"Selamat tinggal kota Bandung, kota sejuta kenangan. Tempat dimana aku lahir, tumbuh dan berkembang, tempat dimana aku pernah merasakan menjadi perempuan paling bahagia dan tempat dimana aku juga mendapatkan luka yang amat dalam"
"Aku izin untuk melanjutkan hidup di kota orang ya, karena dengan tetap disini sama saja membuat hidup ku semakin hancur karena luka yang terus terbuka lebar setiap hari nya"
"Semoga di tempat yang baru, bisa membuat ku lebih mudah untuk mengikhlaskan semuanya. Lebih mudah untuk aku bisa berdamai dengan semua nya dan semoga aku bisa lekas menyembuhkan luka yang terlalu menyakitkan ini" Monolog Salma
Salma adalah perempuan malang yang nasib nya sungguh memprihatinkan. Dulu dia adalah sosok anak tunggal kaya raya, pemilik perusahaan ternama di Bandung. Orang tua nya memiliki perusahaan di bidang properti.
Namun semuanya lenyap begitu saja, kala saudara nya sendiri yang menghancurkan kebahagiaan keluarga Salma. Adik dari ibu Salma yang tega mengambil alih semua aset orang tua Salma dengan cara yang licik. Bahkan laki-laki yang notabene nya adalah paman dari Salma juga yang tega meracuni papa dan Mama Salma hingga mereka tak selamat dan meninggal dunia.
Sayangnya Salma tak memiliki cukup bukti untuk memenjarakan paman nya. Apalagi dia hanyalah seorang mahasiswa biasa, yang masih belum memiliki power untuk melawan paman nya dengan segala harta papa nya yang sudah di kuasai olehnya. Paman nya bisa dengan mudah menghancurkan Salma sama seperti dia menghancurkan keluarga nya.
Setelah hampir satu tahun Salma hidup sendiri di Bandung dengan sisa-sisa tabungan di rekeningnya. Salma memutuskan untuk meninggalkan Bandung dan pergi ke Jakarta.
"Caca sayang, udah ya nak gausah sedih. Tante janji, Tante bakalan jagain Caca. Caca gak sendiri. Caca masih punya Tante, biar Tante yang biayain semua keperluan kuliah Caca. Asal Caca janji sama Tante, Caca fokus untuk belajar. Caca gak perlu ikut mikirin biaya ya nak, itu semua urusan Tante" Ucap Rosa
Rosa adalah adik dari mendiang Papa Salma yang kini hidup seorang diri setelah di ceraikan oleh suaminya karena tak kunjung memberikan nya anak. Rosa sangat bahagia ketika Salma mau hidup bersamanya di Jakarta, Rosa merasa diri nya tak akan kesepian lagi.
Rosa memiliki usaha peninggalan Keluarga nya yaitu usaha kos-kosan dan kontrakan. Selain kos-kosan dan kontrakan, Rosa sendiri bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan. Makanya Rosa bisa membiayai ponakan satu-satunya itu untuk melanjutkan kuliahnya di Jakarta dan hidup bersamanya.
Rosa sangat menyayangi Salma sejak Salma lahir, dia bahkan tak pernah absen pergi ke Bandung setiap weekend hanya untuk menemui Salma. Mendengar kehancuran keluarga kakak kandungnya, membuat Rosa ikut dendam pada paman Salma. Namun tak ada yang bisa ia lakukan untuk melawan manusia licik seperti paman Salma.
Rosa berusaha keras selama setahun ini berupaya membujuk Salma untuk ikut bersamanya di Jakarta dan melupakan segala hal buruk yang ada di Bandung. Rosa hanya ingin ponakan nya memiliki kehidupan baru di Jakarta bersamanya.
"Tante, makasih banyak ya. Sudah mau merawat Caca. Cuma Tante yang Caca punya sekarang hiks hiks" Balas Salma
"Caca sayang, gak perlu bilang makasih nak. Dari kamu baru lahir, Tante sudah menganggap kamu sebagai anak Tante. Tante sayang banget sama kamu. Sama halnya apa yang kamu rasakan, Tante juga cuma punya kamu sekarang setelah Abang dan kakak ipar pergi"
"Kita mulai hidup berdua sama-sama ya nak. Belajar ikhlas dan doakan kedua orang tua mu terus supaya mereka bisa tenang disana ya nak" Ucap Rosa
"Iya Tante, Caca juga sayang banget sama Tante" Balas Salma memeluk erat tubuh Rosa
***
Hari ini adalah hari pertama Salma kuliah di kampus baru nya. Salma berharap semoga di kampus nya yang baru ini bisa memberi warna baru di kehidupan nya yang penuh luka ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot
RomanceCerita yang berbeda di setiap Part nya✨ Pecinta Happy Ending 🥰 One shoot ini mengandung unsur 18+ ya, jadi kalo gak suka lebih baik di skip saja ✌️