7. Kiss?

21.2K 1.6K 6
                                    

'Just kiss?'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Just kiss?'

꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚

           "Tapi, biarkan aku berkunjung setiap hari."

Isadora menatap suaminya itu yang menatapnya dengan kedua tangan pria itu berada di belakang kepalanya, ia terdiam sejenak lalu mengernyit.

"Untuk apa? Lagi pula kita juga ak-"

"Ya atau tidak?"

Perkataan Isadora terpotong yang membuat wanita itu menutup bibirnya, meremas kedua tangannya yang masih berada di belakang tubuhnya itu.

Isadora menatap tatapan tajam itu, tak lama ia mengangguk malas. "Baiklah, saya setuju. Tap-"

"Tidurlah disini." Kening Isadora mengerut, sebelum ia membuka mulutnya suaminya itu melanjutkan perkataannya kembali. "Kamar itu harus di bersihkan, aku tahu kau tak tahan dengan serbuk halus."

Isadora terdiam dengan tatapan aneh, bagaimana suaminya itu jika hidungnya sensitif?

Bergidik tak acuh, ia menatap suaminya yang langsung membalikkan badan nya saat mengatakan itu, ia pun melepas jepit yang melilit rambut nya.

Setelah itu ia memilih istirahat melepas rasa lelahnya, agar besok ia dapat melanjutkan kegiatan menyenangkannya itu dan menyusun rencana awal!

Kedua kaki itu melangkah menuju ke kasur, menaikkan dan merebahkan tubuhnya dengan pelan. Isadora menarik selimut tebal itu dan menatap punggung suaminya.

Menatap kedua tangannya yang sedikit memerah, ia menipiskan bibirnya melihat kebiasaannya itu tak pernah hilang sedari kecil hingga sekarang.

"Jangan berpikir, alasanmu itu dapat aku percayai. Toinette." Tekan Archeron tiba-tiba mengeluarkan suaranya.

Isadora sedikit terkejut, ia hanya diam mendengar itu. "Lagi pula hubungan panas itu takkan menghasilkan apapun."

Kedua telinga Isadora mendengarnya, ia termenung menatap punggung suaminya yang setia membelakangi dirinya. Ingin sekali ia memeluk tubuh besar itu dan berteriak, jika pria itu dapat memiliki seorang anak! Pria itu subur dan sehat!

Tapi, Isadora hanya bisa diam dengan mengigit bibirnya menahan rasa sedih itu.

Di kehidupan lalu, ia tak memberi tahu kabar kehamilannya yang tahu hanya dirinya dan kepala pelayan Horsien.

Bukan tanpa alasan ia tak memberitahu kabar bahagia itu! Kepala pelayan Horsien lebih dulu mati dan dirinya ini langsung mengalami kematian janin karena mata-mata Jennifer meracuninya.

𝐃𝐞𝐚𝐫, 𝐇𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang