Yang namanya benci bisa jadi cinta, maka sebaliknya juga yang cinta bisa jadi benci. Maka itulah yang terjadi pada Putra saat ini, meskipun sudah beberapa bulan berlalu hubungannya juga Radif kandas, rupanya hal itu tak menutup kemungkinan Radif melakukan hal yang membuat Putra muak.
Menatap malas layar handphonenya Putra tunjukan pesan WhatsApp dari Radif pada Dewa yang saat ini tengah mengisi ulang toples kaca yang berisikan keripik kentang kesukaan Putra.
"Dih.. dia gak malu apa ya? Kalo kamu jomblo sih it's okay, dia gak menganggap keberadaan aku banget gitu di hidup kamu?" Dewa cemberut, sandarkan punggung pada sofa lalu ambil handphone miliknya sendiri.
"Udah dari kapan?" Tanya Dewa lagi, dia tatap Putra dengan pandangan malas miliknya.
Karena Radif itu adalah pembahasan sensitif buat Dewa, secara Radif itu kesayangan Putra– dulunya!
"Seminggu yang lalu kayaknya, liat aja tuh chat nya gak ada yang aku ladenin, kan?"
Ya memang!
Tapi kan Putra sudah lihat bagaimana rendah nya Radif demi mendapat perhatian Putra kembali.
"Kasian, gak bisa move on, padahal udah mau satu tahun."
Putra terkekeh, ia lalu daratkan kepalanya pada pundak Dewa. Ia lalu mendongak, tatap wajah Dewa yang memberut saat ini.
Gemas!
Putra arahkan tangannya menuju pipi Dewa, "lucu banget dah! Gua gigit juga lu lama-lama." Sebenarnya kata-kata itu adalah sebuah awalan untuk Putra benar-benar menggigit salah satu pipi Dewa.
"Aduhh!! Sakit!"
-
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] MahaDewa || Markhyuck
FanficIni cerita tentang Dewa juga bagaimana kisahnya yang jatuh cinta sama pemuda yang salah. Tapi kalo memang jodoh, bakal Dewa kejar juga meskipun sambil jatuh-jatuh dan terluka. Warn!!! Bxb alias Homoo!! Sisa nya Warningnya ada di cerita di part Intr...