Enam bulan kemudian....
Enam bulan telah berlalu sejak Katherine memutuskan untuk mempersiapkan dirinya menghadapi kemungkinan bahaya yang mungkin datang. Setelah menjalani pelatihan intensif dalam bela diri dan menembak, hasil kerja kerasnya mulai tampak jelas. Setiap pagi, Katherine memulai rutinitasnya dengan latihan fisik yang melelahkan, diikuti dengan sesi bela diri yang meningkatkan keterampilannya dalam bertarung dan menghadapi ancaman fisik.
Di siang hari, dia berlatih menembak di lapangan tembak, mengasah ketepatan dan kecepatan reaksi. Setiap tembakan, setiap gerakan, adalah hasil dari ribuan latihan dan dedikasi yang mendalam. Gemblengan keras dari Gian, yang selalu memberikan dorongan dan bimbingan, menjadi motivasi utama Katherine. Gian tidak hanya menantang Katherine secara fisik, tetapi juga mendorongnya untuk menjadi lebih fokus dan berstrategi.
Pelatihan ini tidak hanya membuat Katherine menjadi lebih kuat secara fisik, tetapi juga lebih percaya diri dan siap menghadapi segala kemungkinan. Setiap kali dia berlatih, dia merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan dan bahaya yang mungkin akan datang, berbekal pengetahuan dan keterampilan yang telah diasah dengan keras.
Di tengah intensitas pelatihan yang dijalani Katherine, satu hal yang selalu jelas adalah ekspektasi tinggi yang diletakkan suaminya, Gian. Tidak ada ruang untuk kesalahan, sekecil apapun. Gian, dengan prinsipnya yang keras dan tidak kenal kompromi, menuntut yang terbaik dari Katherine, menjadikannya sebagai dorongan dan juga tantangan besar dalam latihan mereka.
Setiap kesalahan, bahkan yang tampaknya kecil, mendapatkan perhatian penuh dari Gian. Jika Katherine tidak mengikuti instruksi dengan tepat atau membuat kesalahan dalam tekniknya, Gian tidak segan untuk menghentikan latihan dan memberikan kritik yang tajam. Meski keras, pendekatan ini dimaksudkan untuk mendorong Katherine mencapai potensi penuhnya, mempersiapkannya untuk menghadapi situasi nyata dengan kepercayaan diri dan keterampilan yang tak tertandingi.
Katherine, meski kadang merasa tertekan oleh ekspektasi tinggi tersebut, memahami betul alasan di baliknya. Setiap teguran dan disiplin yang diterimanya adalah bagian dari perjalanan untuk menjadi lebih baik dan lebih siap. Dengan tekad dan disiplin yang kuat, dia terus berlatih sekuat tenaga, berusaha memenuhi standar tinggi yang ditetapkan Gian, dan membuktikan kemampuannya di setiap kesempatan.
(Hasil enam bulan latihan fisik)
YOU ARE READING
Heal You
RomanceGiantara Cakrawala bertemu dengan Katherine Seraphina Jatmoko saat ia sedang mendesign rumah kliennya yang ternyata itu adalah ayah dari sang gadis. Gian adalah seseorang yang tidak percaya Tuhan karena lukanya dimasa lalu, bahkan luka tersebut mem...