YOU ARE MY DESTINY

36

Pin yang berada didalam mobil berusaha keras untuk melepas ikatan tangannya tanpa sepengetahuan Saint.

" Aku tidak akan membiarkan Anil menikah dengan siapapun ", bati Pin terus berusaha melepas ikatannya.

Dan setelah perjuangan panjangnya, Akhirnya Pin berhasil melepas ikatan tangannya dan setelah itu ia akan mencari waktu yang tepat untuk melarikan diri dari saint.

Sementara itu, Anil melihat kedatangan Prim yang tak lain adalah Orn keluar dari ruangannya dan berjalan menuju altarnya.

Orn tersenyum dengan penuh kebahagiaan ketika melihat Anil yang duduk menunggunya di altar.

" Aku datang Anil ", ucap Orn dibalik kerudung kepalanya.

" Anil pikirkan baik² ! Dengan sekali perintah, aku akan menyuruh anak buah kita untuk menghentikan pernikahan ini ", ucap Prik.

" Jangan lakukan apapun sampai Prim membawa Pin kemari ", ucap Anil.

Kini Prim pun duduk di sebelah Anil dan pendeta pun akan segera melakukan ritual pernikahan mereka.

Pendeta pun mulai membaca mantra pernikahan dan mulai melakukan ritual pernikahan keduanya.

" Setelah aku mendapatkan Pin, aku akan segera menceraikanmu Prim ", batin Anil.

Saat detik² terakhir ritual pernikahan segera berakhir, seseorang datang dan masuk ke aula pernikahan itu.

" HENTIKAN PERNIKAHAN INI !!! ", Teriak seseorang.

Anil dan Prik terkejut melihat wanita yang datang itu adalah Prim.

" Kalau prim disitu lalu dia siapa? ", ucap Prik menunjuk mempelai wanita di sebelah Anil.

Anil pun menatap Prim kaget lalu beralih menatap wanita yang berada disampingnya itu.

" Siapa kamu? ", tanya anil.

" Tidak usah hiraukan dia, ayo Anil kita harus menyelesaikan ritual terakhir pernikahan kita ", ucap wanita disebelah nya itu menarik tangan Anil.

Anil langsung menepis tangan wanita itu, bahkan suara wanita itu tidak asing olehnya.

" Dasar jalang !!! Berani sekali kau mengacaukan pernikahanku ", teriak Prim.

Prim pun bergegas menuju altar pernikahan, dan menatap tajam wanita di samping Anil.

" Dasar wanita tidak tahu diri !!! ", teriak Prim menarik kerudung wanita itu.

Anil, Prik bahkan Prim nampak terkejut ketika melihat siapa sosok dibalik kerudung itu.

" P'Orn ", ucap mereka bersamaan.

" Iya ini aku ", ucap Orn.

" Apa P'orn yang memukulku saat aku berada dikamar tadi ", tanya Prim.

" Itu benar ", ucap Orn.

" Kenapa? Kenapa P'Orn melakukan ini padaku? Bukankah P'Orn mendukung hubunganku dengan Anil? ", ucap Prim tak percaya

" Mendukung? Hahahaha
Aku tidak akan mendukung siapapun yang berada di dekat Anil karena Anil hanya milikku ", ucap Orn tertawa.

" Anil apa yang terjadi? Apa maksud kakak iparmu berbicara seperti itu? ", ucap Prik.

" Aku juga tidak tahu Prik ! Aku juga bingung dengan para wanita² ini ", ucap Anil.

Prim masih menatap marah ke arah Orn, ia tak menyangka wanita yang mendukungnya selama ini adalah wanita yang menghianatinya juga.