07. Closer

244 72 4
                                    

Callie dan James melanjutkan penyelidikan mereka dengan fokus yang semakin tajam.

Mereka tahu bahwa setiap langkah yang mereka ambil harus dipikirkan matang-matang untuk menghindari perhatian orang-orang yang mungkin terlibat dalam konspirasi ini.

Pagi itu, Callie memutuskan untuk mengunjungi teman lama keluarganya, Zella, yang dulu bekerja sebagai sekretaris ayahnya.

Callie berharap Zella dapat memberikan informasi tambahan tentang transaksi mencurigakan yang tercatat dalam jurnal ayahnya.

Saat Callie dan James tiba di rumah Zella, mereka disambut dengan hangat.

Namun, Zella tampak gugup saat mendengar alasan kunjungan mereka.

"Aku tahu ada sesuatu yang tidak beres," bisik Zella sambil mempersilakan mereka duduk. "Tapi aku tidak pernah punya bukti yang cukup."

Callie menunjukkan beberapa dokumen dan jurnal ayahnya.

Zella terkejut saat melihat catatan-catatan tersebut. "Julian selalu berhati-hati, tapi aku ingat pernah melihat dokumen-dokumen yang mirip ini di mejanya."

Zella mengakui bahwa ia pernah melihat Julian bertemu dengan beberapa orang misterius yang tampaknya memiliki pengaruh besar. "Mereka sering datang larut malam, dan pembicaraan mereka selalu terdengar rahasia."

Setelah mengumpulkan informasi dari Zella, Callie dan James merasa semakin dekat dengan kebenaran.

Namun, mereka tahu bahwa masih banyak yang perlu mereka selidiki.

Mereka memutuskan untuk memeriksa gedung tua yang pernah digunakan Julian sebagai kantor sementara beberapa tahun yang lalu.

Ketika mereka tiba di gedung tua itu, suasana sunyi dan sepi menyambut mereka.

Callie dan James masuk dengan hati-hati, memeriksa setiap ruangan untuk mencari petunjuk lebih lanjut.

Di salah satu ruangan, mereka menemukan laci meja yang terkunci.

Callie menggunakan kunci kecil yang ia temukan di rumah untuk membukanya.

Di dalam laci itu, mereka menemukan sejumlah dokumen penting, termasuk surat-surat yang mengindikasikan bahwa Julian bekerja sama dengan kelompok kriminal untuk melindungi bisnisnya.

Ada juga foto-foto yang menunjukkan Julian bersama orang-orang yang dicurigai terlibat dalam peristiwa malam tahun baru 2012.

Salah satu dokumen paling mengejutkan adalah surat yang tampaknya ditulis oleh Evan Antonie sebelum hilangnya.

Surat itu mengungkapkan bahwa Evan telah menemukan bukti yang cukup untuk mengungkap keterlibatan Julian, tetapi dia merasa hidupnya terancam.

---

Julian,

Saya tahu apa yang Anda lakukan dan siapa saja yang terlibat. Bukti-bukti ini cukup untuk membawa Anda ke pengadilan. Namun, saya tidak akan membiarkan ini begitu saja. Saya akan terus menyelidiki hingga kebenaran terungkap.

Evan Antonie

---

Callie merasakan adrenalin mengalir dalam tubuhnya. Surat ini memberikan petunjuk kuat bahwa Evan mengetahui lebih banyak daripada yang selama ini dia pikirkan.

Namun, itu juga berarti bahwa Julian mungkin memiliki alasan kuat untuk menyingkirkan Evan.

Dengan bukti yang semakin kuat, Callie dan James tahu bahwa mereka harus segera mengambil tindakan.

Mereka memutuskan untuk pergi ke polisi dengan semua dokumen yang mereka temukan.

Akan tetapi, mereka sadar bahwa tidak semua polisi dapat dipercaya, terutama jika ada yang terlibat dalam konspirasi ini.

UNDIRECTED: "Where Are Them?" | A Thriller-Fantasy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang