LOVE-YA, OM!! CHAPTER 1B: HOPE NOT

99.5K 3.3K 77
                                    

"Kamu? Davine dia selingkuhan Liam!!" tunjuk Jose pada Karina. Karina menatap Jose bertanya. Apa? Selingkuhan Liam? Lucu.

"Apa?"

"Iya benar Dav, gadis itu gadis yang sama dalam artikel ini ..." tambah Alisia.

"Apa maksud anda soal aku selingkuhan Liam?" raut wajah panik Karina terlihat menggoda dimata Jonathan yang sejak tadi memperhatikannya. Ingin rasanya ia kembali melihat raut sayu gadis itu di bawah tubuhnya.

"Di artikel ini disebutkan jika Liam sedang berselingkuh denganmu di belakang Sellyan, jangan pura-pura tidak mengerti bahkan ini sudah jadi trending topik di internet ..." jelas Jose sambil memperlihatkan gadget-nya. Dengan gerakan cepat Karina menghampiri Jose dan menarik gadget yang ada di tangan Jose. Ia terlihat langsung lemas ketika melihatnya, atau mungkin ia sedang membaca komentar-komentar pedas netizen tentang berita itu.

"Hah, yang benar saja?" gumam Karina entah pada siapa. Jonathan berusaha keras menahan tawa melihat tingkah Karina yang menurutnya sangat lucu.

"Jadi apa berita itu benar?" desak Davine pada Karina.

"Tentu saja tidak, anda pikir aku ini apa?" balas Karina kesal.

"Lalu mengapa di situ tertulis dia menciummu, bocah?" sahut Jose menaikkan nada suaranya.

"Aku, aku hanya, han- Hei, kenapa jadi kalian yang mengintimidasiku? Aku kemari untuk bertemu dengan Joan Jose dasar om-om menyebalkan!!" teriak Karina kencang pada Davine.

'Benar-benar masih bocah ...' batin Jonathan dengan raut yang sulit diartikan.

"Apa? Kamu bilang apa? Om-om menyebalkan?" sahut Jose yang sepertinya mulai naik darah. Astaga, ini akan menjadi perang dunia ketiga jika Jonathan tak segera mengambil tindakan. "Usia saya sembilan belas tahun, dan saya yakin anda belasan tahun lebih tua dari saya!! Jadi apa anda Joan Jose? Dari tingkahmu sepertinya memang anda yang bernama Joan Jose" gertak Karina.

"Iya benar, Joan Jose!! Untuk apa kau mencariku? Setahuku yang kuberitahu aku di sini hanya Alona Melody." Jose pasang badan pada Karina.

Jonathan mulai berdiri dari ranjangnya, sepertinya memang dia yang harus bertindak jika Jose sudah seperti itu. Padahal Jonathan masih ingin memperhatikan ini lebih lama.

"Tepat sekali, saya datang untuknya ..." balas Karina tak mau kalah.

Karina membanting sebuah berkas dokumen di atas meja. Sepertinya Karina tidak merasa takut sama sekali dengan Jose. Jonathan berjalan mendekati mereka. Ia takut Jose melakukan hal diluar dugaan. "Dengar, itu proposal perusahaanmu dan surat pengunduran diri Alona dari perusahaanmu ..." Jelas Karina kesal.

"Kenapa dia mengundurkan diri?" sebenarnya Jose sedikit bingung dengan apa yang Karina katakan. Tapi ia berusaha tetap tenang.

"Jangan pura-pura tidak tahu, anda menjadikan dia kekasih gelap anda bukan?" sergah Karina.

Alisia bahkan hampir tersedak ludahnya sendiri karena mendengar ucapan Karina. Alisia tahu, Jose terlibat cinta dengan banyak wanita tapi ia tidak pernah tahu jika Jose juga mempermainkan gadis selembut Alona. Ya, Alisia mengenal Alona karena ia sekertaris Jose di Joan Group.

"Karena anda, Mark Evan menyuruhnya meninggalkan rumah untuk tiga bulan ke depan ..." sambung Karina menunjuk wajah Jose. Karina tahu itu kurang sopan, tapi gadis itu bahkan sudah lebih dahulu kesal pada pria yang tengah berdebat denganya.

LOVE-YA, OM!! [TERSEDIA DI GOOGLE PLAY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang