. . .Satu minggu sebelum perlombaan dimulai. Christy berlatih membuat puisi bersama freya.
ia sudah berjanjian dengan freya untuk berlatih puisi dirumah nya.
Kini freya sudah berada di rumah Christy. Mereka saat ini berada di ruang tamu.
"Frey ini gimana cara buat nyaa aku gak ngerti" Ucap Christy kebingungan, karena Christy tak tau cara membuat sebuah puisi.
"kamu tinggal pikirin, sesuatu yg kamu sayang, yg disuka,yg gak suka.atau pun yg kamu benci, apapun itu. Simpelnya puisi itu bisa diciptakan oleh apapun, kaya contoh nya pot bunga. Kamu bahkan bisa bikin sebuah puisi dari sebuah pot bunga, gini ya aku contohin.
Pot bunga~
Kau lah tempat kedua setelah tanah agar bunga bunga tetap hidup~Kaulah yg men kokohkan mereka sehingga bunga bunga tidak loyo~
Gitu Chris" Ucap freya memberitau, dan mencontohkan nya.
"Oh gitu, oke aku tau apa yg harus aku tulis" Ucap Christy semangat
"Okey semangat Christy" Freya memberikan semangat
Christy dan freya pun menulis puisinya sendiri sendiri, Christy tau apa yg akan ia tulis karena arahan dari freya.
Selesai menulis puisinya, mereka berdua berlatih bersama.
Christy yg mendengarkan puisi freya dan begitu pun sebaliknya.
Mereka berdua bekerja sama dalam pembuatan puisi² itu.
Lomba yg diadakan oleh sekolah mereka,Akan dimulai 3 hari lagi.
Jadi mereka berlatih keras untuk lomba itu, begitu pula dengan teman teman mereka ,yg mengikuti lomba lainnya.
Skip.
Malam sebelum perlombaan tiba. Christy berdiri di depan pintu kamar chika, untuk meminta chika datang kesekolah besok,untuk melihat nya melakukan lomba disekolah.
Kini Christy berkeringat dingin di depan pintu kamar maminya, ia takut jika maminya menolak ajakan nya.
"Yatuhan gimana ini, kira kira mami mau gak ya dateng" Gumam Christy, seraya berdoa
Christy ragu untuk mengetuk pintu itu sampai akhirnya ia beranikan dirinya untuk mengetuk pintu kamar chika.
"Okeh Christy lo pasti bisa" Ucap nya, dan ia arah kan tangannya itu kearah pintu itu dan...
Tok tok tok!
Christy pun akhirnya mengetuk pintu itu, perlu keberanian yg tinggi hanya untuk mengetuk pintu kamar maminya.
Di sisi lain. Chika yg sedang berada di meja rias nya pun terkecoh karena ada yg mengetuk pintu kamar nya.
"Siapa si" Ucap nya, yg sedang mengikat rambutnya
"Iya tunggu sebentar!" Chika pun beranjak dari duduk nya dan berjalan menuju pintu kamar nya.
Ceklekk!
Pintu pun terbuka dan menampakkan Christy yg sedang diam dan berkeringat bnyak.
Ia seperti ketakutan melihat chika.
"Huhh, ngapain kamu ketuk pintu saya, ganggu tau gak" Chika
"E-eu mami, a-nu Christy cuma mau bicara sebentar kok sama mami, boleh gak mi janji cuma sebentar" Ucap nya terbata bata
"Hm, yaudah mau ngomong apa" Chika
"A-nu.jadi gini mi, besokan aku lomba puisi, mami bisa gak dateng ke sekolah aku?" Tanya Christy ragu²
"Huhh pasti bakal ditolak, ngapain si Christy lo minta mami datang, udah pasti mami gak akan mau" Batinnya pasrah
"Yaudah besok saya datang" Ucap Chika, yang tentu membuat Christy sangat terkejut.
Pasalnya ia tak pernah mau datang ke acara sekolah Christy selama ini, dan ini pertama kalinya ia menerima ajakan Christy, anak nya.
"HAH, SERIUS MAMI MAU DATANG?" Tanya nya tak percaya
"Gausah teriak teriak sakit kuping saya!" Tegur chika, karena Christy berteriak di depan nya.
"Hehe maaf mi Christy kaget dengar mami mau datang ke sekolah, makasih ya mi" Ucap Christy tersenyum senang
"Hmm, udah sana saya mau tidur" Chika
"Okey mami selamat tidur... Emmmuachh" Ucap Christy lalu mencium pipi chika. Dan ia pun berlari agar tidak kena amukan chika
"CHRISTY!" amuk chika, karena Christy mencium pipi nya.
"Ck, bisa bisanya gw dicium tu anak!" Ucap chika kesal, dan mengusap pipi nya dengan tisu basah yang ada di kamar nya.
Sedangkan Christy ia berlari ke kamarnya sambil tertawa bahagia karena ia senang bisa menjahili mami nya.
Kini Christy berada dikamar nya, ia sedang berbaring sambil melihat langit-langit atap kamar nya.
Ia tersenyum senang karena maminya akan datang besok ke sekolah nya.
Ia pun memutuskan untuk tidur agar bisa cepat cepat datang kesekolah.
"Ya Tuhan,Terima ksih.karna mu mami akan datang ke sekolah besok, Terima asih.aku tak sabar menunggu esok hari.
Semoga mami beneran datang yaa Aamin" Ucap Christy, seraya berdoa.
Dan ia pun memejamkan matanya untuk tidur.
...
Keesokan harinya.
Christy bangun lebih awal dari bisanya, ia sangat semangat hari ini bukan karena semangat untuk berlomba.
Tapi ia semangat karena sang mami yg ia sayangi, akan datang ke sekolah nya melihat ia lomba.
Hal itu membuat bi ani bertanya tanya, karena sedari tadi Christy sangat lah ceria. Ia sarapan sambil tersenyum senyum.
"Wah, non Christy kayaknya lagi senang nih. Ada apa nih non" Tanya bi ani
"Heheh, iya dong bi aku lagi senenggg banget. Soalnya mami mau datang ke sekolah liat aku lomba baca puisi" Christy
"Owalah, gitu toh selamat yaa non. Bibi ikut senang dengar nya" bi ani
"Oh iya, kalau bi ani mau datang juga. Boleh kok bii. Christy malah seneng kalau bi anii datang liat aku lomba" Christy
"Yaudah non, nanti bibi datang kesekolah non Christy. Tapi bibi sedikit telat yaa non" Kata Bi ani
"Yeyy, jadi rame dong" Christy bersorak gembira
"Udah sekarang non Christy, habiskan makanan nya. Terus berangkat deh kesekolah"
"Okey bii" Ujar Christy, lalu melanjutkan sarapannya hingga habis.
"Semoga bu chika beneran datang deh, kasihan non Christy kalau nanti dibohongi" Batin bi ani tersenyum, melihat Christy sarapan dengan lahap
(Apakah yessica tamara as chika. Akan datang ke sekolah atau tidak yaa?)
Arigatou🙏🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Anakku.
Nouvelles"Jangan harap saya bisa sayang sama kamu, Christy." Ucap chika dan pergi meninggalkan Christy sendirian, di tengah hujan deras. "Tuhan, aku iri dengan teman temanku yg disayang maminya, aku juga ingin merasakan nya" Batin Christy, seraya berdoa "Di...