mamah kembali

56 7 0
                                    

Pagi hari rakha bangun dengan semangat entah lah apa yang dia pikirkan hari ini buat dirinya sangat semangat sekali selesai bersiap memakai pakaian kaos lengan panjang dia pun menyiapkan air di botol minuman dan pergi.

"Hei mau kemana?" tanya mala

"Mau jogging" jawab rakha

Mala sangat kaget bahkan tak percaya karena rakha susah sekali diajak begituan tetapi sekarang dia malah pengen jogging tanpa diajak siapapun? Sungguh buat mala gak percaya.

"Gue harus datangi dia dan ajak jogging sama nya" ucap rakha dalam hati

Saat rakha jalan saja dia tak sadar kalau melewati fahad dan minah yang sedang duduk di teras dia pun pergi dengan lari santai.

Sesampai di rumah seseorang rakha memanggil bahkan teriak tak lama seorang wanita tua awet muda datang.

"Ayo jogging" ucap rakha

"Iya ayo nak, kamu ini sungguh gak sabaran ya" jawab nya

Rakha hanya nyengir saja dan mereka pun jogging waktu terus saja berjalan tak terasa sudah jam 10 pagi.

"Sudah jam 10 kamu nggak pulang sayang?" tanya nya

"Gak ah mah males" jawab rakha

Mah? Apa yang dikatakan rakha memanggil wanita itu dengan sebutan mamah? Sungguh mengejutkan sekali.

"Jangan begitu sayang kasihan kakak dan istri mu bahkan nanti anak mu bakalan nyari kamu" ucap nya

Baru saja diomongin wilo dan irsyad datang namun wilo langsung menarik tangan rakha dengan kasar tetapi rakha menepis tangan wilo dengan kasar juga.

"Aww sakit ayah" rengek wilo

"Makanya jangan narik paksa tangan ayah" jawab rakha

"Siapa wanita ini? Dan ayah pengen selingkuh belakang bunda?" tanya irsyad

"Jangan kurang ajar kamu sama oma" kesal rakha

"Oma? Oma siapa?" bingung wilo

"Oma nisa" jawab rakha

"Bukan nya oma nisa sudah meninggal? Bahkan opa athar juga sudah nggak ada" jelas irsyad

"Itu bukan aku melainkan seseorang yang tega ambil alih suami ku" jawab nya

"Maksudnya?" kaget wilo irsyad

"Jadi aku mamah kandung ayah kalian dan yang bersama kalian waktu itu hanyalah orang yang menyukai opa kalian berdua dan dia rela mau bunuh diriku, aku pergi sendiri karena perintah nya sejak rakha masih usia 9 bulan masih kecil sekali" jelas nya

"Tapi waktu itu dia gangguin diriku karena pengen om fahad menikah jadi itu bukan oma nisa?" tanya irsyad

"Bukan sayang" jawab nya sambil senyum

"Yaudah pulang yuk bunda sudah nunggu lama loh yah" ucap wilo

"Pulang lah nak kasihan mala aku nggak mau kalau mala nungguin dirimu" kata nya

"Aku akan pulang tapi mamah harus pulang juga" jawab rakha

Mamah? Ya itulah mamah kandung yang sebenarnya. Mamah pun menghela nafas dan mengangguk mereka pun pulang ke rumah.

Sesampai di rumah mahendra, mala langsung memeluk erat tubuh rakha tak hanya itu mala juga nangis.

"Kamu ini lama sekali sih izin jogging nya aku cemas tau sudah jam setengah 11 nggak ada tanda² kamu datang ke rumah" ucap mala

"Yaelah tinggal bentar doang" jawab rakha

"Oh gitu ya main nya sekarang? Awas kalau aku pergi jangan nyariin diriku" kesal mala

Mala menepis pelukan dan memalingkan wajahnya.

"Ehh jangan ngambek dong kamu ngambek jelek tau" ledek rakha

"Nak jangan ledekin menantu mamah yang cantik ini bisa?" tegur mamah

Mala berpaling dirinya sangat kaget kalau ada orang lain selain dia rakha dan 2 anak nya.

"Maaf anda siapa?" tanya mala

"Syad panggilkan semua orang suruh ke ruang tamu bilang aja ayah mau ngomong" ucap rakha

Rakha pun pergi ke kamar tak lupa dia menarik tangan mala sedangkan irsyad hanya mengangguk saja setelah disuruh oleh rakha.

Kehidupan KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang