BAB 38

214 2 0
                                    

Ingin rasanya Nadin menampol wajah tampan Dirga saat ini.Bagaimana tidak,harapan jalan jalan yang ia impikan hancur sudah saat melihat plank besar yang terpampang ZozoClub.

"Memang suami sinting.Batin Nadin sembari menatap Dirga dengan tatapan membunuh.

Sementara orang yang tengah ditatapnya malah kini dengan santai meneguk sebotol air mineral,seolah tak merasa bersalah sedikit pun.

"Pantas aja gue pakai hot pant plus hoodie gini diijinin.Batin Nadin.

"Gak bosen yank natap aku dari tadi?tanya dirga setelah air meneralnya tandas ia teguk.

"Pantesan ya loe ngeiyain gue pakai stelan modelan gini.Omel Nadin.

"Intinya,selama kamu lagi sama aku,ya gak masalah.Mau gak pakai baju sekalipun,juga gak apa apa yank,tapi untuk yang ini kalau hanya berdua aja sama aku..jawab Dirga absurd dengan mode mesumnya.

"Itu maunya loe.Jawab Nadin sembari menimpuk dirga dengan tas kecilnya yang berisikan hp mereka dan dompet dirga.

Tak ada rasa kesal yang ditunjukkan dirga,melainkan ia malah langsung mengambil tas nadin dan memakainya.

"Turun yank.Rio sama arya udah nunggu didalam.ucap dirga.

"Sini tasnya,biar gue aja yang pakai.Pinta nadin.

Dirga menggelengkan kepalanya.

"Gak malu loe entar di ketawain mereka?tanya nadin kembali.

"Ngapain malu.Orang tas punya binik sendiri.Kecuali kalau tas punya selingkuhan baru malu.jawab Dirga

"Awas aja loe coba coba selingkuhin gue.Gue cincang Anu loe,dirga.ucap nadin yang begitu sinting saat mendengar kata selingkuh.

"Buk_,...

Belum lagi dirga selesai bicara,Nadin pun langsung turun setelah mengatakan hal yang membuat dirga merasa ngilu mendengarnya.

"Brak!!

"Astaga.pekik dirga terkejut saat sang istri menutup pintu mobil dengan keras.




****

"Dir.Teriak Rio saat melihat Dirga.

Dirga mencari sang sumber suara.Sembari tetap menggenggam tangan nadin,mereka menuju ke tempat Rio dan Arya berada.

"Mana temen loe?bisik nadin.

"Sana yank.Jawab Dirga sembari menunjuk arah Rio.

"Sadisssss,ada yang main gandeng gandeng aja nih,Ar.Sindir Rio yang sebenarnya cukup terkejut saat mengenali siapa sosok perempuan cantik yang digandeng sahabatnya.

"Bacot.jawab Dirga sembari duduk di sofa.

Nadin baru saja akan mendaratkan bokongnya.Namun Dirga menghentikan hal tersebut.

"Duduk sini.Ucap Dirga menepuk pahanya.

"Ogah gue.Pegel.Sahut nadin membuat Rio mengangakan mulutnya lebar mendengar kata"gue".

"Dir,Panggil Arya sembari menatap tajam dirga seolah menagih jawaban Dirga atas kejutannya membawa nadin kesini.Namun dirga mengabaikan seolah mengabaikan Arya meskipun ia paham maksud Arya.

"Duduk sini aja yank.Ulang dirga yang malah menyuruh nadin kembali duduk dipahanya

"Njir.Sejak kapan loe ngomong manjalita gitu?tanya rio.

Tak ingin membantah kembali ucapan sang suami,nadin pun hanya menurut meskipun wajahnya merah padam bak kepiting rebus menahan malu harus duduk dipangkuan dirga tepat dihadapan sahabat dirga.

CENGKRAMAN DIRGA'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang