daddy's girl

daddy's girl ( 29)

Sejam kemudian.. digo kembali datanh dengan kantong yg isinya makanan.. sam dan sisi terlihat sedang bermain di atas ranjang rumah sakit.
" daddy lama anet cihh mami laper nih" ucap sam manyun.
" iya maaf sayang td restorannya rame jadi ngantri dulu" jawab digo, di lihatnya sisi yg hanya diam digo berjalan utk mengambil piring meletakkan bubur ayam itu dan kemudian mengambil sendok,, setelah selesai digo berjalan kembali keranjang sisi.
" aaaa.." ucap digo sambil mengarahkan sendok kemulut sisi, digo ingin menyuapin sisi.
sisi pun membuka mulutnya menerima makanan dari digo.
" makan yg banyak ya sayang,, klo ini gak cukup..nnt aq belikan yg lain ya aq mau kamu cpt sembuh" ucap digo..
" iya.." hanya itu jawaban sisi kepada digo.

" sial!!! Mereka Gak cerai.. malah mereka semakin mesra" pekik seseorang.
" gila ya padahal gue dah tau bgt sisi dan digo pasti bertengkar hebat dan pertengkaran mereka berujung sisi di rumah sakit.. tp td gue suruh mata mata gue utk cek di rumah sakit eh.. mereka malah lagi suap suapan sambil becandaan layaknya keluarga bahagia" ucap seorang wanita.
" sehebat apa.. sih cinta mereka.. bullshit ama namanya cinta sejati" ucap wanita itu lagi.
" sepertinya kita harus pakai.. plan B utk rencana seterusnya" ucap wanita itu.
" what plan B lo yakin " tanya seorang lelaki.
" yup gue yakin walaupun plan B kita harus membunuh salah satu dari mereka.. digo,sisi,.atau anak mereka sam" ujar wanita itu.

Hari ini sisi sudah di perbolehkan pulang, sisi keliatan masih lemas. Sam begitu antusias karna kepulangan sisi di rumah.
" mami bobok aja bial sam..yg macak,, sapu,, cuci piling okeh" ucap sam.
" emang bs" tanya digo.
" bicah..." jawab sam kemudian mengambil mug berisi susu utk sisi tapi karna susu itu panas sam pun tanpa sengaja menjatuhkan mug itu hingga pecah dan susu panas itu mengenai kali sam.
" awwww panas" jerit sam.

Sam terdiam karna Dia baru saja memecahkan mug berisi susu utk sisi. Digo menatap tajam kearah sam, seringai terkejut sedangkan sam tertunduk dengan wajah ketakutan.
" lain kali klo gak bs jgn sok jagoan" ucap digo dengan nada suara datar.
" maafin sam daddy,, sam gak sengaja" ucap sam, digo berjalan menghampiri sam mengangkatnya serta menggendongnya, menjauhkannya dr pecahan kaca itu agar Gak terinjak.
Dan membawanya duduk di atas tmpt tidur sisi.
" tunggu disini daddy panggilkan mbak wita agar membersihkan belingan kaca ini" ucap digo seraya bergegas meninggalkan kamar itu. Sisi melihat sam yg masih dengan wajah ketakutan,, membawanya kepelukannya.. memberi kekuatan bahwa dia tidak akan di marahin oleh siapapun.
" lihat daddy kamu gak akan marah kok sayang" ucap sisi mengelus rambut coklat sam.

" sayang..aku berangkat kerja dulu ya... ingat kamu jgn kerha berat2 pokoknya sampe kamu melahirkan kamu gak blh kerja apapun.. dirunah kan udh ada mbak wita ama mbak yoan" ucap digo.
" iya bawel amat sih.." jawab sisi.
" sam cptab sarapannya... mami mau anterin kamu kesekolah" pekik sisi.
" apa.. anterin sam kesekolah,, pak alif mana" tanya digo.
" pak alif sakit digo yaudah lah gpp kok.. org aq naik mobil gak pake tenaga" ujar sisi.
" gak blh sam sama aq aja biar aku yg antar dia kesekolah" jawab digo.
" gk Udh nnt kamu telat lagi siapa coba yg susah.. udh aq aja" ujar sisi lagi.
" gak aku aja.. kamu ttp stay at home" tegas digo Dan sisi pun tidak berani membantah apa yg sudah di titahkan digo hingga akhirnya sam berangkat kesekolah dengan digo.

Digo yg agak sibuk hari ini seperti ya tidak dpt menjemput sam..kesekolah sedangkan tidak ada yg bs menjemput sam kecuali digo atau pun sisi,
Sampai akhirnya sisi pun yg kegirangan utk menjemput sam kesekolah..sudah lama rasanya sisi tidak menyetir dan ini pertama kalinya sisi menyetir dalam keadaan hamil.

Sisi mengendarai mobilnya dengan hati riang sambil mendengarkan lagu sahabat hidup milik artis cantik latuconsina..perut buncit tidak menghalangin kelincahan sisi utk bergoyang.
Perjalanan juga tidak terlalu macet, biasanya perjalanan yg di tempuh kesekolah sam memakan waktu 1 jam,, tapi hanya 20 menit sisi sampai di sekolah sam.
Masih terdengat suara sorak sorak anak tk bernyanyi dalam kelasnya..sisi pun melihat para ibu ibu sosialita sedang menunggu anak mereka sambil bercengkrama memamerkan barang barang dari luar negri mereka ,maklum saja sam bersekokah di tk paling elit di jakarta.
" eh ada nyonya redrigo,, wah perutnya besar sekali.. sudah brp bulan" tanya ibu berbaju pink.
" 7 buk.." jawab sisi.
" tumben jemput sam,, gak baik lo lagi hamil besar nyetir sendiri" ucap ibu itu lagi.
" ehh.. kebetulan supir lagi sakit,,Klo daddy sam lagi sibuk meetinh jadi gada yg bs jemput kecuali saya" jawab sisi.