Jangan di repost ya kakak baik☔
Kim Sunoo adalah salah satu member iland yang berhasil debut menjadi member Enhypen, tapi sayangnya tak ada satupun member Enhypen lain yang menyukainya, mereka membenci Kim Sunoo karena terlalu feminim untuk debut me...
Siang itu setelah tes dan latihan Echan/ Jaebom duduk di Sofa bersama Sunoo. Mereka mulai bertukar cerita tentang berbagai hal, dari mulai settingan dibalik layar program Survival ini, masalah keluarga Echan, cerita tentang masa SMA Sunoo atau menghibah peserta lain yang terindikasi curang dalam program ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah lelah bercerita panjang lebar, keduanya diam karena lelah bicara. Tiba tiba Sunoo menghela nafas panjang...
"Jaebom Hyung tau tidak, kamu adalah temanku yang paling dekat disini, ingat tidak kamu yang pertama kali menangis ketika aku tereliminasi, saat itu aku bingung kenapa kamu menangis." Ucap Sunoo sambil tersenyum menatap kosong, ingatannya mundur ke kali pertama ia tereliminasi.
"Aku kecewa sekali saat itu, aku tidak bisa melihatmu sedih, padahal kamu sudah berusaha dan berlatih keras." Ucap Sungchul jujur.
"Hyung, sebenarnya aku sangat ingin debut denganmu, tapi seandainya aku tidak debut, aku akan tetap mendukungmu." Celetuk Sunoo dengan santainya
"Heiii jangan berbicara yang sedih sedih begitu, aku tidak mau, aku bahkan tidak terlalu ingin debut, tidak seperti kamu yang sangat ingin debut, aku juga tidak se berbakat kamu." Ucap Jaebom sedih.
"Hyung seandainya aku tidak debut, aku mungkin akan jadi model, pekerjaan itu tidak buruk, aku juga akan tetap menghasilkan uang, kalau beruntung aku bisa main film." Ucap Sunoo mencoba menenangkan diri seandainya ia tereliminasi sekali lagi.
"Bisa tidak, kamu berhenti ber andai-andai seperti itu! Kamu ingin menyerah? Tidak ingin debut lagi ? Ha! Kenapa kamu ingin menyerah? Kalau diantara kita tidak berhasil debut, kita akan coba lagi di program survival lain, atau kita ikut entertainment lain ! Dan kalau salah satu dari kita berhasil debut, kita harus saling mendukung" Ucap Jaebom dengan setengah berteriak menahan diri agar tidak menangis. Wajah Sunoo ikut memerah, bukan karena marah atau terkejut, dia justru terharu dengan respon sahabatnya itu, padahal keduanya berkali kali masuk ground dan terancam tereliminasi tapi Jaebom selalu menguatkan Sunoo untuk terus bertahan. Sunoo menitikkan air mata nya sambil menunduk, melihat Sunoo menangis Jaebom tak kuasa menahan air matanya, ia ikut menangis dan memeluk Sunoo untuk menenangkannya.
"Sunoo yaa.. berjanjilah padaku kamu akan bertahan sampai akhir." Bisik Jaebom dalam pelukannya "Iya Hyung, kau juga harus berjanji." Jawab Sunoo sambil menepuk punggung Jaebom untuk meredakan emosi masing-masing.
Tiba-tiba seseorang memeluk Sunoo dan Jaebom dari belakang "Hyung deulll... Aku tidak tau kalian kenapa menangis, tapi jangan menangis...." Dia adalah Kyungmin, salah satu adik kesayangan Sunoo di ILand, melihat Kyungmin ikut berpelukan, Sunoo mengalungkan lengannya ke pundak kedua teman terdekat nya tersebut sambil tetap berpelukan bertiga.
"Yaaaaa..... Kenapa ini, jangan menangis," Taeyong dan Daniel yang baru masuk ke ruangan ikut khawatir melihat atmosfer yang begitu sendu membuatnya otomatis menghampiri dan ikut memeluk teman-temannya tersebut.
Setelah mendengar isakan Sunoo dan Jaebom beberapa peserta lain ikut murung terutama Kyungmin, ini merupakan program keduanya setelah sebelumnya ia juga gagal debut. Mendengar itu Daniel memeluk Sunoo dan yang lain sambil berteriak "Kita akan debut, tidak peduli apapun, kita pasti bisa!"
Melihat ruangan riuh rendah membuat peserta-peserta lain penasaran ingin melihat apa yang terjadi di ruangan itu, Sunghoon, Sungchul Niki, Jake, Hanbin, Heeseung dan yang lain datang menghampiri gerombolan tersebut kebingungan sambil bertanya apa yang terjadi sambil memeluk beberapa peserta yang ikut terlarut dalam atmosfer haru ini.
Perjalanan masih panjang, ada begitu banyak halangan didepan, jalan tidak semulus yang diharapkan, tetapi para peserta memiliki satu sama lain untuk saling menguatkan. Sore itu hujan kembali turun dengan lebat meredam suara Isak tangis yang perlahan mulai hilang, diganti dengan suara tawa para peserta yang menjahili dan menggoda satu sama lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mungkin kita tidak bisa debut bersama, tapi aku tidak pernah sekalipun menyesal bertemu kalian, aku sangat bersyukur Tuhan mempertemukanku dengan malaikat-malaikat berwujud teman. Terimakasih banyak ~Sunoo