Because the world says today's a special day (7102017)❤️
Ya got me?
--------------------Kepala ku rasanya seperti akan pecah saat aku membuka mata ku. Aku ingat semua yang terjadi, ini bukan sebuah novel yang memiliki scene berlebihan, tentu saja aku ingat kalau tak lama yang lalu aku terlibat dalam sebuah kecelakaan yang sepertinya bukan sebuah kecelakaan. Aku tidak bodoh, aku bisa melihat hal yang sebenarnya, seseorang menabrak kita dengan sengaja. Aku baik-baik saja kalau kau penasaran, tidak ada amnesia dan sebagainya, hanya ada beberapa luka karena terkena kaca dan memar tidak begitu parah.
"Emily" aku menoleh ke kiri ku dan melihat Abigail terduduk di sana
"Hey, apa yang kau lakukan disini?" Tanya ku mendudukkan diri ku
"Aku mendapat telepon tentang mu, emergency contact?" Ucapnya berdiri mendekati ku "mereka bilang kau baik-baik saja"
"Aku memang baik-baik saja" balas ku tertawa pelan
"Pria yang bersama mu tidak begitu" Abigail menghela nafas pelan
"Apa maksud mu tidak begitu?" Tanya ku panik
"Tenang, dokter bilang dia akan pulih tanpa kerusakan permanen" Abigail menahan bahu ku "dia hanya dalam kondisi yang buruk"
"Tapi sisi ku yang terkena tabrakannya, kenapa dia yang parah?" Tanya ku tidak mengerti
"Aku tidak tahu" dia menggeleng "apa yang kau lakukan keluar sangat malam? Dengan pria pula" aku terdiam "apa dia... Pacar mu?"
"Tidak, bukan pacar" tapi kau ingin... Itu tidak benar.. "Dia seorang teman"
"Yang mengajak mu keluar malam?" Tanya Abigail tersenyum tidak percaya, membuat ku menjadi malu "kau tahu, itu tidak penting" lanjut Abigail melayangkan tangannya "dokter bilang kau bisa pulang setelah kau bangun"
"Bagaimana dengan Zac? Aku harus menemuinya" ucap ku menatap Abigail berharap
"Sudah ku tebak kau meminta itu" ucap Abigail menyapukan rambut pirangnya ke belakang
"Jadi bisa akan menemuinya?" Tanya ku memastikan
"Hanya kalau kau benar-benar sembunyi" dengan cepat aku setuju
Zac ada di sebuah ruang kamar dengan cat cream membosankan. Abigail benar saat mengatakan tentang kondisi Zac yang buruk. Aku masih tidak mengerti bagaimana ia bisa mendapatkan dampak yang lebih serius dibandingkan dengan ku, aku yang seharusnya berada di sana, bukan dia, sungguh aku tidak mengerti.
"Apa kau akan masuk atau tidak?" Suara seraknya mengejutkan ku
"Kenapa kau terluka lebih parah dari ku?" Tanya ku memasuki ruangan lebih dalam setelah menutup pintu
"Aku tidak tahu" balasnya santai, tapi aku tahu ia berbohong, ia tahu sesuatu, dan ia menyembunyikan hal itu dari ku
"Siapa yang kau buat kesal?" Tanya ku blak-blakan, Zac memberi ku tatapan bingung palsu "oh, keluarkan saja, Zac, aku tidak bodoh, aku tahu itu bukan hanya sekedar seseorang kehilangan kontrol dan menabrak" ucap ku "jadi, beritahu aku Zac, siapa yang kau buat kesal?"
"Jawabannya sudah jelas, munchkin" balasnya tersenyum "siapa yang kalah dalam taruhan?" Lanjutnya santai "memenangkan yang ini memiliki dampak besar untuk reputasi, milik ku naik drastis"
"Kevin?" Tebak ku, dari cara Zac tidak menjawab ku, aku tebak jawaban ku benar "Zac kau melibatkan diri ku dalam apa?!"
"Kau memintanya sendiri, Emily, jangan kau mempersalahkan ku" balasnya difensif
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Life of The Innocent Daughter (The Secret Life Series #4)
ChickLitDi dunia ini, mempertahankan kepolosan bukanlah hal yang mudah, banyak godaan dan gangguan yang datang silih berganti. Namun, ada satu hal yang bisa membantu mempertahankannya, yaitu iman yang kuat. Hati yang teguh saja tidak cukup, karena kadang, h...