15

5.7K 187 1
                                    

Ku langkahkan kaki ku menuju kelas ku . Kurasa alu tidak bersemangat hari ini entah kenapa aku saja bingung dengan diriku sendiri .

Ku taro tas ku ke meja dan menenggelamkan kepalaku lalu memejamkan mataku .

" ra lo kenapa ? " tiba- tiba hafsah datang dan duduk di samping ku

" Gak kenapa - napa kok ca "

" bener ? "

" oh ya kemaren lo dibawa kemana ?"

" tempat rahasia "

" tempat rahasia , dimana tuh "

" kan rahasia sia ca masa aku kasih tau kamu sih , nanti gak rahasia lagi lah itu tempat hanya aku dan dia yang tau "

" cie cie kayaknya lo udah bener - bener suka deh sama dia "

" udah ah aku mau pergi , lo gak ke kantin " tanyaku

" iya tapi sama lo ya "

" aku gak ke kantin males "

" ih lo mah gitu , yaudah deh gue ngajak mita aja "

" sorry ca lagi males "

" yaudah deh "

Aku berjalan menuju atap sekolah yang biasa aku kesana untuk menenangkan diriku .

Aku duduk disana dan menikmati hembusan angin .
Entah kenapa aku jadi mengingat dia terus , apa aku mulai menyukainya? Tidak! semua cowok didunia ini hanya mempermainkan perempuan saja . Aku gal boleh jatuh cinta sama cowok aku gak mau sakit hati dan cowok di dunia ini tidak ada yang setia . Ingat ra ingat itu !

Teng ....Teng... Teng

Aku berjalan menuju halte buss yang ada di depan sekolahku .

Setelah menunggu akhirnya bus pun datang aku segera naik ke buss itu .
Aku duduk dan menyenderkan kepalaku ke jendela bus .

Dia lagi apa ya ?
Dia udah makan belum ya ?

Pertanyaan itu yang terus terngiang di fikiranku .

Kenapa dia harus pergi ke gunung ?
Dan kenapa aku khawatir ?

«»««««

Aku merebahkan diriku di atas kasur dan menatap langit - langit kamarku .
Tiba - tiba bang arza datang ke kamarku .

" eh lo kenapa ? "

" bukan urusan lo pergi sana "

" jelas urusam gue lah , gue ini sepupu lo "

"-sekarang mending lo curhat de sama gue " lanjutnya

" lo kok ada disini sih , katanya lo nge kos "

" tadi lewat sini jadi gue pengen mampir kesini "

" oh "

" yaudah kalo lo gak mau curhat gue sabar kok sampe lo sendiri yang mau curhat ke gue "

" maaf bang bukan nya gitu tapi aku lagi males aja "

" yaudah gue pulang dulu ya udah sore "

«»«««««

" Ra pulang sekolah kita ke game center yuk " ajak hafsah

" oke lah , tapi nebeng ya "

" iya iya tenang aja kan gue yang ngajak "

" Kantin yuk "

" tumben lo "

" ayo ah gue laper "

" oke oke "

Kami duduk di tempat favorite kami yaitu di pojok .

Kami memesan jus alpukat dan mie ayam favorite kami .

" ra lo kenapa sih udah 2 hari muka lo di tekuk mulu "

" gak apa apa kok ca "

" oh ya gue gak liat ka arkdan dua hari ini ,dia kemana ya "

" kenapa lo natep gue kaya gitu "

" apa jangan - jangan gara - gara dia gak berangkat jadi lo galau hahaha "
Ledeknya

" apaain sih lo ,dia lagi ke gunung katanya "

" cie yang tau "

" dia nya ngasih tau , ya gue tau lah "

" lo hebat banget ya ra bisa ngerubah dia "

" apaan sih ca udah ah makan "

" biasa de loh ngehindar pertanyaan dari gue "

" gue laper ca "

«»«»«»«»«»

Teng... Teng...Teng
Bel pulang sekolah

" ca jadi kan hari ini ?" Kataku sambil membereskan buku - buku

" jadi ra "

Kami berjalan menuju tempat parkir , aku menunggu nya mengambil motor nya

" bawa helm berapa ?" Tanyaku

"-dua dong gue udah siap - siap "

Broken  Home Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang