"Woy Jun!" seru Hanbin yang melihat June masuk ke dalam kelas.
June menatap temannya satu persatu.
"Donghyuk mana?" tanya June.
"Lagi nyebat di rooftop." jawab Yunhyeong yang sedang memainkan ponselnya.
June berjalan keluar dari kelasnya.
"Lo mau kemana? Bentar lagi masuk." tanya Chanwoo.
"Nyamperin Donghyuk." jawab June lalu melanjutkan langkahnya menuju rooftop.
"Nan, lo bikin pr matematika gak?" tanya Hanbin.
Jinan menggeleng.
"Lo chan?"
"Gue juga enggak, Yunhyeong bikin tuh katanya."
Yunhyeong mengalihkan pandangan dari ponselnya.
"Apaan?" tanya Yunhyeong.
"PR matematika." jawab Hanbin.
"Oh, ada, ambil aja di tas." Yunhyeong mengacungkan jari pada tasnya.
"Tumben lo bikin." celetuk Jinan.
"Iya gua bikin. Tapi sempet bikin nomer satu doang." jawab Yunhyeong yang membuat Hanbin menghentikan gerakan tangannya yang sedang mengobrak-abrik isi tas Yunhyeong mencari buku matematikanya.
"Bangke, mending gausah nyontek punya lo sekalian!" seru Hanbin melempar tas Yunhyeong ke sembarang arah, sementara Yunhyeong mengendikan bahunya.
Sementara di rooftop,
"Hyuk!"
June berjalan menghampiri Donghyuk yang sedang berdiri sambil merokok disana.
Donghyuk melirik June.
"Apaan? Ngapain nyamperin gua kesini?" tanya Donghyuk.
June menghela nafasnya.
"Gua mau tanya sesuatu sama lo" jawab June lalu mengalihkan pandangannya pada lapangan sekolahnya yang terlihat jelas dari rooftop.
"Buruan tanya gausah basa-basi."
"Lo make?" tanya June yang membuat Donghyuk berhenti menghisap rokoknya lalu menoleh pada June.
"M-Make apaan?" Donghyuk berbalik tanya pada June dengan gugup.
"Gausah berlagak bego lo nyet"
Donghyuk membuang rokoknya lalu menginjaknya dan beranjak pergi dari rooftop.
"Gajelas pertanyaan lo, buru balik kelas udah mau masuk."
June berlari kecil mengejar Donghyuk lalu menarik lengannya sebelum ia benar-benar pergi dari rooftop.
Donghyuk membalikkan badannya menghadap June.
"Jawab gua dulu njing." June menatap Donghyuk tajam.
Donghyuk menatap lantai rooftop sejenak lalu membalas tatapan June sambil menghela nafasnya kasar.
"Lo tau darimana?" tanya Donghyuk.
June menyeringai.
"Gua liat lo pas transaksi sama Bobby."
Donghyuk membulatkan matanya saat mendengar nama 'Bobby'.
"Lo tau Bobby darimana!?" seru Donghyuk.
"Ck, Bobby temen gua jaman smp."
"Lo kenapa nanya gitu ke gua?" tanya Donghyuk melirik June yang masih menatapi dirinya.
"Gua juga pengen nyoba." jawab June yang membuat Donghyuk membulatkan kedua matanya lagi lalu menatapnya.
"Lo gausah coba-coba make gituan nyet."
"Kenapa? Lo aja make."
"Karena gua selalu ada duit. Kalo keuangan lo ga lancar mending gausah, Jun. Bisa mati lo kalo lo butuh pas ga ada duit." Donghyuk memperingatkan June dengan jelas.
June tertawa kecil.
"Gua mau nyoba dikit aja sob tenang aja" balas June santai.
"Gausah nyepelein hal gituan nyet, gua jamin lo gabakal make sekali, lo pasti ketagihan."
June menepuk bahu Donghyuk pelan.
"Udah tenang aja, besok atur pertemuan kita sama Bobby." kata June lalu berjalan menuju tangga dan turun dari rooftop meninggalkan Donghyuk yang masih diliputi kebingungan.
+
maafkan aku yang tak bisa menulis based on EYD
vote comment nya ditunggu
Thanks for reading,
Vlint.
KAMU SEDANG MEMBACA
bad boy 1.0 ※ junhoe [✔]
Fanfiction❝Kalo keuangan lo ga lancar mending gausah, Jun. Bisa mati lo kalo lo butuh pas ga ada duit❞ ❝Gua mau nyoba dikit doang sob tenang aja❞ [ ini per chapternya pendek jadi jangan males baca ya hehe ] #49 in fanfiction [160711] ©urijimin, 2016.