🌺🌺🌺🌺🌺
"Aku mohon jangan lakukan ini Jungkook!!" Jin berlutut dan menangis sambil memeluk kaki Jungkook.
Jin membunuh harga dirinya demi menyelamatkan wanita paruh baya yang sebenarnya tidak memiliki kesalahan yang begitu besar sampai harus kehilangan nyawanya, itu semua benar-benar tidak setimpal dengan apa yang dilakukannya.
"Wanita tua itu sudah membuatku sangat murka Jin, dia dengan berani memasukkan seseorang ke dalam area teritorial ku tanpa seizin ku." Bentak Jungkook.
"Tapi aku juga bersalah di sini Jungkook, kalau kamu mau hukum. Maka hukum aku juga!" Tangis Jin semakin pecah ketika melihat wanita paruh baya itu mulai dinaikkan ke alat penggiling daging oleh kedua bodyguard Jungkook.
"Sudahlah Jin aku bosan mendengar rengekan mu. Lee tekan_____" ucapan Jungkook yang hendak menyuruh Lee untuk menekan tombol mesin penggiling daging tersebut seketika terpotong, karena Jin berdiri dan menutup mulut Jungkook dengan menggunakan mulutnya sendiri.
Jungkook awalnya terkejut dengan tindakan yang dilakukan oleh Jin, tetapi ia tersenyum miring setelahnya. Jin berusaha mencium bibir Jungkook dengan sebaik mungkin, ia berharap itu bisa meredakan amarah Jungkook dan bisa menyelamatkan bibi Han.
Setelah lebih dari satu menit Jin akhirnya melepaskan ciuman sepihaknya, karena Jungkook sama sekali tidak membalas ciumannya seolah-olah Jin samasekali tidak menarik di matanya. Jin menjauhkan wajahnya dari wajah Jungkook sambil menunduk dalam, tidak berani menatap wajah Jungkook.
Jungkook menyentuh bibirnya yang baru saja menempel dengan bibir ranum Jin. "Caramu menghentikan ku lumayan bagus juga Jin, Aku cukup tersanjung dengan itu dan.. baiklah Aku tidak jadi mencincang tubuh wanita itu, dan itu semua karena kau berhasil mengembalikan mood ku yang sebelumnya berantakan dengan ciumanmu barusan."
Jin memberanikan diri untuk menatap wajah Jungkook, Jin cukup senang ketika mendengar bahwa Jungkook memutuskan untuk tidak jadi menghukum bibi Han.
Jungkook dengan lancang menyentuh dan mengusap-usap bibir merah Jin dengan menggunakan ibu jarinya. "Lee Apakah di basement masih ada gudang yang kosong?" tanya Jungkook pada Lee.
Jin Yang mendengar pertanyaan Jungkook pada Lee barusan seketika langsung menatap wajah Jungkook dengan penuh tanda tanya. "Apalagi yang akan kamu lakukan sekarang Jungkook?"
"Aku memang membebaskan Bibi Han dari hukuman ini Jin, tetapi aku tidak mungkin melepaskan kalian begitu saja Setelah kalian membuat kesalahan bukan? Aku akan meringankan hukuman kalian dengan mengurung kalian di gudang yang ada di basement." Ucap Jungkook dengan begitu ringan.
Jin tidak membantah dan tidak mengatakan apapun lagi, ia merasa akan percuma meskipun menolak karena Jungkook pasti akan tetap melakukan apa yang ingin dia lakukan, lagi pula Jin merasa cukup bersyukur karena setidaknya bibi Han tidak jadi yang dimasukkan ke dalam mesin penggiling daging.
"Ayo naik ke atas dan masukkan mereka ke gudang yang ada di basement." Perintah Jungkook pada para bodyguard nya, ia lalu berjalan lebih dulu dengan diikuti oleh Jin dan bibi Han juga para bodyguard berbadan besar tersebut.
Jin melirik Bibi Han yang merupakan teman ibunya kini sedang berjalan di sampingnya Seraya menundukkan kepalanya. tampak terlihat sekali bahwa wanita paruh baya itu juga begitu terguncang sama seperti ketika untuk pertama kalinya Jin melihat pemandangan mengerikan di ruang bawah tanah itu.
'gwenchana' Jin berbisik untuk mencoba menenangkan wanita yang mengingatkannya akan sosok ibunya yang sekarang sedang terbaring di rumah sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
black and white Love (End)
FanfictionJeon Jungkook jatuh cinta pada Kim Seokjin yang polos dan suci. Kim Seokjin yang tidak merasa tertarik pada Jeon Jungkook yang menurutnya terlalu kasar dan pemaksa. Hingga pada suatu hari terjadi sebuah tragedi besar yang menimpa kedua orang tua Ju...