kalian semua di meja!!"sentak disfa.

Disfa mulai memeriksa satu-satu hp mereka,hp sasa,dewa,cala,Bagas,gio,jesva,Zian dan juga kenissa tidak ada yang aneh tinggal hp milik Dika dan Dion yang belum di cek.

"Ini apa!?"tanya disfa,ketika memeriksa hp Dion dan Dika yang ada video yang selama ini mereka cari.

"Sebenarnya aku yang di kirim,tapi aku milih diem dan cari tau dulu siapa yang ngirim"ujar Dika,dengan ragu.

"Kenapa Dion juga punya?"

"Gue yang kirim ke Dika tapi pakai nomor baru"

Kita&Surabaya [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang