Episode 6. Haunted

104 29 191
                                    

Halloween.

Halloween atau Hallowe'en (kependekan dari All Hallows' Evening, yang berarti Malam Hari Semua Orang Kudus), yang juga disebut sebagai Allhalloween, All Hallows' Eve, atau All Saints' Eve. Halloween adalah suatu perayaan yang dapat dijumpai di sejumlah negara pada tanggal 31 Oktober, yaitu malam Hari Raya Semua Orang Kudus (All Hallows' Day) di Kekristenan Barat. Perayaan tersebut mengawali peringatan trihari Masa Para Kudus (Allhallowtide), suatu periode dalam tahun liturgi yang didedikasikan untuk mengenang orang yang telah meninggal dunia, termasuk para kudus atau santo/santa (saints, hallows), martir, dan semua arwah umat beriman.

Terdapat keyakinan luas bahwa banyak tradisi Halloween bermula dari festival-festival panen Kelt kuno yang mungkin memiliki akar-akar pagan, khususnya festival Samhain etnis Gael, dan festival tersebut dikristenkan sebagai sebagai Halloween. Sejumlah pihak lain meyakini bahwa Halloween bermula secara independen sebagai suatu perayaan Kristen semata, terpisah dari festival kuno seperti Samhain.

Kegiatan saat Halloween meliputi Trick or treat (atau hal terkait penyamaran dengan kostum seram), menghadiri pesta kostum Halloween, mendekorasi, mengukir waluh menjadi Jack-o'-lantern, menyalakan api unggun besar, permainan ramalan atau penenungan, apple bobbing, bermain lelucon praktis, mengunjungi atraksi berhantu, menceritakan dongeng menakutkan, dan menonton film horor. Di banyak belahan dunia, perayaan keagamaan Kristen saat Malam Para Kudus, misalnya menghadiri ibadah gereja dan menyalakan lilin pada makam, masih tetap populer, meskipun di tempat lain berlangsung perayaan yang lebih sekuler dan komersial. Beberapa umat Kristen secara historis berpantang daging pada Malam Para Kudus, suatu tradisi yang tercermin dengan makan makanan tertentu pada hari vigili ini, misalnya apel, panekuk kentang, dan kue jiwa.

🎃🎃🎃🎃🎃🎃🎃

Buck membacakan tentang apa itu perayaan Halloween melalui internet. Tepatnya pada laman Wikipedia, kepada beberapa rekannya termasuk Ariana, yang duduk memeluk lengan Ryan. Mereka semua tetap bertugas pada hari Halloween ini.

"Buck, kau tidak ada kerjaan dengan hanya membaca soal Halloween itu? Kami semua tahu." Hen berkomentar. "Anakku paling suka memakai kostum-kostum konyol, lalu Karen akan menjadi orang yang paling sibuk memenuhi kemauannya."

"Saat aku remaja, sering terjadi hal mengerikan pada perayaan Halloween," ujar Ariana. "Makanya aku tidak terlalu suka perayaan itu. Aku penakut."

"Benarkah, penakut?" Ryan malah menggodanya. "Padahal rencananya aku mau mengajakmu merayakan Halloween dengan pakai kostum Marvel. Wanda dan Vision? Gavin mau jadi Captain America."

"Tidak, terima kasih." Ariana menolak. "Kalian saja. Anggap saja hari ini aku sibuk, ya."

"Sibuk apa?" Ryan semakin menggodanya.
Mereka seolah lupa sedang berada di mana. Mereka pikir di lobi markas ini hanya ada mereka berdua.

"Hey, kawan! Ini Halloween, bukan Valentine!" Buck menegur. "Toleransilah pada yang masih jomblo!" Ia menunjuk dirinya sendiri.

Hal itu mengundang tawa mereka semua.

Lalu Buck melanjutkan ceritanya yang agak seram. "Jika ada hal berat yang kau pelajari dari pekerjaan ini, adalah entah dengan bagaimana, hari ini atau esok hari, pada akhirnya, semuanya mati."

Biar pun ceritanya agak aneh, rekan-rekannya tetap mendengarkan.

"Bagi sebagian orang--yang lebih buruk, dari kehilangan seseorang yang kau cintai, adalah mengetahui bahwa suatu saat, kau juga akan mati." Buck serius sekali menceritakannya.

🚒🚒🚒🚒🚒🚒🚒

Seorang wanita berziarah ke makam orang tuanya. Dengan wajah sedih, dia berkata, "Ayah, Ibu kalian tahu, aku putuskan untuk menjual rumah. Aku tahu betapa berharganya rumah itu bagi kalian. Bagiku juga demikian. Tolong jangan marah."

118: The Help Is ComingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang