Happy Reading 💙
Pagi ini di kerajaan cahaya tampak di halaman kerajaan itu, duke harvey dan duchess rosella juga lily dan matthias tengah bersiap-siap untuk berangkat ke kerajaan alaida
Setelah keputusan sang duke saat rapat kemarin, matthias tak henti-hentinya memohon agar duke harvey mengurungkan niatnya untuk pergi dari kerajaan cahaya
Duke harvey yang telah lelah akibat matthias yang selalu mengganggunya, akhirnya memberi hukuman. Akan tetapi walaupun sudah diberi hukuman berupa kurungan penjara bawah tanah selama dua hari, matthias tetap saja tak kapok untuk tetap memohon padanya
Sebab itu, duke harvey akhirnya memutuskan membawa matthias setelah meminta persetujuan duchess rosella tapi dengan syarat, duchess rosella juga akan membawa satu pelayannya untuk ikut ke kerajaan alaida
Mau tak mau duke harvey hanya bisa pasrah, karna sebenarnya akan sangat berbahaya jika ada yang mengetahui keberadaan kerajaan cahaya setelah dua rakyatnya melewati portal tersebut
Akan tetapi, untung saja duke harvey bisa membuat matthias dan lily tak terdeteksi dengan sihir, hanya saja ada batas waktunya, dan jika telah melewati satu bulan mereka akan mudah di deteksi sebagai penduduk kerajaan cahaya oleh raja iblis karna sihir itu akan hilang
Berbeda dengan pangeran gilbert yang sedari awal bukanlah rakyat kerajaan cahaya, sehingga tidak membahayakan kerajaan, jika pangeran gilbert keluar masuk melalui portal kerajaan cahaya
Kembali ke suasana halaman kerajaan yang nampak di isi oleh beberapa orang, termasuk perdana menteri juga putra mahkota yang turut hadir mengantar kepergian duke dan duchess mereka
"Aku titipkan kerajaan ini kepadamu sementara waktu pangeran, aku harap kau bisa menjaga seluruh rakyat dengan baik" ucapnya dengan menatap tajam ke manik mata pangeran gilbert
"Aku berjanji akan menjaganya yang mulia, cepatlah kembali, semoga kalian semua selalu aman di manapun kalian berada" pangeran gilbert nampak begitu sedih terlebih duchess rosella juga ikut pergi, itu membuatnya seakan tak semangat lagi kedepannya
Untung saja, ia sebisa mungkin tak memperlihatkan ekspresi tak suka miliknya, bagaimana pun pangeran gilbert tak ada hak melarang duchess rosella untuk ikut, jadi yang bisa ia lakukan hanya pasrah dan berharap mereka akan cepat kembali
"Perdana menteri, aku akan sangat berterima kasih jika kalian dengan senang hati membantu putra mahkota mengurus setiap hal yang ada di istana sampai aku kembali" ucap sang duke kepada kepala perdana menteri dan lainnya
"Tentu yang mulia, anda tak perlu khawatir akan itu, saya akan selalu berada di samping putra mahkota kapan pun putra mahkota membutuhkan saya" ucap alexandro selaku kepala perdana menteri. Duke harvey hanya mengangguk mendengar perkataan itu, ia pun berjalan menuju kereta kuda
Tiba saatnya mereka berangkat, duchess rosella saat ini telah berada di dalam kereta kuda bersama dengan lily dan juga kucingnya lulu, sedangkan duke harvey berada di depan kereta kuda beriringan dengan laura, kuda duchess rosella yang berjalan tanpa dinaiki siapapun, untung saja laura bukanlah kuda sembarangan jadi kuda itu dapat mengerti tanpa diberitahu
Berbeda dengan matthias yang berada di depan kereta kuda untuk mengemudikan kereta tersebut juga berjaga-jaga jika duchess rosella membutuhkan sesuatu
Mereka pun mulai berjalan meninggalkan kerajaan cahaya menuju portal penghubung antara hutan eleiz dan kerajaan cahaya. Tak membutuhkan waktu lama mereka pun sampai di portal tersebut
Duke harvey menutup mata sebentar sebelum melangkah menembus cahaya portal buatannya itu, ia seolah tengah merapalkan sesuatu di mulutnya.
Itu semua untuk matthias dan juga lily agar keduanya tak terdeteksi setelah keluar dari kerajaan cahaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Become The Duchess Of Light
Romance[D e n e e e r s] [ON GOING] !!! ________________ Lady Rosella Valencie Zhalaena de Santos adalah seorang putri bungsu dari Raja Aldrich Xavier de Santos dan Ratu Diona Gracelya Joxiel de Santos. Lady Rosella memiliki dua kakak laki-laki bernama Leo...