SISA CINTAKU UNTUKMU (ORINE)

ANIVERSARY (OLINE & ARALIE)

Hari itu adalah hari yang sangat spesial bagi Oline dan Aralie. Mereka merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang kedua. Dua tahun sudah mereka mengarungi kehidupan bersama, dan meskipun jalan yang mereka tempuh penuh dengan cobaan, mereka selalu berusaha untuk tetap bertahan dan saling mendukung.

Aralie, yang kini sedang hamil anak kedua mereka, sangat bahagia. Ia merasa diberkahi dengan kehadiran Oline di sampingnya. Namun, ada satu hal yang selalu ada di dalam hati Oline—sebuah kenangan yang tak bisa ia lupakan, yaitu perasaannya terhadap Erine. Meskipun ia telah memilih untuk bersama Aralie, rasa cinta yang ia simpan untuk Erine tak pernah benar-benar hilang.

Di sisi lain, Erine yang kini hidup bersama anaknya, Kimmy, terus berusaha untuk menata hidupnya. Ia merasakan kebahagiaan yang besar meskipun Regie, suaminya yang telah meninggal, tak lagi berada di sampingnya. Kimmy, anak yang diberi nama Regie sebagai penghormatan, menjadi penghibur dan alasan ia untuk terus hidup dengan penuh harapan.

---

Pada malam anniversary Oline dan Aralie, mereka merayakan dengan makan malam sederhana di rumah mereka. Tentu saja, Oline tidak bisa menahan perasaan campur aduk di dalam hatinya. Meskipun ia mencintai Aralie dan sangat menghargai perannya sebagai pasangan hidupnya, ia juga merindukan masa lalu bersama Erine.

Oline duduk bersama Aralie di meja makan, memandangi lampu-lampu yang berkelip di sekeliling mereka. **"Aralie, aku... aku sangat bersyukur bisa bersamamu. Tapi aku juga merasa ada sesuatu yang mengganggu pikiranku,"** ucap Oline dengan suara lembut namun penuh makna.

Aralie memandang Oline dengan perhatian, menggenggam tangannya. **"Apa yang mengganggumu, Oline? Kita sudah melalui banyak hal bersama, dan aku tahu kita bisa melewati apapun, asalkan kita saling mendukung."**

Oline menghela napas, lalu mengarahkan pandangannya ke foto keluarga kecil mereka di dinding, foto yang diambil saat mereka merayakan kelahiran anak pertama mereka. **"Aku hanya... merasa bahwa ada bagian dari diriku yang tak bisa sepenuhnya aku lupakan. Erine, dia selalu ada dalam pikiranku, meskipun aku memilihmu, meskipun kita sudah membangun hidup bersama."**

Aralie terdiam, menatap Oline dengan perasaan campur aduk. **"Aku tahu perasaanmu, Oline. Aku tidak akan memaksamu untuk melupakan Erine atau masa lalu. Tapi aku ingin kamu tahu bahwa kamu adalah suamiku sekarang, dan aku akan selalu ada di sini untuk mendukungmu. Erine mungkin ada di dalam hatimu, tapi masa depan kita ada di sini, bersama Kimmy dan anak kita yang akan datang."**

Oline menundukkan kepala, merasa terharu dengan kata-kata Aralie. Meskipun cinta untuk Erine tetap ada di dalam dirinya, ia juga tahu bahwa Aralie dan anak-anak mereka adalah bagian dari hidup yang tak bisa ia abaikan.

---

Sementara itu, di rumah Erine, suasana berbeda. Ia sedang bermain dengan Kimmy yang sedang tertidur pulas di tempat tidur. Erine memandang foto kecil Kimmy yang tersimpan di meja samping tempat tidur, dan hatinya terasa hangat. Meskipun ia selalu merindukan Regie, ia tahu bahwa ia harus menjalani hidup untuk anaknya. **"Kimmy, kamu adalah dunia ibu. Kamu adalah hadiah terindah dari papamu,"** ucap Erine dengan suara pelan.

Di luar jendela, ia melihat Oline dan Aralie yang tengah merayakan anniversary mereka. Erine merasa perasaan yang campur aduk. Ia tahu bahwa Oline dan Aralie memiliki keluarga mereka, dan Erine merasa sudah saatnya untuk melepaskan perasaannya terhadap Oline, meskipun itu sangat sulit.

---

Malam itu, setelah makan malam selesai, Oline dan Aralie duduk bersama di ruang tamu, menikmati waktu berdua. **"Aku mencintaimu, Oline,"** Aralie berbisik, mengusap pipi Oline dengan lembut. **"Tidak peduli apa yang ada di masa lalu, kita punya masa depan yang cerah. Kita punya Kimmy dan anak yang akan datang."**

Oline menatap Aralie dengan mata penuh rasa sayang. **"Aku mencintaimu juga, Aralie. Aku tahu aku sudah memilihmu, dan aku ingin kita bisa melewati apapun bersama."**

Di sisi lain, Erine menatap bintang-bintang di langit malam. Meskipun hatinya masih dipenuhi dengan rasa cinta yang mendalam untuk Oline, ia tahu bahwa ia harus mengikhlaskan perasaan itu dan fokus pada kebahagiaan Kimmy. **"Sisa cintaku hanya untukmu, Oline,"** bisiknya pelan, meskipun ia tahu bahwa mereka sudah menjalani jalan yang berbeda.

---

Hari itu, Oline dan Aralie merayakan ulang tahun pernikahan mereka dengan penuh kebahagiaan, sementara Erine merayakan hidup bersama Kimmy, dengan segala kenangan indah bersama Regie yang tetap ada dalam hatinya. Mereka semua telah melalui perjalanan panjang, dan meskipun cinta mereka masing-masing berhadapan dengan ujian dan kehilangan, mereka tahu bahwa hidup mereka terus berlanjut dengan penuh harapan.