Istri Suka Tantangan Part 35 Tamat

1.2K 5 1
                                    


Sekira hampir 3 jam perjalanan, akhirnya aku sampai di resort. Di jalan aku sempat berhenti di sebuah pertokoan untuk membeli 2 pasang pakaian atas bawah dan buff serta topi. Tentunya agar istriku tidak bisa mengenaliku dari pakaian. Aku minta mas Joni untuk mencari penginapan di sekitar resort, agar sewaktu-waktu dibutuhkan, lebih cepat. Kuberi dia uang 1 juta sebagai pegangan untuk makan dan bensin.

Sebelum aku masuk ke lobby, aku sedikit mengitari parkiran, memastikan apakah mobil mereka sudah disini atau belum. Kucari-cari sepertinya mereka belum sampai disini. Akhirnya kuputuskan untuk check-in terlebih dahulu, menunggu mereka datang bisa sambil rebahan di kamar.

Setelah mendapatkan kunci kamar, aku kemudian menuju ke kamar dan menyimpan bawaanku ke lemari. Kurebahkan tubuhku untuk sekedar berbaring sejenak, melepaskan lelah karena perjalanan.

Aku sedikit tergagap saat aku menyadari bahwa aku malah ketiduran. Aku segera bangkit dan melihat ke arah jam tanganku. Ternyata sudah pukul 4 sore lebih. Aku bergegas memakai buff dan topiku, kemudian keluar kamar untuk meninjau, apakah mereka sudah datang atau belum.

Belum sampai aku keluar kamar, aku dibuat tertegun dengan sosok yang baru saja datang ke kolam renang. Seorang wanita, dengan bikini two-pieces berwarna senada dengan kulitnya. Orang-orang yang melihatnya dari kejauhan pasti menyangka wanita itu sedang telanjang. Selain berwarna pas senada dengan kulitnya, bikini ini juga begitu minim, serta mengetat di tubuhnya. Tidak ada tali di bagian atas atau bawah.

Ga salah lagi, wanita itu ISTRIKU !

Jarak kamar ke kolam renang hanya sekitar 10 - 20 meter perkiraanku. Jadi masih terlihat jelas walaupun aku masih di dalam kamar. Meskipun bukan kali pertama melihat istriku berpakaian minim, aku masih saja takjub melihat istriku sendiri dengan pakaian seperti itu. Terutama karena ini tempat publik, dan keseharian istriku mengenakan jilbab. Sementara sekarang, dia dengan santai dan riangnya mengenakan bikini seksi. Tak kulihat kehadiran om Robby atau on Ivan disana.

Istriku pun dengan pelan masuk ke dalam kolam renang. Membasahi tubuh dan rambutnya terlebih dahulu. Kemudian berenang dari satu ujung ke ujung lainnya. Ada mungkin sekitar 4 putaran istriku berenang. Dia berhenti di ujung terjauh dari pandanganku, sambil bersandar di tepi kolam. Tak berapa lama terlihat dia melambaikan tangan ke arah kamar sebelah, mungkin ke arah kamarnya.

Aku menengok ke kamar sebelah, ada seorang pria berumur yang juga ikut melambaikan tangan. Tapi bukan om Robby ataupun om Ivan. Dia tampaknya juga akan ikut berenang karena dia sudah siap dengan celana renangnya. Berjalan ke arah istriku, menceburkan diri ke kolam renang dan berenang santai ke arah istriku.

Hal yang mengagetkanku adalah ketika pria itu sampai ke arah istriku, tangannya menggapai payudara istriku dan kemudian meremasnya. Sementara tampak tak ada penolakan dari istriku. Hanya tawa lepas sambil kemudian sedikit berusaha melepaskan genggaman tangan itu dari payudaranya. Kekagetanku masih berlanjut saat pria itu sudah dalam posisi berdiri, dia kemudian memeluk dan mencium bibir istriku dengan cukup bernafsu. Ada mungkin sekitar 2 menit bibir mereka saling beradu. Sementara tangan istriku juga menyambut pelukan pria itu.

Ada gejolak dalam batinku. Apakah harus menangkap basah mereka, atau terus memantau dengan resiko akan ada hal-hal lain lagi yang mengejutkanku. Sebenarnya tidak ada rasa emosi marah di dalam diriku, justru malah lebih ke arah takjub karena istriku ternyata seperti itu, dan juga cemburu melihat betapa hangatnya istriku menerima perlakuan itu.

Nampak kedua insan itu selesai berciuman kemudian ngobrol dengan hangat di tepian kolam renang. Namun yang aku sadari adalah bahwa tangan mereka tidak ada yang diluar permukaan air. Dan jika dilihat lebih seksama, tampak ada gerakan teratur dari tangan mereka berdua. Aku berpikir bahwa tangan mereka sedang sibuk memberikan belaian ke area intim lawan mainnya. Ya, ga salah lagi, istriku sedang mengocok k*nt*l pria itu, dan pria itu juga membelai vagina istriku.

Istri Suka Tantangan (Cuck0ld Warning)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang