A Life in Eythora; A House Called Eythora II

6.2K 817 253
                                    


Long time no see!!

🥀
🥀🥀

Perayaan bulan purnama menjadi lebih megah saat tiba bersama hari lahir Permaisuri Sunoo D'Windsor. Ia memandang pemilik acara dengan senyum mendamba, tengah berkaca pada cermin besar setelah memakai jas putih yang melekat hanya sebatas pinggul. Hiasan berupa batu sewarna netranya membentuk sulur bunga yang bersisihan dengan batu perak. Begitu mempesona.

Kaisar berdecak, "pantas saja."

"Kau mengatakan sesuatu, suamiku?"

"Sekarang aku mengerti bagaimana cara Duke Heeseung Athurian menatap Duchess Eythora. Dia memujanya begitu lekat."

Sunoo merasakan geli ketika dua tangan Kaisar merengkuh pinggangnya, "lalu bagaimana caramu menatapku, yang mulia?"

"Tentu saja," ia membawa dagu sang Omega untuk balas menatap pantulannya di depan cermin besar. Mengunci pergerakan dari wajah cantik yang kini menjadi miliknya, "aku menatapmu sebagai orang yang ku inginkan."

"Kau menginginkanku terlalu lama."

"Hey— sepupuku yang tidak tahu diri itu menyembunyikanmu." Ia melepaskan pelukannya, beranjak meraih segelas anggur sebelum turun untuk memulai pesta dansa. "Dia bahkan menyembunyikan mate-ku bertahun-tahun lamanya."

Omega Arcanum itu mengulum senyum geli, mengetahui fakta bahwa Rowan mencuri nyaris seluruh sifat ayahnya. Ketika kesal, Rowan akan langsung berpaling darinya... persis yang kini dilakukan ayahnya.

Ia segera berbalik, "tentu saja, Rowan adalah putraku."

"Baiklah ayahnya Rowan, bagaimana jika sekarang kita turun karena aku yakin semua orang sudah tiba."

Kaisar Morrigan Londress menjulurkan tangan kirinya, yang disambut baik oleh Permaisuri, "Duke Heeseung dan istrinya sudah tiba sejak sore."

"Duchess baik-baik saja, kan?" Ia menatap lamat suaminya yang dibalas anggukan jumawa.

Itu artinya Jake Eloise tidak menyimpan rasa takut untuk kembali ke istana kekaisaran barat setelah banyaknya duka yang ia terima.

🥀🥀🥀

Balutan serba hitam dari perawakan tegap Duke Heeseung Athurian sontak menyala angkuh ketika jas merah dengan ukiran sulur daun dari berlian hitam menyapa seluruh pandang di sana. Ia berjalan bersama Jake di sisi kiri, mengenakan pakaian senada dengan warna jas yang lebih pekat, marun.

"Selamat datang Duke dan Duchess Eythora." Kaisar Morrigan Londress menyapa dengan pongah. Berjalan dengan segelas anggur pada tangan kanan lantas terkekeh saat hanya Jake yang menurunkan kepala untuk menghormatinya. 'Kau tetap memandangku setara rupanya.'

'Dimana Permaisuri?'

"Suamimu datang untuk mencari Permaisuriku, kau tidak ingin melempar bola apimu padanya, Duchess?"

Jake langsung menatap sang Duke penuh tanya. Bukan heran kenapa Duke Heeseung mencari Sunoo, tetapi bingung ingin membalas apa.

'Jangan menggodanya.' Ia mendengus. Melirik orang-orang yang kini mulai menikmati pesta.

Tangan kirinya bergerak merengkuh pinggang sang Duchess. Ia menghirup sesaat feromon Jake lantas membawanya menuju sudut ruang. Ia terlalu peka, Jake sedikit enggan menghadiri pesta dansa. Kedatangan mereka sedikit dibumbui raut diam sang Duchess sehingga Duke Heeseung memilih untuk menunda beberapa saat dan datang tepat acara dimulai.

Waktu memilih untuk segera menurunkan tirai malam. Ia meraih dua gelas anggur merah untuk dirinya dan Jake, "aku harus pergi menemui Kaisar dan antek-anteknya. Nyamankan dirimu disini."

Enigma From The WestTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang