Pagi hari rakha bangun begitu juga mala namun dia malah bengong sedangkan mala langsung menuju kamar mandi.
"Ehh mau kemana?" tanya rakha
"Ya mau mandi lah" jawab mala
"Mandi bareng" balas rakha
"Gak mau! Nanti kamu mesum" ketus mala
Namun rakha gak mendengarkan ucapan mala dia main narik tangan mala dan masuk ke kamar mandi.
"Tuh kan mesum!!" kesal mala
"Hehe lagian gapapa sekali-kali" nyengir rakha
Mala masih saja kesal namun rakha selalu saja ngeledek sampai mala emosi.
"Ishh mau nya apa sih?" tanya mala
"Mau nya pengen punya anak lagi" jawab rakha
"Enak aja emang aku ini gudang buat anak apa?" ketus mala
"Entahlah bisa juga iya" jawab rakha
Mala malah menajamkan tatapan nya arah rakha buat rakha memalingkan wajahnya.
"Oh ya sayang ku mau tanya boleh?" tanya rakha
"Silahkan aja" jawab mala
"Papah beneran meninggal dunia waktu itu?" tanya rakha
Mala terdiam dia memberhentikan aksi siap² nya dan berpaling ke arah rakha.
"Aku gak tau darimana cerita karena saat kamu koma waktu itu papah gak ada di rumah bahkan kak kiesha aja mencari gak jumpa sampai minta anak buah nya juga gak ada sama sekali dan tiba² aja papah datang namun langsung meninggal karena jantungan tapi aku masih gak memahami nya karena orang yang aku lihat itu seperti bukan papah" jawab mala
"Berarti papah masih hidup sampai sekarang?" tanya rakha
"Gak tau, bisa aja sudah nggak ada atau sebaliknya" jawab mala
"Aku harus nyari papah kalau begini karena perasaan ku papah masih ada" ucap rakha dalam hati
"Kenapa? Kok diam?" tanya mala
"Gapapa, sudah kamu dandan nya? Kita ke ruang makan untuk sarapan" jawab rakha
Mala mengangguk dan mereka pun pergi ke ruang makan. Di ruang makan terlihat rassya sangat manja sekali dengan mamah buat rakha sangat iri sekali.
"Ishh mas aca itu mamah ku" ketus rakha
Rassya pun menoleh ke belakang kalau ada rakha sudah dia pun berhenti meluk mamah.
"Sudah jangan ngambek anak ganteng mamah, kesini kamu" ucap mamah
Rakha pun menuruti nya dan duduk di samping mamah.
"Wilo nanti ayah mau pergi kamu mau ikut nggak?" tanya rakha
"Mau ayah" jawab wilo
"Tumben sama wilo biasanya sama mas gibran" heran naura
"Ya kalau sama gibran dia aja sudah punya anak dan istri ya kali ngajak dirinya, dia juga bisa sendiri kalau mau jalan² sama istri dan anak iya nggak mil?" jawab rakha
Mily hanya mengacungkan 2 jempol nya dan tersenyum.
"Emang nya kamu mau kemana lagi sih sayang? Suka banget jalan² sejak kamu sadar dari koma" tanya mala
"Emang rakha pernah koma?" bingung mamah
"Pernah dia koma dalam 5 tahun" jawab fahad
"Aku mau pergi sebentar aja kok ada yang dicari lagian sama wilo juga" jawab rakha
"Sudahlah lebih baik kita sarapan saja" ucap alifa
Mereka pun sarapan selesai itu rakha dan wilo pergi tak lupa rakha pamit kepada mamah dan istri tercinta nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan Ku
CasualeCerita ini menunjukkan seorang anak pria yang mendapatkan kasih sayang lebih dari keluarga nya bahkan juga dia sangat manja sekali apalagi dengan kakak² nya tak hanya keluarga nya saja tapi teman² nya juga menyayangi anak pria tersebut. RAKHA itu l...