Terkadang, Chaeyoung melupakan seberapa kaya dan berpengaruhnya Jungkook dan perusahaannya di negeri ini. Beberapa hotel, pusat perbelanjaan, serta gedung apartemen yang ada di kota ini seluruhnya adalah milik King J Company. Jadi membiarkan salah satu pusat perbelanjaan dalam keadaan kosong dan hanya diisi oleh keduanya bukanlah hal yang mustahil bagi Jungkook. Pria itu bahkan tak berpikir akan bangkrut hanya karena membiarkannya untuk berbelanja sendirian saat ini.
"Ada apa? Kau tak menyukainya?"
Jungkook mendekat, melihat Chaeyoung yang dengan cepat mengembalikan dress yang tengah dipegangnya tadi. "Itu terlihat cantik. Cobalah." Ucapnya, mendorong kembali dress itu ke arah Chaeyoung.
Namun Chaeyoung menolak, mengembalikannya kembali pada tempatnya. "Kurasa aku tak terlalu membutuhkannya. Lagipula, kau sudah membelikanku banyak barang." Ucap Chaeyoung, menunjuk pada beberapa tas belanja berisi barang belanjanya yang mau-tak-mau harus ia terima karena Jungkook yang terus memaksanya.
"Tapi..." Chaeyoung menggantung ucapannya, mulai teringat oleh sesuatu, "...kurasa aku membutuhkan sesuatu saat ini."
Jungkook tak mengatakan apapun, membiarkan Chaeyoung mendekat pada salah satu pekerja yang sedari tadi memang membantu mereka. Lalu kembali beberapa menit setelahnya dengan Chaeyoung yang kini mendekat padanya.
"Apa yang kau lakukan?" Tanya Jungkook, melihat Chaeyoung yang seolah menggunakan tubuhnya saat ini untuk mengukur salah satu pakaian yang sempat dibawanya.
Chaeyoung tersenyum, mengangguk setelahnya dan menatap pada Jungkook. "Tolong belikan aku ini." Ucapnya.
"Kau ingin berikan untukku?"
Chaeyoung mengangguk dengan begitu bersemangat. "Aku tak ingin berkencan hanya dengan berbelanja seperti ini. Bukankah kau yang bilang sendiri jika cuaca hari ini sangat cerah sehingga cocok untuk keluar bersama?"
.
.
Chaeyoung menghentikan langkahnya, melihat Jungkook yang sedari tadi tak mengikuti langkahnya dan menarik pria itu mendekat padanya.
"Kau tak suka dengan pakaiannya?" Tanya Chaeyoung, karena dirinya sedari tadi menyadari jika Jungkook sesekali melirik pada pakaian mereka.
Tidak, Jungkook tak mungkin menolak Chaeyoung yang ingin jika mereka memakai pakaian sama layaknya sepasang kekasih yang selalu muncul dalam drama dan film yang wanita itu tonton.
"Tidak. Hanya saja, aku memakai pakaian dengan warna ini untuk yang pertama kalinya." Ucapnya, melirik kembali pada pakaian yang ia kenakan, berwarna merah muda dengan sepasang sneakers yang juga memiliki warna yang sama.
Chaeyoung tersenyum mendengarnya, menangkup wajah Jungkook untuk menatapnya. "Terima kasih."
Pandangan bingung itu Jungkook tunjukkan. "Untuk apa?"
"Karena mau untuk menuruti permintaan kekanakan ini." Ucap Chaeyoung, diakhiri dengan sebuah tawa pelannya. "Sesekali, kita harus bersikap kekanakan seperti ini dan tak peduli dengan pandangan banyak orang untuk setidaknya melupakan pikiran rumit yang ada di kepala kita, bukan?"
Jungkook menarik senyumnya, merunduk untuk mengecup Chaeyoung di bibirnya dan membuat wanita itu tertawa pelan karenanya. Taman hiburan yang sedang ramai saat ini bahkan tak membuat mereka peduli. Karena memang benar adanya, setidaknya mereka harus bersikap seperti ini tanpa peduli dengan sekitarnya untuk membahagiakan diri mereka sendiri.
Keduanya menikmati waktu mereka dalam bahagia dan tawa. Bukan hanya taman hiburan, mencoba photo booth yang ada dan menciptakan memori mereka hari itu dalam sebuah potret, menikmati street food yang selalu Chaeyoung kunjungi, dan berakhir mengunjungi taman kota dan berjalan melewati bunga sakura yang tumbuh dengan begitu cantiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
all with you ❌ rosekook
Fanfiction[18+] ✔ Yang Ahn Chaeyoung inginkan adalah terus bersama dengan Ha Jungkook. Walaupun ia tahu, dirinya mungkin bukanlah yang pria itu inginkan. ----- ©iamdhilaaa, 2021