Find - 25

664 74 23
                                    

Hari ini kondisi Zafran sudah jauh lebih baik dibandingkan dua hari lalu dan hari ini juga Zafran akan melaksanakan terapi pertamanya. Zafran berniat ingin berangkat sendiri namun Vardhan melarang dan berakhir dirinya berangkat dengan Vardhan yang diantar oleh sopir pribadi Hera. Danesh sebenarnya ingin menemani Zafran tapi dirinya baru ingat jika memiliki jadwal kuliah pagi bersamaan dengan jadwal terapi Zafran.

"Ada yang ketinggalan nggak?" Tanya Vardhan saat ia dan Zafran sudah memasuki kursi penumpang

"Enggak."

Vardhan langsung memerintahkan sang sopir untuk menuju rumah sakit yang sebelumnya sudah diberitahukan oleh Vardhan. Perjalanan mereka lancar namun sedikit mengalami kemacetan.

Setelah menempuh waktu hampir satu jam, keduanya sudah berada di rumah sakit.

"Bapak tunggu sebentar sembari ngopi aja ya, saya sama Arya mungkin cuma satu jam," ucapnya pada sang sopir

"Iya, den Vardhan."

Zafran yang sedari tadi diam pun langsung menggandeng tangan Vardhan agar segera cepat. Setelah bertanya dan mengurusi beberapa hal, keduanya berjalan menuju ruang terapi yang sudah diberitahukan.


.


.


.


.


Sesuai dugaan Vardhan, satu jam kemudian Zafran selesai dengan terapinya dan keduanya berbincang sebentar dengan dokter.

"Bagaimana rasanya? Apa kamu merasakan sakit atau sedikit tidak nyaman saat kita melakukan terapi?"

"Emm sakit sih tidak, hanya saja sedikit kurang nyaman saat saya mencoba berjalan dengan normal."

"Syukurlah, itu bukan masalah serius. Memang jika terapi pertama pasca operasi beberapa orang merasakan sedikit kurang nyaman saat melakukan terapi jalan. Tapi melihat kondisi kamu dan kamu juga tidak merasa sakit, saya rasa dua atau tiga kali terapi kamu sudah bisa berjalan normal."

Vardhan yang memang menyimak sedari tadi langsung dibuat terkejut mendengar penuturan dokter tadi.

"Operasi?"

"Dok sebentar, kapan kakak kembar saya operasi?" Pertanyaan itu lolos dari bibir Vardhan saat dokter akan melanjutkan ucapannya

"Loh? Kamu tidak tahu jika pasien pernah di operasi?" Heran

Zafran menggenggam tangan Vardhan saat anak itu akan kembali bertanya.

"Nanti gua jelasin," bisiknya dan dibalas anggukan dari Vardhan

"Jadi bagaimana dok? Berarti terapi pertama saya lancar?"

"Terapi pertamamu lancar, tapi ingat seperti yang pernah saya katakan sebelumnya bahwa kamu belum boleh melakukan kegiatan yang begitu berat seperti olah raga berlebih karena akan mempengaruhi kesembuhan kaki kamu. Tidak masalah jika kamu ingin olah raga, hanya saja waktunya di kurangi mungkin 10 sampai 15 menit saja dalam berolah raga."

"Baik dok, kalau gitu saya permisi dan terima kasih. Untuk pertemuan selanjutnya 2 minggu lagi kan dok?"

"Iya, sama-sama dan semoga lekas sembuh."

"Iya dok."

Setelahnya, Zafran dan Vardhan langsung keluar dari ruangan dokter.

"Arya, gua butuh penjelasan!"

Find Happiness || ZCL & DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang