Part 27: Will You?

213 19 6
                                    



The song is from theme of one of beautiful disney movie i've ever watched. It's Enchanted (2007). The Title is So Close by Jon Mclaughlin

Enjoy:)



"Ansell, kau selama ini adalah kau Ace!" kataku sambil meninju-ninju pelan dada bidang Ansell. Tapi pelukan Ansell semakin mengerat.

"Apakah kau tidak tahu seberapa terlukanya aku disaat kau..." tangisanku semakin menjadi-jadi.

"Kenapa baru sekarang?" tanyaku sambil meninju dada Ansell lagi.


Ansell hanya terdiam. Kenapa dia tidak bicara apa-apa? Lalu terdengar suara alunan lagu muncul. Aku kaget seketika. Ansell langsung melepaskan pelukannya dan berlutut.


Lagu: Jon Mclauglin – So Close

You're in my arms, and all the world is calm.
The music playing on for only two.
So close, together.
And when I'm with you
So close, to feeling alive.


"May I have this dance?" tanya Ansell sambil menyodorkan tangannya. Aku yang masih berderai air mata, kaget tidak percaya. Aku hanya dapat menjawab dengan anggukan. Aku segera menghapus air mataku yang masih tersisa dan Ansell pun langsung berdiri dan menggapai tangan kiriku dan tangan kirinya Ansell berada di pinggangku. Lalu Ansell langsung menggerakan kakinya pelan.


A life goes by,
Romantic dreams must die.
So I bid my goodbye
And never knew.
So close, was waiting,
Waiting here with you.
And now, forever, I know


Kemudian tubuhku diputar ke depan pelan. Jadi sekarang posisiku sedang membelakangi Ansell tapi tangan kiri Ansell masih menggenggam tangan kiriku.


All that I wanted
to hold you so close.


Lalu Ansell membalikan posisi tubuhku seperti semula. Aku menatap mata nya. Aku sadar selama ini matanya sangat tulus. Mata yang selama ini kurindukan.


So close to reaching
That famous happy end.
Almost believing
This one's not pretend.
And now you're beside me,
And look how far we've come.
So far we are. So close...


Kemudian Ansell mendekatkan mukanya ke telingaku sampai sisi muka kami bersentuhan. Rasanya tenang sekali. Aku ingin sekali lompat memeluknya. Inilah saat dance improvisasi. Ansell menyuruhku berputar kemudian berputar dan berputar lagi. Sampai dimana lagu mencapai klimaksnya, dia mengangkat tubuhku bahkan kali ini lebih tinggi.


Oh how could I face the faceless days

If I should lose you now?

We're so close to reaching
that famous happy end,
And almost believing,
this one's not pretend.
Let's go on dreaming
for we know we are...


Kemudian ini adalah saat dimana lagunya akan segera berakhir. Lalu langkah Ansell berhenti dan menatapku.


Aku sadar sekarang

Orang yang selama ini kurindukan

My Ability Kills MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang