"APAAA HAMILL" Seru pooh dan Pavel serempak, mereka masih tidak habis pikir dengan pernyataan yang barusan di sampaikan oleh sang dokter.
"Iya hamil, terkejut kan? Aku juga sama terkejutnya dengan kalian, bahkan aku sudah memeriksanya berkali-kali tapi hasilnya tetap sama, dia memang sedang hamil saat ini" Ucap sang dokter sambil menunjuk Pavel.
"Tapi bagaimana bisa dok saya ini laki-laki, hamil? Apa dokter bercanda? Itu mustahil!! " Ucap Pavel masih tidak percaya, sedangkan pooh hanya terdiam ia seperti sedang memikirkan sesuatu.
"Ya sama, saya juga berpikiran demikian tapi apa boleh buat, hasil pemeriksaan menyatakan demikian,kamu memiliki sel telur dan juga rahim di tubuhmu dan semua berfungsi sebagai mana mestinya,tapi kau juga memiliki sel sperma, mungkin ini yang namanya keajaiban atau mukjizat, entahlah saya juga bingung" Dengan wajah yang bingung dokter berusaha untuk menjelaskan.
"Hamil? Laki-laki hamil?? " Pavel memegang perutnya.
"Ini, ini adalah USG hasil pemeriksaan mu" Dokter memberikan selembar foto hasil USG Pavel
"Benarkah aku hamil? " Pavel mengamati gambar itu sambil mengelus perutnya.
"Kalau kamu benar-benar hamil! Ini berarti anakku kan?"
"Menurutmu? " Pavel menatap pooh kesal
"Tapi, kondisimu tidak sama dengan kondisi wanita hamil pada umumnya, kau lebih rentan mengalami keguguran, oleh sebab itu aku sarankan untuk jangan terlalu berpikiran lebih, stres,jangan mengangkat beban yang berat, pokoknya kau butuh perlindungan extra, dan kau, kau pacarnya kan? Dan aku rasa kau adalah ayah dari anak ini, bertanggung jawablah, jaga istrimu dengan baik, perhatikan kesehatannya"
"Baik dok" Pooh hanya menangguk
"Baik lah kalau begitu, kalian bisa pulang, akan aku resep kan beberapa obat dan vitamin untukmu"
...
...
...
"Memangnya benar aku hamil? ""Sudahlah kalau pun benar tidak apa-apa kan" Ucap pooh menggengam tangan Pavel
"Tidak-tidak, aku harus memastikannya, pooh berhenti di toserba depan" Ucap Pavel sambil menunjuk sebuah toserba di depan jalan
"Mau apa? " Tanya pooh bingung
"Sudah berhenti saja" Tidak ada pilihan lain pooh hanya bisa menuruti permintaan pacarnya itu.
"Oke"
Sesampainya di dalam Pavel dengan cepat menuju salah satu rak dan mengambil beberapa alat tes kehamilan."Tolong ini" Pavel menyerahkan benda itu kepada kasir toserba.
Wajahnya panik sekali pasti pacarnya telat datang bulan nih. Gumam kasir toserba melihat kepanikan Pavel.
Sesampainya di rumah Pavel tanpa basa basi langsung mencoba semua alat tes kehamilan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Choose Your Boy|TinNaret|PoohPavel🐶🐱|18+ [END]
Mystery / Thriller(END) Semalam yang membekas di ingatan😋 #POOHPAVEL ONLY OKE💋