bad boy 1.0 ※ junhoe [✔]

Special Chapter [3]

June dkk udah kumpul di depan Circle K.

Karena tadi Chanwoo yang pertama dateng, sebelumnya dia udah beli minuman kaleng berlabel 21+ yang dijual di Circle K.

"Pagi pagi udah minum aja lo" kata Yunhyeong.

"Ngisi stamina dulu buat sholatnya" jawab Chanwoo.

Jinhwan menoyor Chanwoo.

"Yaelah yang ada lo teler" kata Jinhwan.

"Udah yok berangkat berangkat" ajak Hanbin.

June membenarkan sajadah yang ia kalungkan di lehernya lalu ikut berjalan.

Saat mereka berlima berjalan menuju masjid, Hanbin mengeluarkan bungkus rokok yang ia lilitkan disarungnya.

"Sebelum sholat nyebat dulu boleh kan?" tanya Hanbin sembari mengeluarkan sebatang rokok dan alat pemantik.

June melirik Hanbin.

"Lo nyebat mulu buset. Mau sholat ini" kata June.

"Gua khawatir ini ntar kalo gua salah gerakan gimana?" tanya Chanwoo.

"Lah kan lo bisa ikutin yang di depan lo" jawab Yunhyeong.

Hanbin membuang asap rokoknya.

"Gua juga bacaannya ga ada yang hafal" Hanbin mengusap tengkuknya.

"Udahlah sante aja, gua biasa sholat di masjid gapake baca doa" kata Jinhwan.

"Terus lo diem aja gerak gerak doang gitu?" tanya Hanbin.

Jinhwan menggeleng.

"Gak lah. Gua nyanyi" jawab Jinhwan.

"Nyanyi?!" seru Hanbin dan June bersamaan.

Jinhwan mengangguk sambil tersenyum.

"Iya nyanyi. Dalem hati"

"Anjir" umpat Chanwoo.

"Tertai lo, Nan" timpal Yunhyeong.

-

Mereka udah sampai di masjid.

Udah berdirinya tuh urut bersebelahan semua.

Dari kiri urutannya,

Chanwoo, Yunhyeong, June, Hanbin, Jinhwan.

(( tulisan italic berarti yang ngomong imam masjidnya ya ))

"Mulai mulai. Jangan pada bacot ya lo pada" kata Jinhwan yang berdiri di pojok kanan.

"Allahu akbar"

Chanwoo lirik lirikan sama Yunhyeong terus baru deh ngikutin gerakannya.

Jinhwan yang udah biasa 'ikut-ikutan' sholat santai aja ngikutin gerakannya.

Sekarang sesi bisik berbisik pun dimulai.

"Allahu akbar"

(( allahu akbarnya tujuh kali yekan ))

"Allahu akbar"

Hanbin noleh dikit ke June yang ada di sebelahnya.

"Jun, ini kapan kelarnya allahu akbar mulu" lirih Hanbin.