BABY And RIP (π_π)

208 11 0
                                    

AYyo!!!
My my my lolalola love love~.
lolalola love love~.
Biu biu biu~
Kiss me kiss me baby.
Muachh.. Muachh.. Muachh..

Skip....

Happy reading met...

Sudah beberapa bulan dari kejadian tertangkapnya si Jalang ntah lah author lupa yang jelas sekarang keluarga Haechan dan teman Haechan yaitu keluarga Jenren sedang berada di ruamh sakit terutama 2J.

Haechan hari ini melakukan persalinan. Waktu persalinan berjalan lancar dari pembukaan 1 sampe seterusnya sampai anaknya lahir kedunia yang sunyi dan dingin ini canda.

Tapi entah kenapa salah satu anak Haechan yang awalnya sehat sehat saja seketika nafasnya berhenti dan tidak dapat diselamatkan padahal itu hal pertamanya di dunia yaitu menangis dan tersenyum di hembusan nafas terakhinya.

Haechan yang sudah menanti atas lahirnya si kembar itu pun menangis histeris setelah ia sadar dari pingsannya.

"Gak!! Hiks...Gak mungkin Jaem dia pasti hidup hiks...Dia gak boleh pergi Jaem! Hiks.... Mark jahat! Hiks ... Dia belum tau dunia Mark!! Hiks.. Jaem mau minum dulu hiks.."- Haechan Dalam isak tangisnya sembari di peluk erat oleh Jaemin. Lalu Jaemin pun melepaskan pelukannya dan mengambil air putih yang ada di meja nakas disamping kasut brankar Haechan.

Haechan meminumnya hingga tandas. Sementara semua yang ada di ruangan Haechan pun saling tatap.

'drama macam apa ini' -dalam hati mereka semua.

"udah? Atau mau lagi?" tanya Jaemin. Haechan pun mengangguk dan menggeleng untuk membalas ucapan pemuda itu.

Dia pun terisak pelan dan berpikir sejenak.

"Jaem,hiks..Mark jahat! D-dia hiks..dia ambil anak aku!" di tengah isakan yang sedikit sesenggukkan.

"Iya tau, tapi kamu tau gak?" jawab dan tanya Jaemin.

"A-apa?" tanya Haechan sembari menoleh menatap Jaemin dengan mata sembab dan hidung merahnya. Oh, dan jangan lupakan air matanya yang masih menetes sedikit sedikit. Membuat mereka yang ada di sana merasa gemas sendiri.

Sementara itu Jaemin langsung menarik kembali Haechan kedalam pelukkannya karena gemas.

"Sebenarnya... Saat aku Koma Mark datang dan temui aku di alam bawah sadar aku. Aku waktu itu gak tau apa apa karena memang lupa ingattan dia sedikit menjelaskan semuanya dan salah satunya dia juga mengatakkan bahwa dia akan mengambil salah satu anak kalian. Kata Mark, Anak kalian yang dia bawa itu tidak akan sanggup melewati kekejaman dunia ini. Jadi mungkin ini adalah kemungkinan dan takdir terbaik untuk kita. Kita harus coba mengiklaskannya dan menjalani semuanya dengan rasa syuku oke!" Jelas Jaemin dengan kata penyemangat di akhir dan tersenyum manis kepada Haechan yang ada di pelukkannya.

Haechan yang mendengar itu semua pun mengangguk lalu memeluk erat Jaemin. Dan semuanya yang melihat kejadian itu mereka Merasa lega dan terbawa suasana yang diciptakan keduanya.

Sungguh orang yang pemgertian untuk menjadi pengganti dan menjadi seorang ayah sambung ralat daddy sambung.

Jisung hanya melihat mereka berdua dengan tatapan hangatnya dia tidak cermburu malahan dia bahagia karena di saat fase fase Haechan sedang mengidam Haechan sungguh merindukkan Jaemin yang waktu itu kecelakaan dan sangat sibuk kerja dan sekarang lihat lah mereka sungguh bahagia.

Jisung menghampiri ke duanya dan mengecup kepala Haechan yang berada di dalam pelukan Jaemin. Jisung menyodorkan anak Haechan yang berada di gendongannya.

Inilah anak yang dibawa Mark dengan wajahnya yang lucu dan imut matanya sipit dan rambutnya yang agak kebule bulean menurun pada daddynya. Sungguh sangat lucu, untungnya kembar jadi mereka sangat mirip hanya kembaran nya yang masih hidup itu memiliki warma dan bentuk rambut milik Haechan. Jadi sangat terlihat manis untuk keduanya.

"Berilah nama untuk dia agar dia bahagia memiliki nama walau nantk hanya tinggal nama" ucap Jisung sembari mengusap kepala anak itu.

"lee Jin Rak" Ucap Haechan begitu saja dan langsung di setujui oleh semuanya.

"Mommy! Lalu dede bayi yanh satunya, namanya siapa?" tanya Minhyung yang menghampiri keempatnya.

Haechan menoleh dan tersenyum.

"Lee Chenle" jawabnya.

Semuanya tersenyum ketika mendengar nama itu.

Ten mendekati anaknya dan memeberikan Chenle kepada Haechan dan di terima langsung oleh Haechan sembari melepas pelukkannya pada Jaemin.

Kedua anak itu di sejajarkan dan terlihat sangat mirip. Hanya rambut saja yang membedakan oh dan satu lagi warna kulit mereka.

Jika rambut Jin rak menurun kepada sanga daddy tapi kulitnya begitu mirip dengan sang mommy yaitu berwarna tan eksotis jika dilihat sangat sexy. Skip abaikan itu.

Sementara Chenle dia sangat putih menurun pada sang Daddy atau lebih putih dari sang Daddy.

Mereka semua pun melanjutkan nya sembari mengobrol dan bercanda ria. Lalu Bayi Jin Rak mendapat banyak kecupan kasih sayang dari semuanya untuk terakhir kalinya.

.
.
.

Sekarang adalah waktunya Jin rak di kebumikan. Mereka semua berada di pakaman melihat prosesnya tapi tidak dengan Jisung dan Minhyung mereka menjaga Haechan yang masih berada di rumah sakit. Haechan juga melihat prosesnya denga cara vidcall dangan sang Calon mertua yakni Yoona.

Semuanga meneteskan air matanya ketika menyanyikan lagu secara bersama sama.

Next bab.
Mendekati end.










✅Love You Mommy (Jichan/jaemhyuck)🐹🐻,🐰🐻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang