chapter 8

684 24 0
                                    


Holaaaa ..........

beberapa hari ini lagi pusing banget karna ada beberapa masalah di sekolah dan ya lagi masa sibuk sibuknya apalagi mau ujian kan jadi harus persiapan dulu dan juga banyak banget ulangan nya

Maaf ya authornya malah curhat

Btw jangan males vote dong authornya butuh banyak vote saat ini

Happy reading

.
.
.
.

2 minggu telah dilewati oleh Arkan dan selama itu pula ia dirawat hingga lukanya benar benar sembuh dan juga selama itu pula rayan selalu setia menjaga nya layaknya seorang abang yang setia menjaga adiknya

Kini didalam ruangan itu tengah berisi keributan membuat suster dan dokter yang melewati ruangan itu pun sedikit mengintip untuk melihat apa yang terjadi

"JUNA BABI SINIIN KOLOR GUE"teriak leo sembari mengejar juna yang berputar putar mengelilingi ruangan besar itu

"ahahahahhaha kalo bisa ambil dong pendek"ledek juna lagi

Ada kalanya dimana juna akan mengeluarkan sifat jahik dan tengilnya dan ada juga kalanya ia mengeluarkan sifat kepeduliannya dan sifat cuek nya tetapi ia lebih sering mengeluarkan sifat jahil dan tengilnya itu

"BANGSAT GUR ITU TINGGI, ARKAN NOH PENDEK KEK KERDIL BANGET"
balas leo sembari mengejek Arkan yang tengah melihat dirinya dengan tatapan penuh permusuhan

"abang liat noh si leoanjing ngejek gue"adu Arkan pada rayan yang tengah sibuk memberesi barangnya

"udah nanti abang bales mereka kamu diam aja"balas rayan sembari menatapnya penuh kelembutan

"dan juga abang minta kamu hilangkan bahasa gaul mu itu saat bersama abang, mengerti?"tegas rayan pada Arkan yang tengah menatapnya takut

"i-iya abang"balas Arkan menunduk

Mereka pun melanjutkan kegiatan mereka hingga siang pun tiba

Kini Arkan sudah berada di depan rumahnya dengan sedikit paksaan yang ia layangkan pada rayan tadi

Sebetulnya rayan sudah beberapa kali memaksa Arkan untuk tinggal di mansion nya agar lebih mudah menjaga pemuda itu tetapi ia menolak dengan keras dan beralasan dengan "itu rumah peninggalan bunda dan ayah Arkan gak mungkin ninggalin gitu aja, banyak kenangan disana"dan itu mampu membuat rayan pasrah dan membiarkan Arkan tetap tinggal disana

Sungguh sayang nya rayan ke Arkan tak terbendung lagi

Irii deh ~~

"abang duduk aja dulu di sofa biar Arkan ambilin minum juga baju ganti buat abang"titah Arkan

Rayan pun hanya menurut sembari menunggu barang barang nya sampai di sini

Dan malam ini rayan berniat mengajak Arkan kembali kemansion untuk bertemu dengan mama dan papa juga oma dan opa nya yang sedang berada di indonesia sekarang setelah rayan memberitahu mereka bahwa ia telah menemukan keberadaan Arkan

Terlihat sekarang Arkan turun dan duduk disamping rayan yang tengah menatapnya dengan lekat

"ke-kenapa bang liatin gu- eh Arkan segitunya"gugup Arkan

Salting dia tuh diliatin cowo ganteng,mana most wanted pula di sekolahnya dan yang lebih parahnya dia sepupunya?????

"Arkan kamu mau ya malam ini kita mengunjungi mansion Adhitama dan bertemu opa dan oma?? "tanya rayan lembut dan dari tatapannya tak ada pemaksaan sama sekali

Arkan pun tampak berpikir sekarang apakah ia harus mengikuti ajakan rayan atau tidak??
Ia hanya takut saat ia ikut dan tiba disana keluarga Adhitama tak menerimanya disana

ARKAN PRATAMA || [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang