Kim Sunoo

Ditolak

Setengah kesal Sunghoon menendang benda apapun dihadapan nya, tak cukup puas ia memukul dinding dengan tangan kosong.
Buukkk
"Acccckkk aaaaauwww" keluh Sunghoon dengan suara lirih, takut peserta lain mendengar nya.
"Bodoh, padahal di TV keliatannya tidak sakit, aduuuhh..." Bisik Sunghoon sambil mengaduh dan  meniup-niup jari tangannya. Sambil memegangi tangannya Sunghoon pergi ke ruang perawatan.

"Harus diapakan dulu ya lukanya ?" Ucap Sunghoon sambil menatap rak yang penuh dengan benda benda medis yang bahkan ia tak tau nama dan fungsinya itu.

Terlalu bingung dan malas Sunghoon memilih untuk rebahan diatas ranjang

"Ah seriusan Niki s****lll !!! Ini semua karena Sunoo, semenjak mengenalnya semuanya jadi aneh. Kenapa juga aku kesal. Lihat ini konyol! ! aku bahkan tidak pernah main tinju di Arcade loh seumur hidupku! kenapa aku memukul tembok?!, kenapa aku bodoh sekali" ucap Sunghoon dalam hati sambil melamun, wajahnya kesal dan kakinya menendang nendang angin.

Kriettttt
Seseorang membuka pintu,
"Siapa itu ?" Ucap Sunghoon sambil refleks duduk.

Srettttt
Seseorang membuka tirai bilik tempat Sunghoon duduk

"Ngapain Hyung ?" Ucap Sunoo mengagetkan Sunghoon

"Ha? Tidak aku cuma istirahat" ucap Sunghoon setengah gelagapan, karena orang yang membuatnya kesal tiba tiba berdiri didepannya.

"Kenapa tanganmu Hyung ?" Ucap Sunoo sambil menunjuk tangan Sunghoon yang kemerahan.

Panik tidak tau harus berbuat apa, Sunghoon menyembunyikan tangan dibalik badannya
"Apa? tidak ? Tidak ada apa apa?" Ucap Sunghoon mengelak.

"Apanya yang tidak apa apa ? aku sudah melihatnya tadi, kamu harus segera mengobatinya, kalau tidak nanti lukanya meninggalkan bekas, seorang idol tidak boleh punya bekas luka ditubuhnya." Ucap Sunoo sambil mencari Set P3K diruangan tersebut.

Sunoo menarik paksa tangan Sunghoon dan pelan pelan membersihkan luka dengan alkohol dan sedikit olesan obat merah kemudian menutup lukanya dengan plester luka transparan.

"Kenapa bisa luka ?" Tanya Sunoo sambil mengelus perekat plester agar menempel sempurna.

"Jatuh di tangga." Ucap Sunghoon singkat

"Ooh begitu... ... ... Mmm ...ngomong ngmong Hyung, Sabtu Minggu ini kan libur, mau coba kedai mie baru di dekat Condoku tidak?" Ucap Sunoo sambil menatap mata dan tangannya masih memegang tangan Sunghoon.

Jantung Sunghoon berdegup kencang, "apakah normal seorang laki-laki memegang tangan teman laki-laki nya begitu lama?"
ia merasa tak nyaman dan buru buru menarik tangannya dari Sunoo

"Emmm, tidak bisa Heeseung hyung mengajakku  latihan disini seharian dengan Jake." Ucap Sunghoon.

Mendengar itu Sunoo cemberut.
"Kalau besoknya lagi ?" Ucap Sunoo dengan penuh harap.
"Besoknya juga latihan vokal dengan Jake...... Dan Jay." Ucap Sunghoon dengan cepat dan suara rendah
"Kalau Minggu depan!!?" Ucap Sunoo, kali ini dengan nada tinggi
"A..aku..tidak tau.."

"Ah iya iya iya baiklah Hyung, aku tau kamu sibuk." Ucap Sunoo sambil berdiri, dengan wajah cemberut ia mengemasi barang-barang P3K kedalam kotak dan mengembalikannya ke rak. Setelah beres Sunoo mengambil beberapa botol vitamin dan meminumnya, karena kesal dan terburu buru, air yang Sunoo minum tumpah dan membasahi kaosnya.

Melihat respon Sunoo yang kesal Sunghoon memutuskan untuk mencari topik lain
"Eee.. Sunoo yaa.."

"Kenapa?!" Jawab Sunoo cepat dengan wajah kesal.

"Soal kemarin... aku mau.."

"Sunoo Hyungggg!!!"

Tak sempat menyelesaikan kata katanya, tiba-tiba Niki masuk ke ruang perawatan sambil berteriak memanggil Sunoo.

"Ayo latihan lagi, kenapa lama sekali minum vitamin...." Ucap Niki pada Sunoo.

"....Oh, Sunghoon Hyung juga disini ? apa kau sakit Hyung?" Tanya Niki sambil menatap Sunghoon

"Aku tidak apa-apa." Ucap Sunghoon sambil menatap Sunoo yang masih terlihat kesal.

"Pergilah lebih dulu Niki, aku mau membereskan botol botol vitamin ini dulu, sebentar" Ucap Sunoo dengan nada rendah.

Mendengar itu Niki hanya mengangguk sambil menatap kedua temannya itu yang terlihat seperti sedang bertengkar, hawanya begitu canggung jadi Niki buru buru keluar dari ruangan itu.

Setelah Niki keluar, suasana menjadi lebih canggung, keduanya memilih diam. Sunoo buru buru membereskan botol botol vitamin dan mengelap kaosnya yang basah terkena air minum. Saat akan berjalan keluar ruangan, Sunoo berhenti dan membalikkan badannya, ia menatap Sunghoon selama 5 detik.

"Aku hanya ingin berterimakasih karena kamu sudah menyelamatkanku dari penguntit beberapa hari yang lalu." Ucap Sunoo sambil membungkuk hormat pada Sunghoon dan beranjak pergi dari ruangan.

Sementara itu Sunghoon membeku di ruang perawatan, ia tertegun dengan kata kata tegas Sunoo. Ia bahkan tak berhasil menyelesaikan kata katanya. Ia juga menyesal karena menolak tawaran Sunoo, tapi ia sendiri tak yakin dengan apa yang sedang ia rasakan dan apa yang sebenarnya ia inginkan dari Sunoo.

......................................................................

"AKU DITOLAKKK!!??? HUHUHUHUHU ini pertama kalinya dalam hidupku aku ditolak !!!!!! aku sangat ingin dekat dengannya, tapi kenapa ya Sunghoon Hyung seperti tak menyukaiku T_T"

Ucap Sunoo dalam hati.
Sepanjang hari Sunoo menekuk wajahnya dan tidak bersemangat

Tambahan Author:
"Sunoo-Ditolak" adalah 2 kata lucu.