"Ca?" Sapa seseorang
Salma yang sangat mengenal suara itu pun membalikkan tubuhnya. Seketika tubuhnya menegang kala melihat siapa seseorang yang ada di hadapannya saat ini.
Tanpa basa-basi, Salma bergegas pergi dari tempat itu tanpa menggubris sedikit pun manusia yang tengah menatap nya
"Ca, Ca. Aku boleh ngobrol sama kamu sebentar? Tolong Ca" Ucap seseorang memohon
Salma yang kesal karena sedari tadi seseorang itu terus saja mengejarnya pun menghembuskan nafasnya
"Apa lagi sih! Belom puas lo hancurin hidup gue? Kenapa muncul lagi!" Bentak Salma
"Ca - "
"Stop panggil gue dengan nama itu! Gue gak sudi lo manggil nama kesayangan dari nyokap gue!" Bentak Salma
"Maaf" Balas seseorang
"Mau lo apalagi sih Ron! Hidup gue udah tenang setelah delapan tahun gak ketemu sama lo! Kenapa sekarang harus ketemu lagi? Mau apalagi lo hah?" Bentak Salma
Ya, orang yang sedari tadi mengganggu Salma adalah Rony Parulian. Rony adalah mantan suami Salma, mereka resmi berpisah delapan tahun silam.
"Maafin aku Sal, maafin aku. Hidup aku hancur setelah kamu pergi dari aku hiks hiks. Maafin aku, tolong Sal hiks hiks" Ucap Rony bersujud di hadapan Salma
"Lo mau gue maafin?" Tanya Salma
"Iya sal, tolong maafin aku" Balas Rony
"Pergi dari hidup gue! Jangan pernah muncul sekali pun di depan gue! Gue bakal maafin lo kalo lo mau nurutin kemauan gue!"
"Sekarang lo bangun! Dan pergi dari sini!" Usir Salma
"Sal - "
"Bundaaaaaaa" Teriak seorang gadis kecil yang sangat lucu
Rony refleks melihat ke arah sumber suara, ia tersenyum melihat kecantikan gadis kecil yang kini sudah berdiri di hadapannya
"Udah pipis nya sayang?" Tanya Salma
"Udah bunda, ayo pulang. Cilla ngantuk" Balas Cilla
"Sal, dia - "
"Anak gue!" Balas Salma penuh penekanan
"Berarti dia - "
"Bukan! Jangan pernah sekali-kali lo ngomong sesuatu! Inget ucapan lo dulu! Sampai kapan pun, ucapan lo masih membekas di otak dan hati gue" Ucap Salma datar
"Bunda, siapa?" Tanya Cilla
"Gatau sayang, bunda gak kenal" Balas Salma
Degh
Ucapan Salma berhasil menumbuk hati Rony yang sudah hancur, menjadi semakin hancur tak tersisa. Air mata nya perlahan luruh sembari menatap mantan istrinya
"Loh, om kok nangis? Kenapa nangis?" Tanya Cilla
Om? Ya Allah rasa nya bener-bener sakit *batin Rony
Baru saja Rony hendak menjawab ucapan Cilla, namun lagi-lagi ucapan Salma kembali membuatnya membeku
"Sayang, bunda kan udah pernah bilang. Jangan pernah bicara dengan orang asing"
"Udah ayo pergi, katanya anak bunda yang cantik ini udah ngantuk. Yuk sayang" Ucap Salma lalu menggendong Cilla dan pergi begitu saja meninggalkan Rony
"Luka nya terlalu dalam ya Ca atau aku memang terlalu jahat ya Ca. Sampai kamu mengganggap aku orang asing, padahal dulu kita pernah hidup bahagia bersama Ca" Monolog Rony sembari menyeka air mata nya
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot
RomanceCerita yang berbeda di setiap Part nya✨ Pecinta Happy Ending 🥰 One shoot ini mengandung unsur 18+ ya, jadi kalo gak suka lebih baik di skip saja ✌️