27. Bertaruh

232 10 0
                                    

Selesai kerja bakti. Hari ini ada acara clas meeting dipesantren. Semua kelas mengeluarkan perwakilannya.

Perlombaan - perlombaan semua disiapkan. Panitia mulai berlalu-lalang mengambil peralatan yang diperlukan.

Sabya meneguk air dibotol minum membasahi tenggorokannya. Lega. Sabya sedang duduk ditepian bunga yang dari semen.

"Non" Panggil bi surti dikejahuan.

"Apa bi? " Kata sabya ditempat.

Bi surti melambai-lambai kan tangannya. Memberi isyarat sabya untuk menghampirinya.

Dengan malas sabya mendekati bi surti. Sambil mendumel sesekali.

"Apa bik? Sabya masih capek" Kata sabya mengeluh manja.

"Ikut bibi" Kata bi surti tersenyum jail.

"Mau kemana? " Kata sabya curiga ketika bi surti menarik tangannya.

"Udah ikut aja napa, non?" Kata bi surti.

"Pasti bibi punya siasat jahat ya ke sabya" Kata sabya memincingkan matanya.

"Hih. Siapa juga.. Bi tu mau ikut lomba itu.. Tapi harus ada timnya. Tim bibi ini kurang jadi kamu harus ikut" Kata bi surti.

"Aaa.. Bibi sabya gak mau.. Kayak anak kecil tau.. Itu mereka yang lomba-lomba masih anak dibawah umur" Kata sabya.

"Siapa yang minta persetujuan non. Bibi kesini manggil enon.. Soalnya bibi udah daftarin tinggal main" Kata bi surti cengengesan.

"Gimana sih bik.. Bibi cari yang lain jangan sabya. Sabya males ikutan kyak gitu" Kata sabya meninggalkan bi surti.

"Ck.. Anak ini harus dibujuk-bujuk dulu biar gengsinya turun" Kata bi surti mendumel melihat punggung sabya.

"Non.. Ikut gak ada penolakan" Kata bi surti menarik tangan sabya.

"Bikkk.. Sabya mau istirahat" Kata sabya pasrah ditarik bi surti.

"Nanti non tau kalo ini tu bakalan asik" Kata bi surti.

Kemudian keduanya berjalan menuju lapangan. Yang penuh dengan gerombolan para santriwan dan santriwati yang sudah memulai lomba.

Perlombaan dibedakan. Untuk santri sendiri, santriwati sendiri. Namun untuk umum digabung karna hanya sedikit yang ikut serta.

Untuk umum dibagi 4 kelompok. Tim orange, biru, putih dan hitam. Sabya dan bi surti mendapat tim putih. Didampingi dengan rahman dan pak gatot.

Tim orange ada 7 orang yang disitu ada airen dan nindi. Azlan, Rafa dan akif berada di Tim hitam. Sedangkan Adisti dan leona berada di tim biru.

Semuanya mengenakan pita berwarna di lengan kirinya sesuai dengan timnya.

Para ustad dan ustadzah yang lain ikut serta. Namun yang sudah sepuh memilih menonton dikejauhan.

Lomba pertama yaitu melempar bola pada ember yang mana ember tersebut dimiringkan. Sehingga bola yang akan dimasukkan akan terpantul keluar.

Poin yang harus dicapai adalah 3 bola. Dan akan mendapat 5 poin untuk juara 1, 3 poin untuk juara 2 yang kalah tidak mendapat poin.

Poin-poin tersebut akan dikumpulkan dan mendapatkan hadiah. Hadiahnya akan didapat setelah menyelesaikan semua perlombaan. Dan mencapai 100 poin untuk juara pertama.

"Disini.. Semua peserta mengikuti. Masing masing memiliki waktu 10 menit untuk memasukkan bola. Saya mulai dari 3...2...1 mulai.. Pritttttttt" Kata panita.

Seluruh peserta memasukkan bola dalam ember tersebut namun gagal semua. Sabya yang mengikuti mulai kesal dengan bola itu dan menendang wadah bola yang ada disampingnya.

SABYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang