12

2.1K 168 5
                                    

Eunsang kembali merenung, mengingat apa yang terjadi pada saat pertemuan nya degan Yonghwa yang kembali mencampakannya.

Flashback On
"Oppa !!!" Yonghwa terdiam mematung saat mendapati Eunsang telah berdiri dihadapannya. Ia benar-benar muak melihat wanita ini.

"Mau apa kau ?" ucap Yonghwa dingin. Sebenarnya ia penasaran bagaimana Eunsang bisa tahu dia ada disini tapi dari pada menanyakan hal yang tidak penting lebih baik ia menyelesaikan nya secara cepat agar bisa menikmati waktunya kembali bersama Shinhye.

"Aku hamil oppa" jawab Eunsang bergetar.

"Lalu apa perduli ku ? Kita bahkan tidak pernah melakukan hubungan bahkan aku tidak pernah melihat tubuhmu" benar, Yonghwa benar-benar ingat, selama mereka berkencan Yonghwa tidak pernah melakukan apa pun pada tubuh Eunsang apalagi kesuciannya, ia hanya mencium Eunsang. Yonghwa bukan orang bodoh yang bisa dengan mudah nya tertipu.

"Ini anak Kim Tan, oppa !"

"Jadi Tan meninggalkan mu ? Dan kau datang untuk meminta pertanggung jawaban pada ku ? Begitu ? Ck.. Cha Eunsang-ssi, aku bukan seseorang yang mau menyentuh apalagi bertanggung jawab pada seorang wanita yang telah dipakai"

Plak....

Yonghwa memegang pipinya, ia tersenyum sinis pada wanita yang kini mulai terisak. Yonghwa pantas mendapatkan itu bahkan tamparan itu bukan apa-apa dibandingan dengan ucap Yonghwa yang begitu tajam.

"Oppa, aku mohon oppa tol...."

"Apa jika aku memberi mu uang kau akan pergi dan tidak akan mengganggu ku ?" ucap Yonghwa menyela perkataan Eunsang. Eunsang diam tak bergeming, ia memang membutuhkan uang tapi bagaimana bisa ia menjauhi Yonghwa jika sewaktu-waktu ia kembali memerlukan Yonghwa ?

"Aku anggap itu jawaban, aku akan memberikan mu uang dan kau harus pergi dari kehidupanku untuk selamanya, arrachi !!!"

"Geunde oppa, ak...."

"Aku tidak menerima bantahan apapun, kau bisa pergi sekarang, biar nanti asisten pribadi ku yang mentransfer uangnya. Aku masih banyak urusan"
Yonghwa menutup pintunya keras meninggalkan yeoja yang masih terpaku, menatap nanar pintu coklat didepannya.

Ia tersenyum hangat saat pintu itu kembali terbuka memperlihatkan wajah tegas Yonghwa, namun senyum itu seketika sirna seperti matahari yang ditenggelamkan oleh gumpalan awan hitam pekat. Eunsang mengira Yonghwa akan menerimanya kembali atau hanya sekedar mencabut perjanjian sepihak yang Yonghwa ajukan tapi nyatanya Yonghwa berlalu begitu saja seolah tak melihat siapa pun disana.

flashback of

"Mianhe Yonghwa oppa"

***

Shinhye berjalan keluar ruangan dengan asisten pribadi dibelakangnya, Shin Heekyeong. Tanpa mereka ketahui sudah ada namja yang membuntuti langkah kaki mereka dengan jarak yang lumayan agak jauh.

"Shinhye-ya" panggilnya membuat langkah Shinhye terhenti dan menatap yeoja itu penuh tanya.

"Waeyo eonni ?"

Heekyeong mengumpulkan keberaniannya, sebelum menatap Shinhye yang menunggu ucapannya.
"Mianhe, aku harus resign dari pekerjaan ku mulai besok. Jeongmal mianhe" ucap Heekyeong penuh penyesalan.

Shinhye menatap lekat mata sipit yang dimiliki Heekyeong. Ia tidak tau apa alasannya yeoja ini akan resign secara tiba-tiba. Ia bahkan sangat menyukai setiap pekerjaan Heekyeong tapi apa bahkan Shinhye pernah membuat Heekyeong terluka karna perkataannya ?

My Beloved BratTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang