Happy Reading 💙
Sore itu di kerajaan azeil terlihat begitu banyak pengikut ilmu hitam tengah berkumpul, para pengikut ilmu hitam semakin bertambah banyak akibat raja iblis yang telah menghancurkan 10 kerajaan akhir-akhir ini
Raja iblis yang baru saja tiba di halaman kerajaan azeil segera duduk di kursi yang telah disediakan, raja itu pun menatap tajam ke seluruh pengikutnya sembari tersenyum miring, karna merasa puas melihat pengikutnya yang begitu banyak
"Salam kepada raja kegelapan yang tak tertandingi, semoga raja selalu hidup abadi" para pengikut ilmu hitam membungkuk secara bersamaan memberi salam kepada raja mereka
Raja zalarus tetap mempertahankan ekspresi datar dan tatapan tajam miliknya menatap ke depan, tak lama tangan kanannya membungkuk di depannya
"Yang mulia, saya telah menemukan lokasi kerajaan pemilik ilmu putih yang lain, akan tetapi keempat kerajaan tersebut sangat jauh dari kerajaan azeil" perkataan dengan nada yang jelas terdengar gugup, membuat alis kanan sang raja menukik menatap bawahannya tajam
Tak mendapat jawaban apapun, prajurit itu sedikit mengangkat kepalanya memberanikan diri menatap sang raja. Raja iblis nampak terdiam seolah memikirkan sesuatu. Prajurit itu pun menelan ludahnya kasar lalu kembali membuka suara
"Saya juga telah memastikan keempat kerajaan itu saat ini tengah berkumpul yang mulia, tepatnya di kerajaan alaida. Kerajaan itu adalah kerajaan yang terbesar dibanding 4 kerajaan pemilik ilmu putih lainnya"
Mendengar perkataan itu, raja iblis mengepalkan tangannya. Tentu ia tau maksud perkumpulan pemilik ilmu putih, agar dirinya kesusahan masuk ke wilayah kerajaan mereka
Berdiri dari duduknya karna begitu murka, raja iblis pun menatap begitu tajam seluruh bawahannya. Tatapan yang begitu menyeramkan membuat semua prajurit itu ketakutan, terlebih langit yang awalnya terang berubah menjadi gelap menandakan raja itu begitu murka saat ini
"Berapa lama waktu di butuhkan untuk sampai ke kerajaan alaida" tanyanya penuh penekanan kepada tangan kanannya
"M-maafkan saya yang mulia, t-tapi kita butuh setidaknya satu bulan lebih untuk sampai disana" prajurit itu sudah sangat ketakutan akibat tatapan rajanya, ia pun tak berani memandang sang raja dan memilih menunduk dengan badan yang sudah bergetar ketakutan
Raja zalarus yang mendengar itu bertambah murka, raja zalarus begitu tak sabar untuk segera menghancurkan para kerajaan pemilik ilmu putih itu, dan raja zalarus akan memastikan sampai di kerajaan itu secepat mungkin
"KITA BERANGKAT SEKARANG, BAWA SELURUH PRAJURIT UNTUK IKUT. KERAJAAN ALAIDA HARUS KUHANCURKAN!" ucapnya lantang lalu pergi meninggalkan halaman itu bersiap-siap segera berangkat ke kerajaan alaida
Para pengikut ilmu hitam pun kini mulai bersiap-siap setelah mendengar perintah raja mereka, walaupun ketakutan tapi mereka semua tak ingin mendapat masalah dan berakhir mati di tangan raja itu
Semuanya telah siap, raja iblis itu pun saat ini telah berada di atas kuda merahnya. Menengok melihat seluruh pengikutnya, raja iblis pun melanjukan kudanya dengan cepat di ikuti oleh seluruh pengikutnya
Bahkan raja iblis tak meninggalkan beberapa prajurit untuk menjaga kerajaan azeil karna begitu murka, ia tak memperdulikan lagi tentang gunung moiz karna pikirannya telah berubah. Akan buang-buang waktu jika raja zalarus menunggu bulan purnama tiba
Raja itu harus segera melenyapkan pengikut ilmu putih agar tak ada yang menghalanginya lagi nanti untuk menguasai semesta, karna bagaimana pun pemilik ilmu putih memiliki kekuatan yang besar ketika kekuatan itu bersatu, seolah kekuatan dewa cahaya terbentuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Become The Duchess Of Light
Romance[D e n e e e r s] [ON GOING] !!! ________________ Lady Rosella Valencie Zhalaena de Santos adalah seorang putri bungsu dari Raja Aldrich Xavier de Santos dan Ratu Diona Gracelya Joxiel de Santos. Lady Rosella memiliki dua kakak laki-laki bernama Leo...