Become The Duchess Of Light

67

Happy Reading 💙

Sudah hampir dua bulan berlalu sejak seluruh keluarga pemilik ilmu putih membuat benteng sihir, kini seluruh kerajaan pemilik ilmu putih telah memiliki benteng sihir masing-masing sebab beberapa minggu terakhir ini mereka bepergian ke setiap kerajaan untuk melakukan benteng sihir tersebut

Saat ini keluarga alaida telah kembali ke istana alaida setelah berkunjung ke kerajaan ezensia, kerajaan navies dan kerajaan adelion untuk melakukan benteng sihir itu. Duchess rosella dan duke harvey juga masih berada di kerajaan alaida

Entah kenapa perasaan duke harvey saat ini begitu resah begitupun dengan duchess rosella yang merasakan hal yang sama, namun mereka berdua tak memberi tau ke yang lain akan perasaan resah mereka

Mereka berdua yang saat ini berada di dalam kamar sedang bersandar di sandaran kasur sembari berpelukan satu sama lain tampak menghela nafas panjang bersama. Duke harvey maupun duchess rosella yang menyadari akan hal itu pun tanpa sadar bertanya secara bersamaan

"Apa kau baik-baik saja yang mulia"

"Apa kau baik-baik saja duchess"

Sontak keduanya seketika melepas pelukan dan menatap satu sama lain lalu duchess rosella terkekeh kecil menatap wajah konyol suaminya kemudian menggeleng pelan dan mengatur ekspresi gemasnya kembali menjadi serius

"Aku baik-baik saja yang mulia, aku hanya merasa resah, entah kenapa aku merasa sesuatu akan terjadi" 

Duke harvey terdiam mendengarnya karena ia pun merasakan hal yang sama, seolah mereka berdua diberi pertanda merasakan bahaya yang akan datang menghampiri mereka dan benar saja tanpa mereka ketahui kini raja iblis dan para pengikutnya telah memasuki wilayah kerajaan alaida

Sama halnya dengan raja iblis, pangeran gilbert pun telah memasuki wilayah kerajaan alaida saat ini. Pangeran gilbert yang memakan waktu 1 bulan lamanya untuk sampai ke kerajaan alaida sendiri merasa begitu bahagia setelah memasuki wilayah kerajaan yang menjadi tempat dimana duchess rosella tinggal

Pangeran gilbert saat ini menuju ke sebuah kedai makanan karna ia merasa begitu lapar dan kelelahan. Pangeran gilbert akan beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanannya menuju istana kerajaan alaida

Pangeran gilbert sudah tak peduli akan reaksi duke harvey nanti saat melihatnya, yang pasti ia hanya ingin memastikan duchess rosella baik-baik saja dan berencana untuk merebut duchess rosella dari duke harvey. Sungguh pangeran gilbert sudah kehilangan akal sehatnya demi membuat duchess rosella berada di sisinya

Kembali ke suasana kamar yang telah di terangi cahaya bulan dan lampu temaram, duchess rosella dan duke harvey masih saling berpandangan akibat kalimat yang diucapkan oleh duchess rosella tadi dan itu membuat duke harvey sedikit tersentak kaget karna merasakan hal yang sama

"Duchess, sepertinya ini pertanda buruk karna akupun merasakan hal yang sama" sontak duchess rosella menutup mulutnya tak percaya dan semakin merasa resah

"Yang mulia, jika memang apa yang kita rasakan saat ini pertanda, itu berarti kita sudah harus bersiap-siap karna aku merasa hal itu mulai dekat"

Duke harvey mengangguk singkat lalu membawa duchess rosella ke pelukannya agar sedikit menenangkan perasaan gadisnya walaupun perasaannya pun sama saja merasa begitu resah

Hal yang dimaksudkan duchess rosella tentu saja sudah mereka tau kemana arahnya, dan sepertinya raja iblis sudah memasuki wilayah kerajaan alaida pikir duke harvey yang tak ingin memberi tau kepada sang duchess akan pikirannya

Duke harvey tak ingin istrinya semakin khawatir dan tak tenang, sebab itu sang duke lebih memilih diam dan akan membicarakan ini kepada sang raja dan sang ratu besok hari untuk bersiap-siap akan kemungkinan yang akan datang