Yang sering nayain ada ncnya nggak? Ada tapi nunggu mereka jadian dulu ya janji deh ntar aku bikinin ampek 2000 kata biar kalian puas🤣🤣tunggu ya.
Walaupun sebenarnya lie tidak merasakan beban sama sekali,walaupun semua sudah ia ikuti baginya semua sepadan.
Kampus pilihannya memang tak pernah mengecewakan,walaupun harus sering kali berdebat dengan leo.
Cristian sempat berdiskusi dengan nathan tentang latihan pertandingan yang sebentar lagi akan dimulai.
"Nat gimana latihannya mulai besok apa sekarang,bukannya pelajarannya hari ini sajakan"ujar cristian sambil masih melirik kearah lie.
Nathan melihat sahabatnya dengan tatapan malas,lagi ngomong ama dia tapi lihatnya kemana?.
"Lo kalo lagi mau bahas sesuatu yang penting tuh liat gue sat,gak usah liat calon lo"sewot nathan.
"Jawab aja setan,ganggu lo lagian kuping gue denger ye"timpal cristian sebal.
"Nie bocah dibilangin malah ngamuk,iye ntar pulang latihan ya"hela nafas nathan memilih kebelakang saja nyerah dia.
Sedangkan cristian acuh saja,dan mulai beranjak kembali duduk dengan lie.
Tak berselang lama dosenpun telah hadir dan kelaspun dimulai,dengan memberikan topik-topik tentang mesin,serta poin-poin penting lainnya.
Setelah tigapuluh menit berlalu kelas berakhir,para siswa memilih pulang karna memang pelajaran semuanya telah usai.
Tian mengajak lie untuk melihatnya berlatih yang tentu saja tak ditolak oleh sang pujaan hati.
Akhirnya tian dan nathan mengemudi menuju arena balap untuk berlatih,karna hari pertandingan makin dekat.
Setelah menempuh perjalanan yang tentunya kini cristian tidak menahan lagi tentang kecepatannya.
Daripada menjaga sikap,dia ingin lie tau dirinya luar dan dalam.
Agar nantinya sang pujaan hatinya mampu beradaptasi dengan sikapnya,bukan menyembuyikan hanya takut jika lie akan menjauh darinya.
Dia bukan tipe yang mendapatkan kasih sayang orang tuanya dari kecil,salain sang kakak kandung tian tidak pernah kenal ayah dan ibunya.
Dari sikap liarnya ia hanya ingin melarutkan lukanya dengan melepaskan kendali,meraih kemenangan lewat kecepatan.
Meskipun sang kakak pernah melarangnya tetapi setelah melihat senyum tulus dari cristian,vian mengalah.
Membiarkan adiknya untuk melewati berbagai macam luka dengan hobinya.
Cristian segera turun dari mobil diikuti oleh lie dan nathan yang berjalan beriringan untuk memasuki bengkel.
Di sana sudah ada dean,sagara dan michael yang sepertinya sedang menyiapkan kendaraan,untuk berlatih balapan.
"Selamat datang tian gue udah nyiappin kendaraan lo,udah gue cek juga kok"ujar sagara menyambut cristian.
"Oke ra makasih ngomong-ngomong kita ikut atau perwakilan aja"cristian menghampiri kendaraannya lalu memeriksanya.
Sedangkan lie cuman mendengarkan dia juga tidak paham pembahasan,para pembalap yang berada di depannya.
"Perwakilan lo ama nathan ajalah,kita mah jadi pendukung aja"ujar michael nyantai.
"Kali-kali mic lo gantiin gue gitu heran selain sagara,dean lo gak pernah terjun ke lapangan ye"nyindir michael halus.
"Heh lo mau rating kelompok kita turun waktu yang pegang gue"sinis michael menatap nathan sensi.
"Saran aja sie tapi emang lo enggak menjamin kan"balas nathan.
"Udalah ini kalian mau latihan kompetisi balapan apa acara debat heran gue,latihan ayok"cristian menyambar jaket kebagangannya,sarung tangan serta helm full facenya.
Begitu pula nathan menyiapkan kendaraan dan mereka segera turun kelapangan,lie menonton lewat layar besar yang telah tersambung ke lapangan.
Daripada ia menonton di tribun penonton yang keliatan panas sekali.
Michael turun ke lapangan untuk menjadi pengibar bendera sekaligus juri antara nathan dan juga cristian.
Suara deru motor saling bersahutan dengan kencang,cuaca terik serta waktu yang ditentukan sangatlah singkat.
Michael mengangkat bendera merah lalu membalikan menjadi hijau dan menjatuhkannya.
Motor cristian dan nathanpun melaju kencang menikung,menajam melewati arena yang di desain lebih curam.
Oke sampai sini dulu bentar lagi ada kok bagian manisnya hhhh ditunggu jangan lupa vote and komen
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LITLE LOVE
Teen Fictionberandalan yang mendapatkan kekasih yang polos bxb jangan salah lapak