Happy Reading 💙
Setelah menyelesaikan sarapan kini keluarga tersebut melanjutkan kumpul bersama menikmati acara minum teh di pagi hari yang cerah
Mereka semua merasa sangat bahagia karna sudah lama sekali mereka mendambakan hal ini terjadi lagi dan mereka bersyukur lady rosella ingin bergabung untuk meminum teh sambil mengobrol dengan mereka di ruangan keluarga khusus
"Yang mulia boleh kah saya bertanya sesuatu" lady rosella yang sedari tadi diam akhirnya membuka suara dan membuat semua orang yang dari tadi menatapnya dengan lembut berubah menjadi tatapan penasaran
"putriku sayang jika kita bersama seperti ini panggilah aku ayah seperti yang sebelumnya" ucap raja yang merasa keberatan putrinya terlalu formal bahkan ketika mereka sudah di ruang keluarga khusus dan hanya bisa dimasuki oleh keluarga inti tersebut
Lady rosella diam tak menjawab dan memperlihatkan wajah datarnya yang dingin
Namun setelahnya tatapannya melembut menatap sang raja dan ratu juga kedua kakaknya
Lady rosella menghela nafas pelan sembari menutup mata sekejap ia pun kemudian berkata
"Maafkan saya ayahanda saya hanya merasa sedikit canggung" ucap lady rosella dengan suara yang sangat lembut sehingga siapapun yang mendengarnya terasa terhipnotis dengan suara sejernih air itu
"Hei putriku tidak usah meminta maaf ayah hanya sedikit bergurai tapi tetap saja kau harus memanggil ku dengan sebutan ayah ketika kita hanya bersama keluarga inti"
Sang raja sangat berhati-hati untuk pemilihan setiap kata yang di ucapkan takut-takut putrinya akan tersinggung
Lady rosella hanya membalas dengan anggukan sembari tersenyum tipis
"Baik ayah" ucapnya kembali memasang ekspresi datar tetapi dengan nada lembut
"Lalu apa yang ingin kau tanyakan putriku"
Sang Ratu yang sedari tadi menyimak percakapan ayah dan putrinya itu sangat dibuat penasaran dan gemas terhadap keduanya
Lady rosella menunduk dan menghela nafas pelan lalu kemudian perlahan mulai mengangkat kepalanya dan matanya melihat satu persatu anggota keluarganya dia sangat gugup untuk mengutarakan keinginannya tapi dia tidak bisa lagi memendam ini
Lady rosella tidak ingin selamanya mengalami hal seperti ini dan dia ingin bebas seperti orang lain dia ingin hidup normal dan menjalani hidupnya sesuai keinginannya hanya itu
Membayangkannya saja membuatnya tersenyum tipis sangat tipis sampai anggota keluarganya tidak menyadarinya.
Lady rosella kembali menghela nafas sebelum mengatakan niatnya
"Aku ingin mencari sendiri keturunan dewa cahaya itu" ucapnya dengan tegas tanpa gemetar sedikit pun tetapi berbanding terbalik dengan perasaannya dia sangat gugup menunggu respon keluarganya
Mendengar keinginan putrinya itu sang ratu langsung menjawab
"Sayang aku sangat mengerti kau sangat ingin terlepas dari kutukan itu dan begitupun dengan kami.."
Tercekat beberapa saat karna merasa sesak tapi sang ratu abaikan ia pun lanjut berbicara
"Kami tidak pernah berhenti mencari cara untuk membantumu terlepas dari kutukan itu akan tetapi ini sangat beresiko sayang, ibu hanya tidak ingin kau terluka ibu sangat tidak ingin itu"
Ratu diona yang merasa sesak di dadanya tanpa sadar mulai menetaskan air mata sangat keberatan mengetahui keinginan putrinya
Bukan karna dia tidak ingin putrinya terbebas dari kutukan sialan itu tapi dia benar-benar sangat khawatir dan takut putrinya dalam bahaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Become The Duchess Of Light
Romantizm[D e n e e e r s] [ON GOING] !!! ________________ Lady Rosella Valencie Zhalaena de Santos adalah seorang putri bungsu dari Raja Aldrich Xavier de Santos dan Ratu Diona Gracelya Joxiel de Santos. Lady Rosella memiliki dua kakak laki-laki bernama Leo...