JEON JUNGKOOK OR MARK TUAN?? ( selesai )

Berubah

'Arrrggggggggh'

Setibanya dirumah, Minjae  marah dan membanting semua barang-barang yang ada didalam kamarnya.

'Tokk..tok..tokk...'

"Minjae-yaa... ada apa??? Buka pintunya "

'Arrrggggghhhhh'

Minjae tak memperdulikan suara ibunya , yang terus memanggil dan mencemaskan dirinya.

" Minjae-yaaa.... buka pintunya "

Suara Eunjipun terdengar. Setelah berbicara dengan Minjae diatap , Eunji melihat pria itu meninggalkan sekolah begitu saja. Ia memutuskan mengikuti Minjae .

Awalnya pelayan yang bekerja dirumah Kim Minjae , melarangnya untuk masuk tapi , karena mendengar teriakkan Minjae akhirnya Eunji menerobos masuk.

"Siapa kau?? " tanya ibu Minjae pada Eunji

" maaf, bibi. Tapi ini  bukan waktu yang tepat untuk menanyakan hal itu . Kita harus berusaha membuat Minjae membuka pintu ini , terlebih dulu "

" Kim Minjae... buka pintunya "

Eunji bersama dengan ibu Minjae mencoba mengetuk pintu itu berulang kali , berharap Minjae akan membukakan pintu untuk mereka.

" ada apa ini??? "
Tiba-tiba saja ayah dari Kim minjae datang.

" Minjae.. dia mengurung dirinya didalam , dia juga memecahkan barang-barang " ucap sang istri panik

'Aarrrrrgggghhhhh'

'Prang...prang..buk..buk.'

Barang-barang terus berjatuhan bersamaan dengan erangan Minjae.

Setelah mendengar anaknya berbuat ulah, sang ayahpun mengetuk pintu dengan keras dan meminta anaknya untuk membukakan pintu.

.......Minjae pov......

"Minjaee...Kim Minjae , buka pintunya "
Teriakkan itu akhirnya terdengar juga ditelingaku .

Orang yang telah aku tunggu , akhirnya datang juga .

' Plak'

Sebuah tamparan yang keras membekas dipipiku .

Ayah langsung menamparku , saat aku membuka pintu . Aku kalah cepat dengannya .

.........author ..........

Eunji dan juga nyonya Kim membantu Minjae yang terkena tamparan dari Tuan Kim yang tak lain adalah ayah dari Kim Minjae.

" apa kau sudah gila?? Kenapa kau melakukan hal konyol seperti itu ??? Apa kau sudah bisa mencari uang sendiri?? Kenapa kau memecahkan barang-barangku??"
Teriak sang ayah dengan amarah yang membara.

" uangmu ??? Apa kau lupa semua ini adalah milik Ibuku??? Dulu kau menikahi ibuku yang kaya dan setelah kakek meninggal, kau mengusai harta ibuku . Apa kau belum puas membunuh Nana??? Dan menutupi semua aksi jahatmu bersama Kekasih gelap ayah itu??"

'Plak'

Tamparan kembali dilayangkan sang ayah pada anak laki-lakinya itu.

Terlihat sang ayah yang menahan emosi sampai wajahnya terlihat memerah.