Happy Reading
❀
❀
❀
❀
Matahari masih terlihat malu—malu untuk menampakkan dirinya. Di sebuah rumah yang tidak terlalu mewah terdengar sebuah suara yang lembut kan anggun.
“Bulan sayang, ayo bangun Nak, sudah jam setengah 7. Sarapan dulu sayang,” panggil Bunda Bulan, karena hari ini adalah hari libur maka Bulan masih bersantai—santai dengan bantal, selimut juga kasurnya.
“Bunda izin buka pintu ya,” Elora membuka pintu kamar milik Bulan. Dirinya melihat kamar anak satu—satunya yang sedikit berantakan
Elora berjalan dengan senyum yang khas di bibirnya ke arah Bulan. Mencoba untuk duduk dengan perlahan di kasur milik Bulan. “Anak cantik, Anak pinter, Anak baik, Anak manis ayo bangun sayang.” Elora mengusap kepala Bulan, mencoba membangunkan dengan perlahan.
Bulan yang merasakan ada sebuah tangan sedang mengelus dirinya pada akhirnya memilih membuka matanya secara perlahan.
“Bunda..."panggil Bulan dengan pelan, karena ada cahaya yang langsung masuk ke dalam matanya.
“Kenapa cantik, ke air dulu yuk, habis itu makan terus cantiknya bunda bisa tidur lagi,” titah sang Bunda.
“Sebentar, aku masih ngantuk ini, mau tidur dulu sebentar.” Bulan menarik selimut dengan gerakan cepat, ia akan tertidur secara sebentar.
“Ck, bukannya bangun, ini anak gadis malah tidur lagi," keluh Bunda bulan.
Bulan yang baru terbangun malah menarik selimut milik dia, lalu memakai selimut miliknya. Banyak perihal yang mampu membuat Bulan tertidur kembali.
❀❀❀
Haii semua, selamat membaca
cerita ke tiga ku, semoga kalian
menyukai ceritaku yang ini yaa!!Jangan lupa untuk vote, komen dan follow.
Karena dukungan kalianlah yang mampu
membuat aku semangat untuk menulis.Informasi terkait updatenya ada
di ig aku ya, @mymoochies_
Jangan lupa mampir ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Photographer's Love [ END ]
RomanceWinter's Victory School, merupakan sekolah ternama di kota A, sekolah yang di dalamnya merupakan sekumpulan orang-orang pintar dan cerdas. Sekolah ini tidak pernah memandang dari kalangan mana siswa-siswi nya, ketika dia cerdas dan pintar maka siap...