⚠️Cerita ini berkaitan dengan cerita yang ada di TDC (THE DARK CLOUD)-dengan melanjutkan alur ceritanya, untuk cast nya tetap sama TREAMON, tapi berbeda sifat dan karakter aja.
Tidak berada jauh dari kota seoul, tepatnya di Ahopsan forest, dijuluki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_____🔥
Saat ini magno berada di dalam mobil bersama liam dan juga leon, setelah selesai berdiskusi mereka pun segera bergerak. Mobil liam melaju memasuki hutan terlarang, sedangkan hugo dan janeera mereka berada di mansion bersama harry. Untuk memantau pergerakan para klan nya melalui sinyal yang Jane dapatkan dari monitornya.
"Bagaimana magno, apakah kalian sudah memasuki hutan"
Magno pun telah menjawab telfon dari Jane, mereka didalam perjalanan, sebelumnya tim serigala sudah bergerak lebih dulu atas perintah magnolia dan janeera, klan jasper bergerak cepat mencari jejak johan, karna george sangat sulit di perintah maka yang turun tangan itu adalah jasper, jadi nanti setelah ketemu tempat persembunyian johan, jasper akan menghubungi Jane dan juga george.
Beberapa menit kemudian, magno mendapatkan sinyal dari Jane bahwa jasper telah menemukan titik keberadaan jejak johan, namun sayang sebelum Jane menanyakan lebih, sinyal jasper tiba tiba menghilang. Mungkin karna momen ini sudah paling ditunggu oleh klan mereka jadi, mereka gerak cepat untuk bisa menangkap johan.
Liam memberhentikan mobilnya,
"Pah, papa sebaiknya tunggu didalam mobil saja"
Leon pun menggeleng, karna sebelumnya pria itu sudah membawa perlengkapan senjata seperti pistol dan sebilah pisau lipat untuk berjaga-jaga, ia ingin juga terlibat dalam hal ini dan tidak akan membiarkan anaknya menghadapi johan sendirian
"Tidak liam, aku tidak akan tinggal diam, aku ingin juga menyelamatkan istriku" Sorot mata Liam memancarkan kesedihan, ia pun mengangguk kecil
Magnolia kembali mengamati sekitar, matanya menyalang saat memperhatikan dari luar gedung kosong tersebut, seperti dugaannya sudah ada beberapa iblis shax dan para vampire rendahan disana yang sedang berjaga-jaga
Mereka pun perlahan mendekati gedung tersebut. Saat akan masuk tiba-tiba seorang tangan meraih bahu magno sehingga membuatnya hampir berteriak begitu pun Liam dan juga leon.
"Hey, tenang lah. Ini aku george" Ujar pria itu meyakinkan Magnolia
"Kau" Dengan nafasnya yang masih terengah-engah karna kaget, ia memicingkan matanya penuh selidik seharusnya Jane memberi sinyal jika george akan datang padanya. Gadis itu pun lalu bertanya kembali
"Kemana jasper dan caelyn? Kenapa kau sendirian yang datang" Ujar Magnolia penuh Selidik
"Mereka berdua kembali ke mansion, karna johan telah menyerang mansion mu"
Mata magno, dan kedua pria yang bersamanya terbelalak kaget saat mendengar pernyataan george
"Apa? Kenapa bisa johan menyerang ke mansion, apakah sebelumnya ia tau kalau kita sedang merencanakan sesuatu"
George menggeleng cepat, "aku tidak tau, yang jelas jasper dan caelyn sudah berada disana untuk menolong mereka"
"Tapi bagaimana dengan hugo dan harry. Kita harus menolongnya juga" Sahut leon, george hanya menatapnya dengan satu alisnya naik. "Silakan saja, aku ingin segera menemukan si johan keparat itu" Kata george dengan langkah cepat, meninggalkan mereka yang masih dalam keadaan bingung
